Doa Mandi Wajib Lengkap dengan Cara Mempraktekannya
albiharfoundation.wordpress.com
Bismillah, baik kali ini admin akan mecoba berbagi sedikit Ilmu tentang doa mandi wajib beserta tatacaranya. Sebelumnya admin yakin pasti sebagian dari kita mungkin tahu apa yang dimaksud dengan mandi wajib dan mandi biasa serta doa untuk mandi wajibnya sendiri seperti apa. Namun bisa diketahui juga, kebanyakan dari kita pasti masih banyak yang belum tahu atau bertanya-tanya, sebenarnya apasih yang dimaksud dengan mandi wajib itu? dan apa perbedaan mandi wajib dengan mandi biasa? Ya, mungkin ada dari teman-teman yang masih mempertanyakan hal-hal tersebut.
Arti Mandi Wajib
harianaceh.kilatstorage.com
Secara umum, perbedaan antara mandi wajib dan mandi biasa telah jelas yaitu tergantung kepada niat. Dimana secara pengertian bahwa mandi wajib bisa dbikatakan mandi junub (mandi setelah melakukan hubungan pasutri), adalah yang harus dilakukan oleh seorang muslim untuk membersihkan diri (seluruh anggota bandan) dari hadas besar, baik disengaja ataupun tidak disengaja serta tidak meninggalkan rukun-rukunnya. Hal ini berlaku untuk laki-laki dan perempuan.
Tata Cara Mandi Wajib dan Bacaan Doa Niat Mandi Wajib
Telah banyak kita ketahui, mandi wajib atau mandi junub menghilangkan hadast besar baik, baik itu saat keluar mani, haid / nifas, bersetubuh dan melahirkan. Sehingga pada saat ingin melakukan mandi wajib, ada tata cara yang baik dan sudah di anjurkan sesuai tuntunannya agar kita benar-benar bersih dari hadast besar. Namun ada juga niat dalam hati, bisa juga dilafadzkan, baik dalam hati ataupun melalui lisan. Dan Hukum dari mandi wajib ini adalah Wajib.
Umumnya, mandi wajib atau mandi junub ini hanya dilakukan oleh orang-orang yang mulai masuk pada masa pubertas untuk menyucikan diri dari segala perbuatan termasuk dari hadast besar, sehingga untuk kamu yang mulai memasuki masa dewasa (puberitas) dianjurkan sudah harus mengetahaui ilmu dan tata cara dari doa juga niat untuk mandi wajib. Berikut adalah penjelasan, agar ibadah kita bisa diterima dengan baik.
Pada kesempatan ini, insyaAllah admin akan mencoba membahas sidikitnya mengenai tata cara mandi wajib sekaligus bacaan doa niat untuk mandi wajibnya berdasarkan pada tuntunan Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wasallam dalam hadist sahih. Antara lain adalah sebagai berikut.
A. Larangan-larangan Orang yang Mempunyai Hadast Besar
Ada beberapa poin yang perlu kita ketahaui sebelumnya, terutama bagi mereka yang memiliki hadast besar, antara lain adalah
Mendirikan sholat, baik itu shalat sunnah ataupun shalat wajib Mengerjakan atau melaksanankan thawaf (thawaf rukun haji atau sunnah) Tidak dianjurkan untuk menyentuh atau membawa Al-Qur’an Berdiam diri di mesjid atau yang biasa kita kenal adalah i’tikaf
B. Larangan-larangan Bagi yang Sedang Haid atau Nifas
Sewajarnya, haid atau nifas itu adalah fitrah, suatu ketetapan yang dasarnya telah Allah berikan pada perempuan. Sehingga perlu mereka sadari bentuk dan kiat-kiat apa (khususnya) larangan yang telah ada ketetapannya dan sesuai untuk dijalankan saat mereka mengalami haid atau nifas. Diantara poinnya adalah :
Seluruh larangan yang terdapat diatas Dicerai (ditalaq) Bersetubuh (pasutri) Menyeberangi ke masjid Berpuasa baik yang wajib atau-pun sunnah Bersenang-senang antar pusar perut dan lutut
Baca juga artikel terkait :
Sholat, Shalat atau Salat ? Bacaan Doa Sholat Dhuha Lengkap Arti dan Terjemahannya Sahabat Sejati Adalah Doa Terbaik untuk Mereka yang Ikhlas
C. Bacaan Doa Niat Mandi Wajib
Segala sesuatu adalah tergantug dari niat, dan niat yang paling baik adalah niat dalam hati atau dilafadzkan, sedangkan untuk memulai mandi wajib, tentu niat lebih di utamakan khususnya ingin menghilangkan hadast besar. maka utamakanlah niat terlebih dahulu untuk menghilangkan hadast besar. Niat inilah yang akan memedakan mana mandi wajib dan mana mandi biasa. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda yang artinya :
muhandisun.wordpress.com
“Semua amal tergantung niatnya dan setiap orang akan mendapatkan sesuaui apa yang ia niatkan” (HR. Al Bukhari dan Muslim).
