UX Case Study : Aplikasi Perencanaan Keuangan

Alfinarizkyl
4 min readAug 2, 2021

--

Pencatatan keuangan merupakan cara yang digunakan untuk mengetahui posisi kesehatan keuangan. Dengan mencatat dan menetapkan sasaran pengeluaran, ini memungkinkan untuk mengetahui kemana pemasukan dan pengeluaran akan digunakan setiap bulannya.

Masalah keuangan dialami beberapa orang karena kurang memiliki keterampilan dalam pengelolaan keuangan yang baik serta membuat keputusan yang tepat dan bijaksana yaitu mengenai pemasukan dan pengeluaran keuangannya.

Tujuan study case ini adalah untuk mengatasi permasalahan tersebut dengan menggunakan proses Design Thinking dan fokus pada hal-hal yang akan membawa nilai bagi user.

Empathize

Pada tahap pertama yaitu empathize, tahap ini digunakan untuk memahami user, dengan mencari dan mengumpulkan informasi tentang apa yang dialami oleh user. Ditahap empathize ini, metode yang saya gunakan yaitu wawancara jarak jauh melalui platform zoom bersama dengan user.

Untuk memulainya, saya harus menyiapkan serangkaian pertanyaan untuk memahami tantangan mereka: Apa kebutuhan mereka, dan harapan m ereka. Berikut adalah pertanyaan wawancara saya :

  1. Apa kebiasaan/gaya hidup yang anda lakukan terkait dengan keuangan dan pencatatan keuangan?
  2. Bagaimana Anda saat ini ketika melakukan pencatatan keuangan?
  3. Mengapa Anda melakukan pencatatan keuangan dan mengapa itu penting bagi Anda?
  4. Apa bagian tersulit dari melakukan pencatatan keuangan?
  5. Apa yang dapat dilakukan untuk meningkatkan produk ini?

Hasil wawancara yaitu menghasilkan insight mengenai kelemahan dan potensi produk melalui apa yang dikatakan, pikirkan, lakukan, dan rasakan oleh sudut pandang user. Hasil insight tersebut meliputi:

Define

Pada tahap ini, saya mengumpulkan dan mengkategorikan informasi dari fase Empathize. Metode yang digunakan yaitu user persona dan user journey map.

Tujuan dari user persona dan user journey map yaitu digunakan untuk :

  1. Menemukan latar belakang, tujuan, dan motivasi calon user saat menggunakan produk.
  2. Menemukan dan memahami perilaku pengguna secara khusus tentang perjalanan, perasaan, dan point pengguna.

Dari user journey map dan user persona dapat ditemukan motivasi user untuk menggunakan aplikasi. Motivasi ini dapat digunakan sebagai solusi untuk mengembangkan produk dan juga menentukan fitur-fitur yang akan dibuat. Motivasi tersebut antara lain:

  1. User kesulitan untuk mengetahui kondisi finansial keuangannya.
  2. User seringkali melakukan kesalahan dalam perhitungan pada transaksi keuangannya.
  3. User ingin mengetahui efisiensi penggunaan keuangan.
  4. User membutuhkan rekapitulasi catatan keuangannya dari waktu ke waktu.
  5. User ingin melakukan budgeting alokasi pengeluaran keuangan.

Ideate

Masuk ke tahap Ideate yang merupakan bagian dari design view, yaitu tempat untuk mencari ide dari solusi yang telah dibahas. Berikut adalah ide-ide untuk memecahkan masalah yang telah dibahas sebelumnya:

  1. Membuat fitur untuk melakukan transaksi pemasukan dan pengeluaran keuangan.
  2. Membuat fitur untuk melihat rekapitulasi keuangan yang digunakan untuk mengetahui kondisi keuangan user.
  3. Membuat fitur budgeting pengeluaran untuk mengalokasikan pengeluaran user.

Setelah ide-ide telah dikumpulkan saya membuat user flow yaitu apa yang akan dilakukan atau ingin dilakukan oleh user.

Prototype

Hasil pengembangan dari informasi yang telah disusun sebelumnya yaitu berupa user flow, selanjutnya dibuat Low-Fidelity Prototype untuk menunjukkan kerangka dasar yang kemudian akan dilanjutkan ke High-Fidelity Prototype

Selanjutnya membuat prototipe yang lebih detail dan realistis yang mencakup semua komponen visual, elemen interaktif, dan konten yang akan terlihat seperti produk akhir.

Testing

Setelah prototype selesai, saatnya untuk menguji dengan user seluas mungkin dan memeriksa seberapa efektif prototipe telah memenuhi kebutuhan user, memahami persepsi user, dan memahami apakah itu mencapai tujuan user.

Fase testing secara khusus mencakup penggunaan prototype, dimana pengguna dapat melihat alur kerja baru dan melakukan tindakan. Hal yang dilakukan pada fase ini yaitu mengamati user, sambil melacak tanggapan mereka.

--

--

Alfinarizkyl

I'm an enthusiastic UI/UX design that loves to solve user's problems and creating impacts on their lives through product.