Lagi, lagi, dan lagi. Lagi-lagi, aku harus mengingat mu. Ditengah letih ku usai bekerja, ditemani bunyi token listrik yang nampaknya hampir habis, sebungkus rokok, dan langit malam yang terlihat begitu gelap, sebab tak terlihat satu bintang pun, aku kembali mengingat mu. Lagi. “ Proses mu terlalu lama, dan kau tak…