Area-Area Munculnya Stretch mark Dan Bagaimana Mencegahnya
Banyak ibu hamil, khususnya new mom, mendapatkan tekanan psikis karena ketakutan akan satu hal. Kita berbicara tentang Stretch mark disini. Ya, masalah ini muncul saat kehamilan dan dapat bertahan terus setelah melahirkan.
Yang menarik, stretch mark bisa muncul di beberapa area. Nah, ini juga dapat menjadi masalah tersendiri.
Untuk itu, artikel ini akan membantu Moms untuk mengetahu area-area mana saja yang rentan dengan muncul stretch mark. Dan, kita juga akan berikan cara-cara mengatasinya. Jadi, langsung saja!
Perut
Area perut bisa dikatakan sebagai area paling rawan. Stretch mark banyak muncul pada area ini, khususnya pada perut bagian bawah.
Area ini rawan karena adanya perubahan ukuran yang membuat kulit meregang. Tentu saja, Moms tahu mengapa ada perubahan ini. Ya, hal ini dikarenakan adanya bayi yang terus tumbuh membesar dalam perut Moms.
Stretch mark yang muncul dapat berupa tanda berwarna merah/gelap atau putih. Diperlukan perawatan ibu hamil yang tepat untuk mencegah dan menghilangkan stretch mark pada bagian ini.
Payudara
Area payudara rawan akan stretch mark karena perubahan ukurannya. Saat hamil, ukuran payudara akan membesar karena perubahan hormon. Hal ini terjadi karena persiapan untuk kebutuhan ASI bayi setelah lahir nanti.
Karena membesar secara cepat, maka kulit akan meregang dan menyebabkan stretch mark. Biasanya muncul pada area atas dan bawah payudara.
Pinggul, Paha Atas, dan Bokong
Area-area ini terletak di dekat area dimana bayi tumbuh dalam rahim. Jadi, kulit di area-area ini juga akan meregang mengikuti pertumbuhan bayi dan juga perubahan berat badan yang Moms alami.
Lengan Atas
Kulit pada bagian lengan atas akan mengalami peregangan juga. Hal ini disebabkan karena pertambahan berat badan saat Moms hamil. Biasanya, stretch mark muncul pada bagian belakang dan dalam lengan atas.
Cara Mengatasi Stretch mark
Setelah Moms mengetahui area-area yang rawan muncul stretch mark, sekarang saatnya mempelajari cara mengatasinya. Seperti pepatah, cara terbaik mengatasi stretch mark adalah dengan mencegahnya. Berikut ini beberapa caranya:
- Menjaga berat badan
Diet sehat dapat mencegah perubahan berat bedan yang cepat. Jadi, kulit tetap elastis mengikuti perubahan bentuk tubuh.
- Mencukupi asupan air tubuh
Cairan yang cukup dapat membuat kulit tetap lembab. Jadi, saat meregang tidak akan pecah dan menimbulkan stretch mark.
- Olahraga
Moms tak usah ragu untuk mengikuti olahraga untuk ibu hamil. Olahraga dapat memuat kulit tetap elastis.
- Konsumsi Vitamin C dan D yang cukup
Vitamin C merangsang pembentukan kolagen yang dapat membuat kulit tetap elastis. Vitamin D berfungsi mendukung penggunaan kolagen pada kulit.
- Menggunakan cream untuk stretch mark
Gunakan krim pencegah stretch mark. Pastikan produk tersebut memiliki kandungan skincare yang aman untuk ibu hamil.
Salah satu pilihan terbaik adalah Dermama. Produk skincare ini aman dan dapat membantu meningkatkan elastisitas kulit. Bahan skincare untuk ibu hamil Dermama juga aman.
Kesimpulan
Sekarang, Moms tahu area-area yang rawan munculnya stretch mark pada ibu hamil. Dengan begitu, Moms dapat memeriksa dan melihat apakah tanda-tanda stretch mark mulai muncul.
Lalu, dengan solusi yang ada di atas, maka Moms bisa mencegah masalah ini bertambah parah. Kulit akan tampak lebih cantik, sehat, dan menawan. Setelah si buah hati lahir nanti, kulit Moms akan tetap terlihat menarik.