14 februari 2016, dua puisiku dimuat di media harian Pikiran Rakyat. Puisi-puisi ini ternyata kirimanku kurang-lebih sepuluh bulan yang lalu. Alangkah mengejutkannya bagiku. Ya hitung-hitung isi absen di media ini. Rupa-rupanya Pikiran Rakyat punya sifat yang layak tiru dan sedang aku butuhkan: rajin menabung!
Puisi yang pertama merupakan hadiah buat sahabatku Sofyan Widianto, puisi yang kedua merupakan hadiah buat Kamu.
Silahkan…