Menjalankan Node “Validator Testnet” Elrond

satanism
20 min readNov 28, 2020

--

Artikel ini merupakan terjemahan dari versi original dalam Bahasa Inggris yang ditulis oleh Rüdiger Machhamer alias @cryptocrabb. Diterjemahkan oleh @kingycansss dan Randy ArantaLika serta bantuan dari Komunitas Elrond Indonesia

Versi Bahasa Inggris, Versi Bahasa Jerman, Versi Bahasa Belanda, Versi Bahasa Spanyol, Versi Bahasa Italia

Panduan singkat untuk menjalankan Node “Validator Testnet” Elrond, pencadangan dan pemantauan server.

  1. Pendahuluan — Apa itu Elrond Network, eGLD, dan apa istimewanya?

Hari ini saya ingin menunjukkan bagaimana cara menjalankan Node Testnet Elrond Gold (eGLD) dalam beberapa menit. Yang kita butuhkan hanyalah server dengan 2vCPU, 4GB RAM, dan koneksi jaringan 100mBit/s.

Pengenalan singkat, banyak orang yang telah mengenal Bitcoin, banyak juga yang telah mendengar hal- hal negatif dari Bitcoin, seperti : penggunaan daya listrik Bitcoin sangatlah tinggi (mirip seperti penggunaan listrik Negara Swiss), mahalnya biaya transaksi Bitcoin, dan jaringan Bitcoin yang hanya dapat memproses sekitar 5 TPS (transaksi per detik). Tapi, karena jumlah Bitcoin sangat terbatas, yaitu hanya ada sekitar 21 juta saja, Bitcoin menjadi sebuah komoditas langka. Bayangkan jika 8 miliar orang di seluruh dunia menginginkan Bitcoin, apa yang akan terjadi dengan harganya?

Koin lain yang sangat terkenal adalah ETH (Ethereum). Salah satu fitur utamanya adalah penerapan / kegunaannya. Ethereum merupakan jaringan yang dapat menampung proyek-proyek Blockchain lainnya dan memungkinkan penerapan smart contract / kontrak pintar. Teknologi SC ( Smart Contract / Kontrak Pintar) sangat menarik karena banyak kasus penggunaan ekonomi dapat direalisasikan secara otomatis dengan menggunakannya. Transaksi Ethereum sedikit lebih murah dan lebih cepat daripada Bitcoin, tetapi hanya mampu memproses transaksi sekitar 15 TPS (transaksi per detik). Kecepatan transaksi Ethereum masih terlalu lambat untuk skala kebutuhan penggunaan Internet di jaman modern sekarang ini.

Disinilah peran Elrond e-Gold [eGLD]! eGLD dirancang khusus untuk mengatasi beban kerja era Internet abad ke-21. Jaringan yang sangat cepat yaitu pada 5.000 TPS (transaksi per detik) per shard, dan juga dapat diskalakan secara linier. Dapat diskalakan berarti dengan menambahkan shard lain, kecepatan jaringan akan bertambah secepat 5.000 TPS. Fitur ini pun dapat diaktifkan secara paralel dengan biaya yang sangat rendah (atau konsumsi energi yang rendah) dan waktu produksi hanya kurang dari 10 detik. Selain itu, mirip dengan ETH, proyek Blockchain lain dan SC (smart contract/kontrak pintar)dapat dibangun diatas Elrond, di mana setiap pengguna dapat menghasilkan “Koin” sendiri-sendiri dengan kinerja eGLD menggunakan model ESDT. Untuk menjaga agar jaringan tetap stabil, Elrond membutuhkan komputer di seluruh dunia untuk menjalankan Node nya. Inilah yang kita persiapkan sekarang, atau lebih tepatnya versi uji coba nya. Mungkin beberapa pembaca artikel ini berpikir, saya tidak memiliki mesin bertenaga setinggi itu. Jangan kuatir, ini juga merupakan fitur khusus dari Elrond Network. Meskipun kinerjanya tinggi, beban permintaan pada server sangat rendah, karena sistemnya sangat dioptimalkan untuk setiap tugas-tugasnya. Kita dapat menyewa server untuk menjalankan Node Testnet dengan harga sekitar 85 ribu rupiah per bulan.

Jadi kesimpulannya, kita sudah memiliki teknologi masa depan yang nyata di sini, yang adaptasinya hanya tentang masalah waktu, dan saya pikir layak untuk dipersiapkan dari sekarang! Ada lebih banyak alasan untuk menggunakan eGLD, cukup kunjungi https://elrond.com, atau channel telegram yang tak terhitung jumlahnya atau media lain untuk mengetahui segala informasi tentang eGLD.
Cukup sudah pujian tentang eGLD nya,sekarang waktunya anda menyiapkan node anda!

