Alvandevere
2 min readMay 18, 2023
  • Rokok Kretek 687

"Makasih ya bang Pandu Akasha Ed Deru," Sky nyengir lebar. Beresin barang-barangnya sebelum turun dari mobil Pandu, "oh iya bang, abis ini mau kemana?"

"Tempat boxing."

Sky ngangguk-ngangguk, tapi belum turun dari mobil juga. Buat Pandu bertanya-tanya dalam hati. Mimik muka Sky nyata banget pengen bilang sesuatu tapi sengaja ditahan.

"Yaudah bang, sekali lagi makasih udah ajakin gue ke puncak sama jajanin gue."

Baru mau turun setelah buka pintu, Pandu bersuara, "Sky.." badannya di dekatkan, tangannya tarik pintu dan tutup kembali. Tunggu Sky berbalik tatap wajahnya.

Nafas Pandu tercekat, Sky dari jarak seintim ini cantiknya bukan main. Mata kucingnya telak bikin Pandu kacau pengen milikin.

Pun Sky yang diam bisu, rasakan jantungnya kerja cepat tatap mata elang Pandu di dekatnya. Kerjapkan mata pelan, Sky rasakan bibirnya disentuh benda kenyal milik yang lebih tua.

Awalnya Pandu sengaja tempelkan aja, tapi nalurinya nuntut. Buka mulut dan lumat pelan bibir Sky beberapa kali sebelum lepaskan ciumannya. Pandu terkekeh, usap bibir basah Sky sebelum cubit pipinya sadarkan empunya, "makasih udah mau liburan singkat sama gue."

Sky kaku, lalu kerjapkan mata cepat sebelum dorong dada Pandu dan turun dari mobil. Lari masuk rumah sambil teriak-teriak kesetanan udah dicium sembarangan.

Pandu gelengkan kepala, lucu banget bontot Mangata. Liat dia lempar asal sepatu sama tas di teras rumah dengan muka panik.

"Gue tunggu lo cil.."