#1 — Embedded System with ESP32: LED Blink

Muhammad Dastin Fauzi
6 min readFeb 4, 2023

--

Hai, Selamat Datang/Welcome/Ahlan Wa Sahlan/Arhbo/Herzlich willkommen di blog pertama aku yang akan membahas project Sistem Embedded dengan ESP32. Perkenalkan aku Muhammad Dastin Fauzi atau yang biasa dipanggil Dastin dan semester ini sedang mengambil mata kuliah II2260 Sistem Embedded. Sebelum kita membahas project pertama, terlebih dahulu kita harus mengetahui pengertian Sistem Embedded.

Sistem Embedded merupakan sistem yang terdiri dari hardware dan software dimana core dari sistem ini adalah Microcontroller yang memiliki fungsi khusus. Microcontroller merupakan perangkat dalam suatu device yang dapat melakukan satu program spesifik. Microcontroller sendiri merupakan low-power dan low-cost device. Salah satu microcontroller yang akan aku gunakan pada project ini adalah ESP32 (DOIT DEVKIT V1).

[TUJUAN PROJECT]

Pada project pertama ini kita akan membahas tentang cara membuat ESP32 berkedip atau “BLINK”.

[KOMPONEN/PERALATAN YANG DIGUNAKAN]

Untuk project “BLINK”, ada beberapa komponen/peralatan yang perlu disiapkan untuk digunakan nanti, yaitu:

  1. ESP32 (DOIT DEVKIT V1)
  2. Kabel MicroUSB (USB Type A to Micro B)
  3. Laptop/Komputer untuk memrogram ESP32
- ESP32 DOIT DEVKIT V1 (Kiri) & Kabel USB Type A to Micro B (Kanan) -

Note: Pastikan MicroUSB yang digunakan dapat digunakan untuk transfer data supaya dapat terbaca oleh software yang akan digunakan nanti. Jangan yang hanya bisa digunakan untuk charge device saja.

[SOFTWARE YANG DIGUNAKAN]

Tentunya pada project ESP32 yang merupakan sebuah microcontroller memerlukan sebuah software yang akan digunakan untuk memprogram sebuah program yang akan digunakan oleh ESP32. Software yang digunakan nanti, yaitu:

  1. Arduino IDE

Untuk langkah download, setting hingga program untuk ESP32 selesai akan dijelaskan dibawah.

[STEP BY STEP]

Pra Project

Untuk memulai project ini, pastikan laptop/komputer kita sudah terinstall Arduino IDE dan disetting untuk dapat digunakan dengan ESP32. Jika sudah terinstall dan tersetting dengan baik, maka bagian Pra Project ini dapat dilewati dan masuk ke bagian Project. Jika belum diinstall hingga disetting berikut langkah-langkahnya.

A. Install Arduino IDE

Arduino IDE dapat diinstall melalui link berikut. Kali ini aku menggunakan Arduino IDE 1.8.19. Versi ini terletak di tengah page web pada link diatas atau kalian dapat scroll terlebih dahulu. Pilih download options sesuai dengan Operating System laptop/komputermu.

- disini aku menggunakan yang windows app 8.1 or 10. -

Atau kalian dapat mendownloadnya di Microsoft Store secara langsung dengan keyword “Arduino IDE”.

- tampilan Arduino IDE pada microsoft store -

Setelah itu, install layaknya sebuah software biasa. Sehingga, tampilan awal saat kita selesai menginstall Arduino IDE sebagai berikut.

- tampilan awal Arduino IDE 1.8.19 -

B. Konfigurasi/Setting Arduino IDE

Setelah Arduino IDE selesai di install, kita harus melakukan konfigurasi terlebih dahulu supaya Arduino IDE yang kita punya dapat digunakan untuk ESP32. Berikut langkah-langkah konfigurasi Arduino IDE untuk ESP32.

#1 Klik menu “File” pada Arduino IDE, lalu klik “Preferences”

- tampilan ketika klik menu dan akan klik preferences -

#2 Tambahkan package ESP32 pada link berikut pada preference ke dalam box “Additional Boards Manager URLs” seperti gambar berikut. Lalu klik OK.

- tampilan ketika package ESP32 diinput ke Arduino IDE -

#3 Klik bagian “Tools” lalu pada bagian “Board” klik “Boards Manager…”

- tampilan ketika klik “Tools” dan “Board”

#4 Install ESP32 pada Boards Manager

- tampilan ketika sudah menginstall esp32 -

#5 Ubah Board menjadi “ESP32 Arduino” dengan detail “DOIT ESP32 DEVKIT V1”

- tampilan ketika mengubah board menjadi ESP32 Arduino — DOIT ESP32 DEVKIT V1 -

#6 Konfigurasi Port ESP32 (CP210x USB to UART)

Setelah selesai konfigurasi board, sekarang kita akan konfigurasi Port ESP32. Jika belum terinstall portnya, dapat diinstall melalui link berikut. Pergi ke menu DOWNLOADS lalu klik CP210x Windows Drivers jika devicemu windows (Sesuaikan dengan device kalian). Disini aku menggunakan windows.