2. Persiapkan Testnet-wallet anda

Pertama-tama, kita membutuhkan “Wallet Testnet Elrond”, wallet sudah tersedia untuk Mainnet juga (https://wallet.elrond.com), di sini kita dapat mengirim eGLD dalam hitungan detik dan hampir secara gratis ke seluruh dunia atau melakukan stake dengan suku bunga tahunan (APY) hingga 29% atau lebih. Dalam waktu dekat, kita juga dapat melakukan semua itu dengan Aplikasi Maiar yang intuitif di smartphone kita. Mari kita lanjutkan, karena kita ingin membuat wallet testnet, anda harus mengunjungi https://testnet-wallet.elrond.com dan klik “CREATE WALLET”

Dengan mencentang 2 checkbox yang tersedia, berarti anda mengonfirmasi bahwa anda telah menyimpan 24 kata yang ditampilkan dengan aman lalu klik “CONTINUE”

Harap diperhatikan, kata-kata yang ditampilkan ini berfungsi sebagai kunci ke akun anda. Simpan dengan baik kata-kata yang ditampilkan sesuai urutannya! Simpan secara Offline jauh lebih baik, dan ingat baik baik dokumen yang telah anda simpan tentang “keyphrase”, “cold wallet” atau “public key” dan “private key”! Semua ini sangatlah penting, karena jika anda kehilangan kata sandi, anda dapat mengembalikan akses & mengatur ulang kata sandi anda dengan 24 kata yang telah anda simpan tadi. Jika kita membahas terkait keyphrase, cold wallet,dst disini maka akan sangat panjang lebar, yang terpenting untuk sekarang adalah simpan baik baik key(urutan kata) tersebut. Jika sudah selesai menyimpan, anda harus mengonfirmasi lagi bahwa anda telah menyalin kata-kata atau menyimpannya dengan aman dengan cara centang checkbox yang tersedia.

Setelah mengklik tombol “CREATE WALLET” lagi, tampilan berikutnya akan meminta 3 kata acak dari frasa kunci yang telah anda simpan tadi. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa kita telah menyimpan kata-kata dengan urutan yang benar. Setelah anda memasukkan kata-kata yang diminta, anda dapat melanjutkan dengan menekan tombol “CONTINUE”.

Sekarang anda dapat mengatur kata sandi anda. Sekali lagi, topik ini tidak boleh dianggap enteng karena sangatlah penting, atur kata sandi yang aman minimal 9 karakter dengan huruf besar dan kecil, angka dan karakter khusus. Saya pribadi lebih suka menggunakan sajak anak yang dimodifikasi, dengan panjang 30 karakter atau lebih lalu ditambah dengan beberapa karakter khusus sebagai password saya.

Setelah anda mengkonfirmasi kata sandi anda, lalu klik “Lanjutkan”. Anda akan menerima file public key, “File Keystore” yang telah dinamai sesuai dengan address wallet dalam format json. Harap simpan file ini dengan hati-hati juga, jangan unggah di mana pun dan gunakan hanya di komputer aman dalam jaringan aman / usahakan jangan menggunakan komputer dan atau jaringan publik. Saya suka mengubah nama file menjadi “1” atau sejenisnya, lalu menyimpannya dalam file .zip yang dilindungi kata sandi di desktop jika kita sering mengakses wallet karena akan lebih memudahkan mencari filenya. Beberapa orang merekomendasikan untuk menggunakan wallet perangkat keras komersial seperti Ledger atau Trust Wallet. Elrond kompatibel dengan beberapa di antaranya, tetapi saya tidak ingin merekomendasikannya di sini karena saya tidak ingin mengiklankannya.

Jika anda tidak dapat menemukan “File Keystore” atau tidak ada prompt download otomatis, anda dapat mendownloadnya lagi di sini, periksa apakah anda dapat mengakses wallet anda dengan mengklik “Access Wallet”. Kemudian kita akan masuk ke antarmuka akses wallet, di mana anda hanya perlu drag & drop atau seret File Keystore yang telah anda simpan ke area yang telah disediakan atau buka browser file dengan mengklik area tersebut lalu mencari file di komputer anda. Masukkan kata sandi dan ketika kita mengklik “Access Wallet” lagi, anda akan masuk ke dalam Wallet Testnet Elrond kita.

Tombol “Recover Wallet” memungkinkan kita untuk mengatur ulang kata sandi menggunakan 24 kata yang telah kita simpan dengan aman. Langkah-langkah yang dijelaskan di atas sama seperti apa yang kita lakukan saat membuat wallet di Mainnet Elrond, perbedaannya hanya kita harus membuatnya melalui https://wallet.elrond.com. Satu hal penting yang harus anda ingat, tentu saja kita tidak boleh mengirim eGLD asli ke wallet testnet, hanya xEGLD saja yang dikirim ke wallet testnet. xEGLD merupakan “koin permainan” testnet yang tidak ada nilainya.

