Bandung Dan Ceritanya

kala
2 min readMay 15, 2022

Bandung kala itu terlihat sejuk dan ramai banyak orang bilang kota ini adalah salah satu kota yang mempunyai banyak sekali cerita, cerita yang penuh canda tawa ataupun dengan isak tangis semua tertampung di kota ini.

Disinilah aku dan dia menjalani hari hari di kota yang mungkin tidak terlalu besar maupun kecil, semua hal sudah dilewati bersama semua tempat pun sudah penuh terisi dengan cerita cinta kita.

Sampai saat ini pun di hari yang ke 100 sejak pertemuan pertama kita, pagi ini udara sejuk pun mulai bermunculan ayam ayam juga mulai bersahutan memanggil para tuannya untuk segera terbangun dari tidurnya, aku terbangun dan segera menyapa sang pujaan hati dengan senyuman indah.

Kegiatan pagi ini sederhana namun bermakna untuk kita berdua, aku sudah menyiapkan rute rute yang bisa kita lewati pagi ini, kita bersiap siap dan mulai beranjak meninggalkan tempat tinggal kami.

Embun tebal menyapa kita ketika kita mulai menjalankan kendaraan kami, dan matahari pun dengan perlahan menyapa dengan kehangatannya. Kami berceloteh ria saling bertukar pendapat ditemani dengan musik yang mengalun lembut.

Alun alun terlihat ramai, semua orang bersuka cita melakukan kegiatannya masing masing, langkah langkah kaki terdengar dan sayup sayup serta tawa para anak anak kecil mulai terdengar seiring langkah kita mendekat ditengah alun alun.

Hari ini pun terlewati dengan bahagia senyuman pun tak luntur walau matahari sudah undur pamit, dan bintang dan bulan mulai menyapa di malam ini, para manusia mulai berpamit beristirahatkan diri untuk hari esok.

Kita merebahkan diri di rerumputan yang subur saling merangkul satu sama lain, dia mulai menatapku dan mencium keningku dengan lembut. Hari ini mungkin sudah berakhir namun kisah cinta kita tetap akan berlanjut

Selamat 100 hari sejak pertemuan pertama kita bian aku sayang kamu selalu.

--

--

kala

“You can just enjoy music without understanding it, music is a universal language.”