- tampilan saat akan mendownload port CP210x USB to UART -

Lalu install CP210xVCPInstaller_x64 atau CP210xVCPInstaller_x86 pada device kalian setelah di download. Sesuaikan kembali dengan device kalian, apakah devicenya arsitektur x64 atau x86.

- tampilan saat akan menginstall CP210x yang telah di download -

Proses penginstallan layaknya software biasa di install. Jika sudah, mari kita lanjutkan step selanjutnya.

#7 Pastikan pada “Device Manager” kalian terdapat “Ports (COM & LPT)”

- tampilan device manager jika terdapat Ports (COM & LPT) -

Jika belum ada, dapat mendownloadnya terlebih dahulu. Perhatikan langkah-langkah berikut.

  1. Klik Action (menu bagian atas)
  2. Pilih Add Legalcy Hardware.
  3. Kemudian klik NextInstal Manually → klik Next. Pilih Ports (COM & LPT) → klik Next.
  4. Next terus hingga proses install selesai.

#8 Sambungkan ESP32 dengan Kabel MicroUSB terhadap laptop/komputer yang telah disetting Arduino IDE nya. Periksa apakah kabel MicroUSB dapat terbaca atau tidak.

- tampilan ketika kabel MicroUSB dapat terbaca/digunakan -

Yey!, Bagian Pra-project kita telah selesai. Selanjutnya kita akan masuk ke bagian Project.

Project

Langsung aja kita mulai project “BLINK” ini. Berikut langkah-langkahnya.

A. Klik menu “File” → “Examples” → “01.Basics” → “Blink”

- tampilan ketika akan klik “Blink” -

Lalu kita dapat menggunakan kode yang terdapat pada bagian Blink untuk project ini. Berikut kodenya.

- tampilan kode Blink -

B. Pastikan ESP32 telah terhubung dengan baik dengan Arduino IDE lalu klik “Verify” untuk compile programnya.

- tampilan ketika klik “Verify” (seperti tanda ceklis) -
- tampilan saat proses compiling oleh Arduino IDE -
- tampilan terminal IDE ketika telah selesai compiling program -

C. Klik “Upload” untuk mengupload program kedalam ESP32 kita. Pada saat proses upload, perhatikan prosesnya pada terminal Arduino IDE. Jika sudah muncul tulisan “Connecting…” tekan tombol boot pada ESP32 kita.

- tampilan menu Upload -
- tampilan terminal saat muncul “Connecting…….” -
- tekan BOOT saat terminal muncul tulisan “Connecting……_” dan lepas jika sudah ada tulisan diluar itu -

D. Yey!, project “BLINK” berhasil.

- tampilan terminal ketika berhasil upload program ke ESP32 -
- tampilan ESP32 ketika Arduino IDE berhasil upload program BLINK ke ESP32 -

[ANALISIS KODE PROGRAM BLINK]

Kode Program Blink

// the setup function runs once when you press reset or power the board
void setup() {
// initialize digital pin LED_BUILTIN as an output.
pinMode(LED_BUILTIN, OUTPUT);
}

// the loop function runs over and over again forever
void loop() {
digitalWrite(LED_BUILTIN, HIGH); // turn the LED on (HIGH is the voltage level)
delay(1000); // wait for a second
digitalWrite(LED_BUILTIN, LOW); // turn the LED off by making the voltage LOW
delay(1000); // wait for a second
}

Analisis Kode Program Blink

Dalam program blink ini terdapat dua buah fungsi utama yaitu void setup() dan void loop(). Berikut kegunaan dari kedua fungsi tersebut.

1.Fungsi void setup()

Fungsi ini digunakan untuk menginisiasi pin mana yang akan digunakan untuk menerima output program. Project kali ini digunakan LED_BUILTIN sebagai output dari kode program kita sehingga kode yang dimasukkan adalah pinMode(LED_BUILTIN, OUTPUT).

2.Fungsi void loop()

Fungsi ini digunakan untuk mengulang perintah yang dijalankan supaya ESP32 tetap berjalan programnya. Terdapat beberapa kode yang bisa kita lihat pada program ini, diantaranya adalah digitalWrite yang digunakan untuk memberikan nilai HIGH ataupun LOW sebagai parameter LED menyala atau padam, delay untuk mengatur waktu jeda antar perintah.

Mari bereksperimen bagaimana jika delay kita ubah.

  • Delay 50ms
  • Delay 500ms
  • Delay 5000ms

[PENUTUP]

Yey! Alhamdulillah akhirnya project pertama kita telah selesai. Nantikan project-project selanjutnya. See you gaiss di next project…

--

--