Sudut Jogja yang Terlupakan
— Piyungan
Tulisan ini terinspirasi dari Riyan (Hadi) yang beberapa kali menyinggung asal daerahnya, Prambanan, di beberapa tulisannya. Dalam obrolanku secara langsung, Riyan (Hadi) juga bilang kalau Piyungan tidak punya candi seperti Prambanan. Well, faktanya memang demikian. Barangkali ada, tetapi hanya situs-situs kecil yang tidak populer seperti Candi Prambanan, Candi Ijo, atau Ratu Boko.
Di tulisan ini, aku akan menunjukkan bahwa Piyungan juga nggak buruk-buruk amat kalau dibandingkan dengan Prambanan. Tapi sebelumnya, tag dulu, ah, dua warlok Prambanan: Sarwindah Dwi Yuntari & Riyan (Hadi), (hehe).
Pertama dan yang paling utama, entah kenapa ketika aku menyebutkan asal daerahku, Piyungan, satu kata yang seketika terlintas di benak lawan bicaraku adalah sampah.
“Oh, tempat pembuangan sampah itu, ya?”
Katanya, Piyungan itu identik dengan sampah.
Yang perlu diingat adalah Piyungan itu sangat luas dan aku sendiri tinggal di bagian Piyungan yang paling pojok dan ujung yang suangatt jauh dari tempat pembuangan sampah yang dimaksud. Jadi nggak heran kalau aku sendiri bahkan baru ngeh kalau Piyungan = sampah itu dari orang lain non-Piyungan di luar sana, teman organisasiku saat SMA, teman kuliahku (tag Muhammad Haldis), pokoknya banyak. Ternyata, citra Piyungan di luar sana identik dengan sampah.
Oke, tapi di tulisan ini kita tidak akan membahas tentang persampahan. Aku pengin meng-highlight beberapa hal tentang Piyungan (yang deket-deket rumahku aja) dan menunjukkan beberapa tempat yang bisa kalian kunjungi kalau lagi mampir di Piyungan, terutama buat kalian semua anak rantau!
Here we go!
Piyungan Itu Ada Dua Lantai
Ada Piyungan bawah yang mepet Jogja kota dan Sleman, ada juga Piyungan atas yang mepet Gunungkidul. Terus Piyungan sendiri masuk Kabupaten Bantul. Keren, kan, sebelah-sebelahan sama 3 kabupaten/kota sekaligus? Prambanan gitu, nggak? Riyan (Hadi) (wkwkw).
(Oke, pertanyaan ini akan dengan sangat mudah di-counter dengan bilang kalau Prambanan dekat dengan Provinsi Jateng).
Dengan nature dua lantai yang dimiliki Piyungan ini, membuat Piyungan banyak memiliki wisata alam (atau setidaknya dekat dengan wisata alam itu) yang berada di atas gunung, seperti Bukit Bintang, Watu Amben, Berbagai Hutan Pinus, dan lain sebagainya.
- Bukit Bintang
Siapa lagi yang nggak tahu Bukit Bintang? Tempat yang menjadi patokanku kalau menjelaskan letak rumahku kepada teman-teman.
“Rumahku deket Bukit Bintang”
(Padahal masih cukup jauh juga, wkwk).
Pokoknya kalau mau ke Bukit Bintang ini enaknya malem, guys. Bisa sambil jajan jagung bakar. Hanestatri W Naya udah pernah aku ajak ke Bukit Bintang terus kita mam jagung bakar bareng sambil melihat nyala lampu se-antero Jogja Raya.
2. Watu Amben
Buat kalian yang anak senja, wajib banget dateng ke sini buat menikmati sunset. Tempatnya nggak jauh dari Heha Sky View, tapi karena Heha itu cukup pricey (buat warlok), jadi aku tidak akan menulisnya di sini.
3. Hutan Pinus Pengger
Hutan Pinus yang paling dekat dengan rumahku adalah Hutan Pinus Pengger. Kalau lewat jalan pintas atas dusunku, cukup dengan jarak kurang dari 3 kilometer.
Budaya Lokal yang Masih Kental
Di dusunku sendiri masih sering dilangsungkan merti dusun setiap tahun. Biasanya merti dusun ini dilangsungkan seusai panen untuk mengucapkan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Biasanya berbagai kampung dalam satu kring akan berkumpul di satu lapangan dengan membawa gunungan dan nasi wuduk yang digotong menggunakan wadah (duh, maaf nggak tahu namanya). Yang jelas, gunungan ini kemudian akan diarak menuju Bukit Sentana di Makam Sunan Geseng, murid Sunan Kalijaga yang merupakan leluhur di kampung kami. Sesampainya di sana, akan dilangsungkan doa bersama dan pembagian makanan yang ada di gunungan yang sudah di arak tadi (walau pada kenyataannya pada rebutan).
Barangkali di wilayah Piyungan yang lain masih sering dilangsungkan merti dusun juga, tetapi di sini aku hanya menceritakan yang ada di kampungku saja, ya. Heheh.
Piyungan Pernah Kedatangan Presiden Jokowi
Wkwkwkw. Aku bingung mau nulis apalagi, tapi aku jadi inget pas aku SMP (sekitar 2016), Pak Jokowi pernah berkunjung ke dusunku (serius), terus bocah-bocah SMP (termasuk aku) pada berjejeran di sepanjang jalan menyambut kedatangan beliau.
Masih Banyak Destinasi Wisata Lain Yang bisa Dikunjungi di Piyungan!
Sepertinya tulisanku sudah kebanyakan, jadi aku spill aja ya hidden gems di Piyungan yang bisa kalian jadikan opsi untuk dikunjungi!
- Taman Ingas Kaligawe
2. Batu Kapal
3. Taman Tempuran Cikal
4. Pasar Kebon Pring, Bintaran
5. Gerbang Banyu Langit
Sepertinya masih banyak juga tempat wisata menarik di Piyungan. Nanti kalau kepikiran lagi aku tambahin di sini, ya!
Oke, terima kasih sudah membaca!