Selamat Tidur, Kalea
Saat Shaqalla meminta Kalea untuk membuka jendela kamarnya, gadis itu langsung melakukan hal itu.
Begitu jendela kamar Kalea sudah terbuka lebar, Kalea sudah mendapati Shaqalla duduk di balkon kamar pria itu sembari memangku gitar kesayangannya.
Jarak antara balkon kamar Shaqalla dengan jendela kamar Kalea sangat berdekatan, sehingga keduanya dapat berbincang.
“Gue nyanyiin lo dari sini, tapi janji ya lo harus tidur?” ucap Shaqalla.
Kalea tertegun. Shaqalla bersikap semanis ini kepadanya, sedangkan pacarnya sendiri mungkin saat ini sudah masuk ke dalam alam mimpi.
“Dingin gak sih, Qall, di luar?” tanya Kalea khawatir. Ia takut jika kejadian Shaqalla sakit beberapa hari yang lalu karena menemani dirinya di atas balkon kamarnya sampai pukul 3 pagi terulang kembali.
“Enggak kok,” ucap Shaqalla berbohong. Sebenarnya udara kota Bogor malam ini cukup dingin, tetapi Shaqalla menggunakan hoodie yang bahannya lumayan tebal, sehingga dapat sedikit membantu dalam menghangatkan tubuhnya.
“Gue coba tidur, ya,” ucap Kalea pada pria itu.
Kalea berjalan menuju tempat tidurnya yang terletak di sebelah jendela kamarnya. Ia membiarkan jendela kamarnya terbuka dengan lebar, sedangkan Shaqalla mulai memainkan gitarnya, mengalunkan lagu kesukaan Kalea.
Kalea tidak peduli jika malam ini ia akan kedinginan dan ia tidak peduli jika malam ini tubuhnya akan digigiti oleh nyamuk karena membuka jendela kamarnya.
Kalea tidur dalam posisi miring menghadap jendela kamarnya yang terbuat dari kaca, sehingga ia dapat dengan jelas melihat Shaqalla tengah tersenyum ke arahnya.
When you try your best, but you don’t succeed
When you get what you want, but not what you need
When you feel so tired, but you can’t sleep
Stuck in reverse
And the tears come streaming down your face
When you lose something you can’t replace
When you love someone, but it goes to waste
Could it be worse?
Suara Shaqalla yang mengalun indah dan dinginnya angin malam yang masuk ke dalam kamar Kalea membuat rasa kantuk melanda gadis itu.
Lights will guide you home
And ignite your bones
And I will try to fix you
And high up above, or down below
When you’re too in love to let it go
But if you never try, you’ll never know
Just what you’re worth
Lights will guide you home
And ignite your bones
And I will try to fix you
Tears stream down your face
When you lose something you cannot replace
Tears stream down your face, and I
Tears stream down your face
I promise you I will learn from my mistakes
Tears stream down your face, and I
Lights will guide you home
And ignite your bones
And I will try to fix you
Selesai. Shaqalla telah selesai menyanyikan lagu kesukaan Kalea. Ia menurunkan gitar kesayanganya dan meletakkannya ke atas pangkuannya.
Shaqalla tersenyum ketika memandangi kedua mata Kalea yang sudah terpejam. Gadis itu terlihat tertidur dengan nyenyak dengan selimut yang menyelimuti tubuh gadis itu hingga batas lehernya.
Shaqalla berhasil menidurkan gadis yang dicintainya malam ini.
Shaqalla berhasil membuat gadis yang dicintainya tidak mengonsumsi obat tidur malam ini.
Dan Shaqalla berhasil membuat gadis yang dicintainya tidak menangis malam ini.