Rekomendasi Tanaman-tanaman Daun Merambat untuk Menghiasi Halaman Rumahmu!
Tidak hanya bunga, tanaman daun juga sangat indah untuk kamu terapkan di turus, pagar, atau pergola! Berikut tanaman-tanaman daun paling menarik yang saya rekomendasikan:
- Aristolochia Leuconeura
Aristolochia Leuconeura adalah tanaman merambat yang sangat indah dengan gurat-gurat berwarna kuning keemasan. Uniknya, Aristolochia Leuconeura menyukai tempat yang teduh dan ternaungi, berbeda dengan tanaman rambat berbunga seperti Passion Flowers, Thunbergia, Buhinia Coccinea, dan lain sebagainya. Tanaman ini menyukai pencahayaan yang cukup di pagi hari, sore hari, serta tumbuh pada media tanam yang lembap dan kaya akan materi organik. Berasal dari wilayah Amerika Selatan dan Amerika Tengah, tampilan Aristolochia Leuconeura mirip dengan Kuping Gajah. Namun bedanya, tanaman ini bisa merambat dan memenuhi pergola, pagar, dan tiang. - Hoya Dischidia Cascade
Tanaman ini memang terkenal merupakan tanaman gantung, tapi siapa sangka kalau Hoya Dischidia Cascade juga bisa merambat vertikal maupun horizontal secara cepat. Hoya Dischidia bisa membentuk satu ekosistem rambat yang indah, berwarna, dan bermotif.
3. Epipremnum Shangri-La Aurea
Tanaman ini bisa merambat dan menenuhi tiang dan pagar. Keunikan Epipremnum Shangri-La Aurea adalah daunnya yang seperti kuncup dan tertidur. Oleh karena itu, tanaman ini dikenal sebagai Sleeping Pothos. Media tanam yang disukainya adalah yang gembur, tidak menggenang air, dan tidak suka paparan sinar matahari secara langsung.
4. Philodendron Cordatum
Philodendron Cordatum adalah tanaman rambat dan gantung sangat fleksibel dan terjangkau. Bahkan bisa hidup di dalam air, serta perawatannya mudah. Tanaman ini tidak rewel masalah media tanam, bisa tumbuh subur asalkan tidak terkena paparan sinar matahari secara langsung.
5. Monstera Adansonii (Janda Bolong)
Janda Bolong memang sangat populer dan murah sebagai tanaman hias di rumah. Perawatannya sangat mudah, kamu hanya perlu menyediakan tanah yang gembur dan jauhkan dari paparan sinar matahari langsung agar daun tidak terbakar. Selain itu, janda bolong bisa juga lho hidup di air. Setelah akar stabil, kamu bisa menanamnya di dalam vas berisi air dan jangan lupa ganti air secara berkala agar tidak menjadi tempat nyamuk berkembang biak. Janda bolong bisa dengan mudahnya kamu perbanyak dengan menggunting bagian batang yang sudah stabil dan memiliki cula/akar terbang. Setelah itu, tancapkan bagian akar terbang tersebut ke tanah.
6. Amydrium Medium
Yang terakhir adalah Anydrium Medium. Penampakannya sangat mirip dengaj janda bolong, serta sama-sama merupakan tanaman merambat. Bedanya Amydrium Medium lebih ramping, memiliki lubang yang tipis dan berbeda-beda (tidak seperti lubang janda bolong yang lebih standar). Amydrium Medium banyak jenisnya, ada juga yang varigata dan mint. Perawatannya juga mudah, yaitu tanah yang subur dan tidak terkena paparan sinar matahari secara langsung.
Kecantikannya memang subjektif, namun semuanya layak kamu coba dan jangan lupa untuk memberikan treatment, media tanam, dan jadwal pemotongan yang rutin serta sesuai, ya!
