Pengembangan Fitur “Last Wish” Pada Aplikasi Bank Jago — UI/UX Case Study

Aditya Candra Kusuma
4 min readMay 30, 2022

--

Nasabah berada di kantor cabang Bank Jago, Jakarta, Rabu (22/12/2021). Bisnis — Abdurachman

Jago adalah aplikasi finansial yang bekerja dengan prinsip life-centric. Dengan Aplikasi Jago, mengelola keuangan menjadi lebih mudah, kolaboratif dan inovatif, sehingga kamu dapat lebih berfokus menjalani hidup, bersama keluarga dan sahabat.

Sebelumnya dikenal sebagai PT Bank Artos Indonesia Tbk (Bank Artos), kami memasuki era baru di 2019 dengan adanya perubahan pemegang saham pengendali. Di 2020, kami berganti nama menjadi PT Bank Jago Tbk. Selanjutnya di tahun yang sama, Gojek, melalui bisnis layanan keuangan dan pembayaran digital Gopay, masuk menjadi pemegang saham. Pada 2021, GIC Private Limited memberikan komitmen dengan menyuntikkan dana untuk memperkuat Jago dalam berinovasi memberikan solusi keuangan digital terbaik.

Overview

Fitur “Last Wish” adalah sebuah fitur yang dikembangkan untuk mempermudah dan mengedukasi orang lain tentang pentingnya asuransi dan wasiat untuk hidup kita kedepannya. Ada 3 sorotan utama dalam fitur ini yakni pembelian asuransi, pembuatan surat wasiat, dan gamifikasi yang dapat digunakan pengguna untuk membantu menjalani hidup lebih sehat.

Project Background

OJK mencatat Indeks Literasi Asuransi hanya 19,4%, lebih rendah dari Indeks Literasi Perbankan yang mencapai 36,12%. Rendahnya literasi masyarakat terhadap produk asuransi berdampak pada kurangnya kepedulian masyarakat mengenai asuransi sebagai pelindung kita di masa depan.

Hal tersebut tidak terlepas dari persepsi orang mengenai “eksklusifitasnya” sebuah asuransi, sulitnya pengurusan, ataupun minimnya waktu yang dimiliki untuk mengurus segala keperluan mengenai asuransi itu sendiri.

Dari masalah tersebut kami mengembangkan sebuah layanan asuransi yang memudahkan dan mengedukasi bagi pengguna maupun calon pengguna agar produk asuransi lebih menjangkau lebih luas kalangan masyarakat

Objective

Dari segi pengguna, mampu mempermudah dan mengefisiensi mereka dalam melakukan seluruh proses yang dikerjakan, selain itu juga pengguna dapat melakukan kegiatan lain yang bermanfaat untuk diri sendiri dan sekitar melalui fitur gamifikasi yang sudah disediakan.

Sedangkan dari sisi bisnis perusahaan, fitur ini dapat menarik pengguna baru yang mengingkinkan kemudahan dalam memproses asuransi ataupun mendapatkan loyalitas dari pengguna lama.

My Role

Proyek ini kami kembangkan secara tim yang berjumlah 4 orang, dan tugas saya dalam proyek ini adalah sebagai UX Researcher, UI Designer, dan UX Designer

Design Process

Dalam melakukan pengembangan sebuah aplikasi, tentunya kami melakukan beberapa proses dengan tujuan untuk mencapai wawasan mengenai pengguna dan permasalahan yang dihadapi. Berikut beberapa proses yang kita lakukan:

Empathy

Pada proses pertama ini, kami melakukan beberapa jenis riset untuk mendapatkan pemahaman empatik dari masalah yang ingin dipecahkan. Disini kami menghilangkan segala asumsi pribadi dan berfokus pada mengumpulkan wawasan tentang kebutuhan ataupun kendala yang dihadapi oleh pengguna

Define

Setelah berempati terhadap pengguna, kami melanjutkan tahap selanjutnya yakni memadupadankan semua temuan atau hasil riset yang telah dilakukan, kemudian segala temuan tersebut kami kelompokkan untuk menjadi masalah nyata yang selanjutnya akan dibuat solusi ataupun inovasinya.

Ideate

Ketika semua masalah sudah dikategorisasikan, langkah selanjutnya adalah menciptakan sebuah ide atau iovasi menggunakan metode how migh we, prioritazion ide, crazy 8, user flow yang mampu menjawab atau menjadi solusi supaya produk atau aplikasi yang kita kembangkan lebih bermanfaat dan memudahkan pengguna.

How Migh We
Crazy 8

Prototype

Pada tahap prototype, kami membuat 3 poin utama untuk menjelaskan secara visual pengembangan yang telah dibuat. Pertama adalah wirefrmae, yang berfungsi sebagai kerangka utama dalam membuat sebuah visual. Kemudian terdapat design system yang dirancang sebagai acuan visual mulai dari color, typeface & font, component, space, dll supaya desain dalam setiap layar aplikasi memiliki konsistensi. Terakhir adalah high fidelity dimana menggabungkan wireframe dan design system supaya menjadi desain final dan menjadi gambaran nyata ketika aplikasi nantinya digunakan oleh pengguna.

Design system
Wireframe
High Fidelity (Full Version)

Dibawah ini adalah prototype yang bisa anda coba untuk menguji fitur yang kami kembangan pada aplikasi Bank Jago, anda juga dapat menyematkan kritik dan saran pada kolom komentar untuk membantu membuat produk ini semakin baik.

Click Prototype

Conclusion

Fitur “Last Wish” adalah sebuah fitur yang dikembangkan untuk mempermudah dan mengedukasi orang lain tentang pentingnya asuransi dan wasiat untuk hidup kita kedepannya. Ada 3 sorotan utama dalam fitur ini yakni pembelian asuransi, pembuatan surat wasiat, dan gamifikasi yang dapat digunakan pengguna untuk membantu menjalani hidup lebih sehat.

--

--