Integration with logistic and Marketplace Krealogi

Alfiatur Rokhmah
4 min readMay 24, 2022

--

Disclaimer :

Proyek ini merupakan bagian dari UI/UX Training Program yang diadakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika dengan Skilvul (skilvul.com) dan Krealogi sebagai Challenge Partner. Saya tidak bekerja atau diikat dalam kontrak professional oleh Krealogi.

Latar Belakang

Krealogi oleh Du Anyam hadir untuk membantu para pelaku UMKM di Indonesia dalam proses pencatatan usahanya.

Saat ini aplikasi krealogi memiliki beberapa fitur yang telah tersedia dan fitur yang akan tersedia nantinya :

  • production planning and monitoring
  • sales recording
  • expense report
  • inventory management
  • simple CRM (belum didesain dan belum tersedia)
  • cash flow feature (belum didesain dan belum tersedia)
  • integration with logistic and marketplace (belum didesain dan belum tersedia)

Tim kami fokus dalam pengembangan Integration with logistic and marketplace karena kondisi saat ini diantaranya sulit mengakses logistik untuk pengiriman, tidak banyak alternatif logistik yang dapat diakses dan menjadi pilihan, serta sulit mengkalkulasi biaya pengiriman.

Maka dari itu dengan demografi yang tersebar di berbagai daerah dan kecepatan akses logistik, catat pesanan masuk akan lebih mudah digunakan jika terintegrasi langsung dengan logistik sehingga baik user maupun konsumen dapat melakukan monitoring yang lebih tepat atas pesanannya

Peran dalam Tim

Sebagai UI / UX Designer yang berkolaborasi dengan 1 anggota tim yaitu Muhammad Ridho Ardiansyah, dalam tim ini tanggung jawab saya adalah:

  1. Design Thinking, Define & Ideate
  2. Melakukan Secondary Research
  3. Membuat User Flow dan Wireframe penambahan video tutorial dan Integrasi Marketplace
  4. Membuat UI Design fitur video tutorial dan Integrasi Marketplace
  5. Melanjutkan ke dalam Prototyping
  6. Membuat dokumen Stimulus User Research & Record Data
  7. Melakukan Usability Testing

Design Process

Dalam kasus ini kami memilih menggunakan Design Thinking sebagai pendekatan design process yang kami lakukan. Design thinking sangat bermanfaat dalam memecahkan masalah, dengan cara menciptakan banyak ide-ide dalam sesi brainstorming, dan mengadopsi pendekatan langsung dalam pembuatan desain awal dan melakukan uji coba

1 — Empathize

Tujuan tahap empathize adalah untuk membantu designer dalam mencari tahu pandangan & kebutuhan dari target usernya dengan research sebelum mendefisinikan problem statement dan melakukan ideation

Tahapan yang dilakukan :

  • Menganalisis data dan survey pengguna berdasarkan review dari playstore
  • Melakukan secondary research melalui artikel-artikel yang ada
  • Melakukan secondary research terhadap aplikasi kompetitor

2 — Define

Pada tahap define yaitu mendefinisikan permasalahan user dari hasil empathise serta Membuat How-Might We sebagai opportunity.

  • Mendefinisikan permasalah user (pain points)
  • How Might We

3 — Ideate

Yang dilakukan pada tahapan ini yaitu memulai brainstorming ide berdasarkan How-Might We, Brainstorming ide solusi yang akan diberikan dan membuat gambaran kasar (wireframe) dengan Crazy-8’s

  • Brainstorming ide
  • Affinity Diagram
  • Prioritization idea
  • Membuat Crazy 8

4 — Prototyping

Merupakan bentuk dari tampilan produk yang akan di-develop namun belum nyata. Prototype digunakan untuk mencoba & mensimulasikan solusi desain yang telah dibuat

Berikut link prototyping Figma untuk Integrasi with logistic and marketplace Krealogi : https://www.figma.com/proto/mEIsUgEMYEbgFOTB1XB3kR/Wireframe?page-id=190%3A4974&node-id=190%3A5082&viewport=382%2C260%2C0.22&scaling=scale-down&starting-point-node-id=190%3A5082&show-proto-sidebar=1

5 — Testing

Pada tahap testing kami menggunakan metode usability testing, dimana kami mencari partisipan yang sesuai dengan target user aplikasi dan melakukan testing secara langsung guna mendapatkan feedback sesuai dengan sasaran pengguna.

Hasil testing yang diperoleh tim kami antara lain :

  • Dalam integrasi logistic dan marketplace, penilaian dari pengguna cukup positif dimana proses integrasi yang mudah dengan alur yang dapat dipahami oleh pengguna awam
  • Ada beberapa feedback dari pengguna terkait penambahan logo aplikasi
  • Karena aplikasi Krealogi merupakan aplikasi yang dinilai baru oleh pengguna, pengguna cukup terbantu dengan adanya penambahan fitur video tutorial penggunaan aplikasi Krealogi.

Kesimpulan

Dengan adanya penambahan fitur video tutorial penggunaan aplikasi pada Krealogi, user yang belum pernah menggunakan aplikasi krealogi cukup terbantu. Pengintegrasian dengan marketplace merupakan fitur yang memudahkan user untuk integrasi pesanannya, sehingga pesanan dari berbagai marketplace dapat dimonitor dengan baik.

Rekomendasi Selanjutnya

Melakukan usability testing dengan minimal 5 responden untuk mendapatkan lebih banyak feedback yang dapat meningkatkan performa aplikasi Krealogi, feedback positif dari hasil testing dapat di implementasikan as soon as posible.

Terimakasih sudah membaca coretan ku. Apabila ada feedback dari kamu bisa hubungi aku melalui email ini ya alviatur.rokhmah@gmail.com. see yaa..

Have a good day friends!

--

--