Tutorial Golang, Belajar Golang dasar part 2

Pada part 2 ini, saya akan membahas tentang golang bagian if condition, switch, perulungan for, array , dan slice.

sebelumnya bisa membaca part 1 nya di link berikut

Golang : belajar dasar golang Part 1

If condition

Pada golang, If condition bisa dibilang sederhana dan mirip seperti bahasa yang lain untuk penulisan if nya. Penulisan If condition di golang seperti berikut:

a := 10
if a < 10 {
fmt.Println(“variabel a dibawah 10”)
} else {
fmt.Println(“variabel a diatas 10”)
}

Pertama apa yang akan di masukkan kedalam proses if condition, diatas saya membuat sebuah variabel dengan nilai 10, lalu menggunakan variabel a itu untuk di bandingkan dengan nilai 10 . Jika A dibawah 10 maka cetak “variabel a dibawah 10” , jika diatas 10 maka cetak “variabel a diatas 10” .

Switch

Pada golang penulisan switch juga mirip dengan bahasa yang lain, penulisan switch seperti berikut

Pada switch diatas, saya pertama membuat variabel nilai dengan valuenya 3 lalu variabel ini dimasukkan ke switch sebagai nilai pembanding. JIka case 1 atau case bernilai 1 sama dengan variabel nilai maka cetak “nilai 1” , jika case 2 atau case bernilai 2 sama dengan variabel nilai maka cetak “nilai 2” , dan jika case 3 atau case bernilai 3 sama dengan variabel nilai maka cetak “nilai 3” , dan jika semua case tidak ada yang sama, maka nilai default akan mencetak “nilai tidak di ketahui”

Perulangan For

Pada perulangan for ini menggunakan variabel yang dijadikan counter perulangan dengan kondisinya.

Perulangan diatas berjalan ketika variabel i adalah 1 lalu i kurang dari sama dengan 10 , dan i naik (naik dari 1 sampai 10) . Jika telah mencapai 10 maka akan stop perulangannya.

Array

Array adalah sebuah data yang bertipe sama, yang disimpan dalam suatu variabel. Array bisa ditentukan berapa data yang dapat disimpan pada saat dideklarasikan.

Pada code diatas, saya membuat sebuah array dengan nama “nama_idol” yang memiliki jumlah data 4 dan merupakan string. Lalu saya isi array tersebut dengan data string untuk setiap indexnya / slot arraynya dimulai dari 0. Jika mengisi lebih dari yang telah dideklarasikan, maka akan menghasilkan error.

Bisa juga membuat array seperti ini

Slice

Slice itu sama dengan array, yang membedakannya adalah ketika mendeklarasikan tanpa jumlah elemennya maka itu adalah slice, contohnya seperti berikut

dari code di atas , saya mengakses slice “vtuber” dengan menggunakan variabel baru dan mengakses elemen ke 1 dan 3, yaitu “pekora”, “moona”

Dan slice adalah bagia terakhir yang saya jelaskan di part 2 ini, saya akan mengupdate untuk part 3 nya yaitu golang dasar slice of map sampai membuat sebuah function yang mengambalikan sebuah value.

terima kasih sudah membaca