Petai (Parkia speciosa Hassk.) termasuk dalam famili Fabaceae atau suku polong-polongan. Spesies ini berasal dari Indonesia, Thailand, dan Malaysia, kemudian tumbuh tersebar di wilayah tropis. Umumnya masyarakat memanfaatkan biji petai sebagai bahan makanan dengan aroma yang khas.
Pohon petai dapat tumbuh mencapai tinggi 45 meter dengan bentuk tajuk seperti payung. Daunnya bertipe majemuk menyirip ganda, dengan duduk daun berhadapan. Permukaan batangnya berwarna kemerahan dan memiliki banyak cabang. Bunga tersusun dalam bongkol yang menggantung dan bertangkai panjang. Sedangkan buahnya berbentuk pipih panjang, lurus hingga sedikit memutar, dan membawa sekitar 18 biji berwarna hijau dengan aroma yang khas.
Selain menjadi bahan pangan yang digemari kelompok masyarakat, biji petai juga berpotensi menurunkan gula darah, diabetes, penyakit ginjal, dan kolik. Dengan mengonsumsi biji petai dalam jumlah yang cukup, hal ini dapat mengeluarkan gas yang terjebak di dalam perut. Batang petai juga dapat dimanfaatkan sebagai bahan konstruksi ringan maupun bahan hiasan interior rumah.
Menurut data IUCN Red List, status konservasi petai ialah least concern (LC) atau beresiko rendah dari kepunahan.
Nomor: C.9
Lihat dan baca deskripsi pohon-pohon lain di sini.
