Mengenal Tahap Pertumbuhan dalam Startup — #Startup101

Muhammad Fathi Rauf
2 min readJun 10, 2018

--

Startup. 98% diantaranya mengalami kegagalan. Beberapa faktor kegagalannya adalah tidak sesuainya antara solusi yang ditawarkan dengan masalah yang ada, lalu produknya tidak sesuai dengan market, dan ketidaktepatan sebuah startup untuk melakukan scaling, bisa terlalu dini ataupun malah kehilangan momentum.

Tulisan ini akan mengenalkan 3 tahap pertumbuhan dalam startup, yaitu; problem-solution fit, product-market fit, dan scale-up. Tahapan ini dibahas oleh Ash maurya dalam bukunya Running Lean. Lalu bagaimana yang dimaksud dari ketika tahap tersebut?

ilustrasi 3 tahap pertumbuhan startup

Problem-solution fit

Problem-solution fit merupakan tahap dimana suatu startup sedang melakukan validasi bahwa masalah yang diangkat dengan solusi yang ditawarkan tersebut sesuai. Masalah yang ada tidak dibuat-buat dan solusi yang ditawarkan sesuai dengan keinginan oleh customer.

Untuk mencapai hal tersebut dapat menggunakan beberapa tools yang dapat digunakan oleh teman-teman startuper.

  1. Javelin Board
    Dengan menggunakan Javelin board kamu diajak untuk membuat hipotesis yang terdiri dari problem, solution, dan riskiest assumption, lalu teman-teman diajak bertanya secara langsung kepada customer kamu untuk membuktikan benar/tidaknya hipotesis yang teman-teman buat.
  2. Design-thinking
    Terdapat 5 tahap dalam design-thinking; empathize, define, ideate, prototyping, testing. Teman-teman diajak untuk langsung terjun berempati atas masalah yang dihadapi customer lalu menentukan apa yang sebenernya terjadi, menawarkan solusi yang sesuai dengan customer lalu mengujinya apakah sesuai dengan keinginan customer.

Product-market fit

Pada tahap ini, sebuah startup harus sudah membuat minimum viable product (MVP). Dengan MVP, Produk yang dikembangkan harus bisa memuaskan early adopters dari teman-teman. Setelah itu, dari produk tersebut harus bisa diterima selain dari early adopters yang artinya harus diterima oleh market yang lebih luas.

Untuk mengukurnya, product-market fit dapat dilihat dari analytics produk teman-teman. Seberapa banyak penggunanya, seberapa banyak yang puas, dsb.

Scale-up

Dibagian ini startup-mu memilliki fokus yang berbeda, jika pada problem-solution fit dan product-market fit fokusnya adalah validasi dan melakukan eksperimen dengan pivot (mengganti model bisnis), ketika scale-up maka fokusnya adalah growth atau pertumbuhan dan eksperimennya adalah optimasi. Hal ini dikarenakan solusi yang ditawarkan sudah sesuai dan sudah cukup orang yang siap membayar untuk produk Anda. Maka, yang harus anda perhatikan bagaimana mendatangkan orang yang lebih banyak untuk membayar produk Anda.

--

--