Panduan Lengkap Dual Booting Kali Linux dengan Windows 11
Dual booting adalah cara untuk menjalankan dua sistem operasi pada satu komputer. Ini memungkinkan Anda menggunakan fitur terbaik dari kedua sistem operasi. Dalam panduan ini, kita akan menjelaskan cara dual booting Kali Linux dengan Windows. Langkah-langkah ini mencakup persiapan, instalasi, dan konfigurasi untuk memastikan semuanya berjalan lancar.
Persiapan
Sebelum kita mulai, berikut adalah alat dan bahan yang Anda butuhkan:
• USB flash drive (minimal 8GB)
• File ISO Kali Linux (https://www.kali.org/get-kali/#kali-installer-images)
• Rufus (untuk membuat USB bootable, https://rufus.ie/id/)
• Koneksi internet yang stabil
- Backup data penting Anda untuk menghindari kehilangan data
Langkah-Langkah
1. Download Kali Linux
Langkah pertama adalah mengunduh file ISO Kali Linux dari situs resmi Kali Linux. Pastikan Anda mengunduh versi yang sesuai dengan arsitektur komputer Anda (32-bit atau 64-bit).
2. Buat Bootable USB
Setelah mengunduh file ISO, kita akan membuat USB bootable menggunakan Rufus:
a. Colokkan USB flash drive ke komputer Anda.
b. Buka Rufus dan pilih USB drive Anda.
c. Klik “SELECT” dan pilih file ISO Kali Linux yang sudah diunduh.
d. Klik “START” untuk memulai proses pembuatan bootable USB.
e. Tunggu hingga selesai.
3. Persiapkan Partisi di Windows
Sebelum menginstal Kali Linux, kita perlu membuat ruang kosong pada hard drive:
a. Buka “Disk Management” di Windows dengan mengetik “disk management” di menu Start dan pilih “Create and format hard disk partitions”.
b. Klik kanan pada partisi utama (biasanya C:) dan pilih “Shrink Volume”.
c. Tentukan ukuran yang ingin Anda alokasikan untuk Kali Linux dan klik “Shrink”. Ruang kosong ini akan kita gunakan untuk instalasi Kali Linux.
4. Boot dari USB
Setelah membuat USB bootable dan menyiapkan partisi, saatnya boot dari USB:
a. Restart komputer dan masuk ke BIOS/UEFI settings (biasanya dengan menekan tombol seperti F2, F12, Delete, atau Esc saat komputer mulai menyala).
b. Atur agar komputer boot dari USB drive.
c. Simpan pengaturan dan restart komputer. Anda akan melihat menu instalasi Kali Linux.
5. Instal Kali Linux
Ikuti langkah-langkah instalasi berikut:
a. Pilih “Install” atau “Graphical Install”.
b. Pilih bahasa dan lokasi Anda.
c. Pada bagian partisi, pilih “Manual”.
d. Pilih ruang kosong yang sudah Anda buat sebelumnya dan buat partisi baru:
• Buat partisi root (/) dengan ukuran yang diinginkan.
• Buat partisi swap (ukuran swap biasanya 1–2 kali ukuran RAM Anda).
e. Selesaikan proses instalasi dengan mengikuti petunjuk di layar.
f. setelah selesai install, Klik continue.
g. Kita bisa memsaukkan username dan password yang sudah kita buat.
h. selesai Install kali linux.
Selamat! Anda telah berhasil menginstal dual boot Kali Linux dengan Windows. Dengan dual booting, Anda bisa menikmati fleksibilitas menggunakan dua sistem operasi pada satu perangkat. Jangan lupa untuk selalu menjaga backup data Anda dan melakukan update sistem secara berkala.