Sekarang mari kita perhatikan antarmuka dasbor wallet testnet, unik bukan? Tampilan Testnet dirancang hitam & putih agar mudah dibedakan dengan Wallet Mainnet. Di bagian atas kita dapat melihat address kita, saldo kita saat ini, berapa banyak saldo yang tersedia, berapa banyak xEGLD yang telah kita delegasikan dengan bunga 29% saat ini, berapa banyak xEGLD yang saat ini kita stake pada antrian delegasi / delegation waiting queue dengan bunga sekitar 7% dan berapa banyak xEGLD yang kita investasikan sebagai “Validator” dengan bunga 36% saat ini. Di sisi kiri terdapat beberapa item menu, antara lain link ke area “Validasi”. Kita akan membutuhkan link ini nanti untuk membuat node kita berjalan sebagai “Validator”. Di bagian tengah kita dapat melihat perkembangan harga EGLD di Exchange dan di bagian bawah kita dapat melihat gambaran umum dari transaksi yang dieksekusi.

3. Sewa sebuah server, misalnya Hetzner

Beberapa orang mungkin memiliki server dan kecepatan data yang diperlukan di rumah, bagi mereka yang tidak memilikinya, berikut adalah pengantar singkat tentang cara menyewa server. Ada banyak penyedia layanan server, sebagai contoh saya akan menyewa dengan menggunakan Hetzner karena sebelumnya saya telah menyewa di sana, jadi saya sedikit mengerti tentang sistem menyewa server di Hetzner. Selain Hetzner banyak penyedia server yang mungkin lebih murah, namun server yang mereka tawarkan seringkali tidak cocok untuk mengoperasikan node, karena kinerja yang tersedia sering berfluktuasi dan hasilnya akan tidak stabil. Walaupun permintaan proses dari Elrond Network tidak terlalu tinggi, kestabilan jaringan tetap sangatlah diperlukan untuk menjalankan sebuah node. Akses ke situs Hetzner dan login dengan kata sandi yang aman dan gunakanlah 2FA / otentikasi 2 faktor. Anda cukup menyewa cloud server CX21 dengan perkiraan biaya saat ini 100 ribu rupiah per bulan. Buat proyek baru dan tambahkan server di sana. Server ini tidak memenuhi semua persyaratan, tetapi cukup baik sebagai jaringan testnet untuk saat ini. Pilih :

1) Lokasi yang cocok untuk kita,

2) Sistem Operasi Ubuntu 18.04, bukan versi yang lebih baru,

3) Standar, local

4) CX21

gunakan pilihan dasar untuk sisanya. Anda bisa juga mengubah nama di bawah poin ke 8. Data akses anda akan dikirimkan melalui email setelah mengklik “ORDER”

4. Hubungkan dan atur “nonrootuser”

Setelah menerima data login, anda dapat mengklik proyek dan membuka bagian pengaturan server. Pada tampilan berikut, anda dapat melihat data server anda, membuka terminal atau mengaktifkan dan menonaktifkan server.

Buka terminal, ketik perintah

root

dan konfirmasi dengan tombol Enter atau Return (kedepannya, harap selalu akhiri baris kode atau konfirmasikan dengan salah satu dari dua tombol tersebut). Anda akan diminta untuk mengisi kata sandi dari email yang diterima, masukkan dan konfirmasi lagi, kemudian anda akan diminta untuk menyetel kata sandi baru. Atur dengan setidaknya 9 karakter, seperti yang dijelaskan di atas, konfirmasi, enter dan setelah konfirmasi kedua anda akan masuk ke dalam server anda.

Untuk alasan keamanan, beberapa area gambar di atas dihitamkan. Tampilan 1:~# seharusnya root@namaserver:~#. Pengguna “root” default ini adalah risiko keamanan utama linux, jadi kita akan membuat “nonrootuser” dan memblokir akses “root”. Anda dapat menggunakan nama “nonrootuser” apapun yang anda inginkan, tetapi anda harus selalu ingat untuk menggunakan nama yang kita atur, bukan menggunakan nama “nonrootuser” yang disebutkan di sini. Masukkan perintah berikut atau copy paste ke terminal anda dan sesuaikan dengan kebutuhan anda.

