We will always be The Best in our way!

Malam hari, Selasa, tanggal 8 November 2022.

twenfinz

--

Yes, betul sekali! Kita semua adalah terbaik dalam jalan takdir hidup kita masing-masing.

Oke, oke. Halo, Aul. Ini tulisanku, Nela—teman sekelas kamu di SMK yang super duper cantik baik hati dan berlimpah nurani. Kamu, aku sebel tauu, tapi sebenarnya gak boleh sebel juga sih kayaknya, kan semua orang punya kenyamanannya sendiri. Aku sebenarnya sebel lihat kamu nggak menumpahkan secara intens perasaan atau emosi kecewa kamu ke aku, atau Abil(?). Aul, kamu pasti rasanya kecewa bukan intinya dengan hasil pengumuman penerimaan traine PKL di Savero? Ul, aku mungkin kurang tahu persis bagaimana gejolak perasaan kamu di dalam sana. Tapi Ulay, aku bisa paham … penolakan Savero terhadap kamu itu cukup membuat hati patah. Aku minta maaf kalau sejak kemarin malam atau tadi saat di sekolah, sikapku seperti seolah kurang perhatian. Aku bingung dan takut harus bersikap bagaimana, takut aku malah membuat ketersinggungan. Yang perlu kamu tau, dari lubuk hati terdalam aku, i’m really worry about u. The night when i saw pengumuman siapa aja yang diterima, saat itu aku lagi bermain di rumah teman SMP aku (Shahnaz) bareng sama Abil juga, tanya mereka deh, aku langsung kecelimpungan banget, sampai-sampai malah Abil yang mengambil alih pengiriman pesan. Kemarin malam setelah pulang dari rumah Shahnaz, niatnya aku ingin mengirimi kamu pesan support langsung di chatan, tapi my bad, aku ketiduran. I’m apologize, yaa. Apalagi ya, aku yang melihat perjuangan H-1 kamu langsung hingga malam harinya, bahkan keesokan paginya. Ul, mau ngomong aja, aku sejak awal udah sangat salut atas perjuangan kamu bangun jam 2 dinihari untuk mempersiapkan segala yang kamu rasa butuhkan hingga membuat kamu kurang tidur sebelumnya, dan tentuu, itu bukanlah hal yang sia-sia although kamu belum diterima. The only one important thing, you grew. You become a better person. You’re coolest!

“Boleh jadi, sesuatu yang kamu anggap baik, belum tentu baik bagi Allah di mata Allah. Dan, boleh jadi, sesuatu yang dikira kamu buruk, adalah yang terbaik bagi Allah untukmu.” Pernah dengar kan dalil Al-Qur’an yang pemaknaaannya bisa berarti seperti itu? Pastinya iya, dong. Nah, itu tuh betul kan, Ul. Percaya deh, Allah selalu tau mana yang terbaik untuk diri kita. Memang mungkin dalam penerimaan atas garis takdir Dia terkadang akan penuh air mata dan lelah, tetapi, perlahan tapi pasti, akan selalu tiba hari di mana diri kita berada pada titik yang lebih tegar meski sesekali masih ada luka yang terasa agak perih. Trust it, cause God never give us the bad life, He just give us the pain at bad days to make us stronger, grow up and wiser! 🤩

Aul keren udah berusaha, Aul juga keren udah mau mencoba. Mungkin Savero memang bukan tempat terbaik buat kamu. Nanti andai kalau aku juga gak diterima di Wyndham, kita jadi sama-sama berjuang, dan sekalipun jika aku memang alhamdulillah berjodoh sama Wyndham, kalau aku ada sempat untuk ikut saat interview kedua kamu, pasti aku bakal ikut, Ul! I’ll always by ur side!

Salam sayang untuk My Dearest Friend, Aulia. 💐

BTW, Pict di awal dari Literasi Base on Twitter ✨

--

--