Fifi Halimatu As Sa'diahGaris Cukup Untuk yang Patah HatiPatah hati itu rasanya tidak membentuk perasaan apa-apa. Setumpuk pemikiran dan perasaan asing nan nelangsa. Waktu mungkin berjalan, tapi…May 5, 2022May 5, 2022
Fifi Halimatu As Sa'diahSetiap HariSetiap hari pasti ada saja satu detik yang dimiliki kamu. Satu detik yang dimiliki masa itu. Satu detik yang membuat ingatan kembali. Atau…Nov 18, 2020Nov 18, 2020
Fifi Halimatu As Sa'diahDari akuBagaimana caranya memulai percakapan, bagaimana rasanya bertegur sapa dan memilih siapa yang bertanya kabar duluan tidak pernah ada dalam…Apr 18, 2019Apr 18, 2019
Fifi Halimatu As Sa'diahHanya (tinggal) Kamudan saya tahu sekarang, dunia saya hanya (tinggal) kamu.Jun 11, 2018Jun 11, 2018
Fifi Halimatu As Sa'diahIbu yang BerpuisiSaya gemas! Ternyata lebih gemas setelahnya. Setelah saya mendengar ibu berpuisi. Puisi ibu yang sejujurnya — setelah menyisihkan kalimat…Apr 5, 2018Apr 5, 2018
Fifi Halimatu As Sa'diahKehampaan mengisi seperti ruang antar tulang. Mengkuatkan.Kepura-puraan mendaging. Melapisi kekosongan — hanya untuk dilihat penuh.Apr 5, 2018Apr 5, 2018
Fifi Halimatu As Sa'diahKenapa sih rasanya berat sekali?Membuka percakapan ini dengan anda sulit sekali bagi saya entah kenapa. Terlalu gugup dan gagu. Mata saya lebih dulu berkaca-kaca dan…May 7, 2017May 7, 2017
Fifi Halimatu As Sa'diahSebab kesepian itu hidupKesepian itu hidup, tumbuh tidak berkecambah. Terus membesar bersama detik dan usia. Ia tak bertambah besar tapi bertambah kokoh…Apr 29, 2017Apr 29, 2017