1. Secara umum, lafadz doa niat mandi wajib
Doa niat mandi wajib ini dapat dilakukan dari seluruh hadast besar, untuk bacaan tergantung dan menyesuaikan, jika ingin dalam hati cukup dengan niat dan tujuan maksud kamu ingin membersihkan diri hadast besar. Sedangkan untuk dilafadzkan adalah sebagai berikut :
“Nawaitul Ghusla Lifrafil Hadatsil Akbari Fardhan Lillahi Ta’aala.” Aku berniat mandi besar untuk menghilangkan hadast besar fardhu karena Allah ta’aala.
2. Doa niat mandi wajib setelah mimpi basah, keluarmani atau bersetubuh
“Nawaitu Ghusla Liraf’il Hadatsil Akbari ‘An Jamiil Badanii Likhuruji Maniyyi Minal Inaabati Fardhan Lillahi Ta’aal.” Aku berniat mandi wajib untuk menghilangkan hadast besar dari seluruh tubuhku karena mani dari jinabat fardhu karena Allah ta’ala.
3. Doa niat mandi wajib karena haid (menstruasi)
“Nawaitu Ghusla Liraf’il Hadatsil Akbar Minal Haidi Fardlon Lillahi Ta’ala.” Aku berniat mandi wajib untuk menghilangkan hadast besar dari haid fardu karena Allah ta’ala
4. Doa niat mandi wajib karena nifas
“Nawaitu Ghusla Liraf’il Hadatsil Akbar Minal Nifasi Fardhlon Lillahi Ta’ala.” Aku berniat mandi wajib untuk menghilangkan hadast besar dari nifas fardu karena Allah ta’ala.
D. Tata Cara Mandi Wajib
1001minaret.wordpress.com
1. Niat Mandi Wajib
Seperti yang telah diterangkan diatas, niat untuk mandi wajib dapat di lafadzkan melalui lisan atau dalam hati baik dengan menggunakan bahasa Arab atau jika tidak hafal bisa membaca dengan bahasa arab versi latinnya, tetapi pada umumnya yang sesuai tuntunan Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wasallam lebih baik menggunakan bahasa Arab.
2. Membersihkan Kedua Telapak Tangan
Siram atau basulah tangan kanan dengan menggunakan tangan kiri dan begitu pula sebaliknya, basulah atau siram tangan kiri dengan tangan kanan. Syarat ini disunnahkan diulangi selama 3 kali balikan.
3. Mencuci Kemaluan
Mencuci sekaligus membersihkan (mani) diri dari semua kotoran yang terdapat di sekitar kemaluan dengan menggunakan tangan kiri.
4. Berwudhu
Setelah membersihkan semuanya (kemaluan), saatnya berwudhu sebagaimana cara berwudhu ketika kita hendak menunaikan shalat.
5. Membasuh Rambut dan Menyela Pangkal Kepala
Cara membasuh rambut, cukup menyele panggal kepala yaitu dengan memasukkan kedua tangan ke dalam air, kemudian tangan yang telah basah sedikitnya dipercikan dengan sedikit goyangan tangan, lalu setelah itu gosokkan pada bagian rambut sampai kulit kepala dengan menggunakan jari-jari tangan. Terakhir siramlah kepala secara 3 kali.
6. Menyiram dan Membersihkan Seluruh Anggota Tubuh
Pastikan seluruh anggota tubuh tersiram air dengan bersih, baik pada bagian-bagian yang tdak terlihat atau tersembunyi juga pada lipatan bagian tubuh lainnya seperti ketiak, badan bagian belakang, dibawah kemaluan dan juga pada sel-sela jari kaki.
Cukup sekian, informasi mengenai Doa Mandi Wajib Lengkap dengan Tata Cara Mempraktekannya, Semoga teman-teman para pembaca dapat menerima berbagai manfaat mengenai mandi wajib, ketuamaan doa, membaca niat, mandi wajib secara umum, bacaan doa niat mandi wajib baik yang mimpi basah, keluar mani atau bersetubuh, bacaan doa niat mandi wajib karena haid (menstruasi), bacaan doa niat mandi wajib karena nifas. Sekian dan terima kasih. “Salam Berbagi Teman-Teman”. Jangan di share juga yaa
Originally published at duduul.com on September 15, 2015.