useradd -s /bin/bash -d /home/nonrootuser -m -G sudo nonrootuser

Dengan ini kita telah mengatur pengguna “nonrootuser”, sekarang mari kita tambahkan kata sandi:

passwd nonrootuser

Anda akan diminta memasukkan kata sandi yang sama dua kali. Sekali lagi saya ingatkan, harap gunakan kata sandi yang aman! Untuk menghindari kewajiban memasukan password 2 kali, kita perlu mengedit file dengan perintah berikut ini:

sudo nano -f /etc/sudoers.d/myOverrides

jika text editor “nano” belum terinstall, ketik

sudo apt install nano

Tambahkan baris berikut ke file teks (mungkin file tersebut kosong, jadi tambahkan ke baris pertama):

nonrootuser ALL=(ALL) NOPASSWD:ALL

Tahan tombol “Ctrl” pada keyboard kita dan tekan “x” untuk menyimpan. Anda akan ditanya apakah ingin menyimpan, kita dapat konfirmasi dengan menekan tombol “y” pada keyboard (mungkin “y” dan “z”, sesuaikan dengan yang ada di tampilan). Setelah itu konfirmasi nama file.

Sekarang logout / keluar menggunakan perintah

exit

atau

logout

Lalu coba masuk dengan “nonrootuser” dan kata sandi yang telah kita atur sebelumnya. Jika ini berhasil, anda telah menonaktifkan pengguna “root” dan telah sukses menutup lubang keamanan utama linux

5. Hubungkan dengan menggunakan MobaXterm, aktifkan SSH, nonaktifkan root

Cara teraman untuk masuk ke server kita adalah dengan menggunakan klien SSH. Kita dapat menemukan lebih banyak tutorial lebih detail tentang metode ini. Disini kita hanya akan membahas hal terpenting untuk menyiapkan server kita. Saya menggunakan MobaXterm (https://mobaxterm.mobatek.net/download-home-edition.html), karena menggunakan mobaxterm akan memudahkan kita dalam hal mengakses server, terutama untuk pemula. MobaXterm adalah sebuah contoh saja, ada banyak aplikasi lain yang dapat anda gunakan untuk mengakses server melalui klien SSH. Setelah mengunduh dan menginstal, kita akan melihat antarmuka ini.

Untuk memastikan bahwa file disimpan dan diambil dengan benar, harap tentukan “Persistent home directory” (direktori “$ HOME”) menggunakan menu Settings/Configuration pada tab General dan centang “Use internal SSH agent MobAgent” di bawah tab SSH jika kita belum pernah menggunakan program external lain seperti PuTTy.

Jangan bingung jika anda belum melihat key di bidang bawah.Ini opsional, kita dapat memuat key di sana pada awal program. Buka saja jendela bash di bawah item menu Session / Shell

dan buat SSH-ID. Pertama buat folder (.ssh) di mana key anda akan disimpan di direktori “$ HOME” di mesin lokal anda (bukan server) dengan perintah berikut

mkdir -p $HOME/.ssh

lalu ciptakan pasangan public dan private key anda dengan perintah

ssh-keygen -t ed25519 -o -a 100 -C “My SSH key”

Tanda kutip berisi teks yang kita lihat saat dialog menanyakan frasa sandi (sandi tambahan), info tambahan ini dapat berguna jika kita menggunakan banyak ID. Anda akan ditanya tentang path di mana kita ingin membuat key, jika anda hanya mengkonfirmasi, folder default “.ssh” dan nama file “id_ed25519” akan dipilih. Setelah itu anda harus memasukkan kata sandi dua kali untuk keamanan tambahan. Jika semuanya berjalan dengan baik kita akan menerima fingerprint dan gambar randomart sebagai konfirmasi. Jangan berikan kode konfirmasi ini ke orang lain.

Untuk langkah selanjutnya, periksa apakah file ada di folder yang benar (.ssh) di mesin lokal kita(bukan server). Jika tidak, silahkan cari dan pindahkan kedua file tersebut ke dalam folder .ssh. Kemudian anda dapat menambahkan ID yang anda buat ke ssh-agent, pertama-tama pilih agen:

eval `ssh-agent -s`

Kemudian tambahkan key yang baru saja dibuat:

ssh-add $HOME/.ssh/id_ed25519

Anda akan dimintai frasa sandi anda, jika anda telah memasukan frasa sandi dengan benar maka anda akan mendapatkan pesan “Identity added:…”. Sekarang anda dapat menambahkan SSH-ID anda di bawah tab Settings / Configuration SSH seperti yang ditunjukkan di atas, lalu anda akan ditanyai kata sandi saat memulai program, tetapi anda tidak perlu melakukannya.

ID tersebut sekarang disimpan di agen MobaXterm lokal kita. Sekarang kita dapat mengirim ID ke server dengan memasukkan alamat IP kita dari server setelah @:

ssh-copy-id nonrootuser@your.ip.add.ress

Jika anda tidak langsung ingat IP-nya, buka beranda penyedia server anda dan periksa halaman ikhtisar server anda atau periksa email dengan data login anda. Setelah itu anda bisa login dengan perintah

ssh ‘nonrootuser@your.ip.add.ress’

Anda akan login dengan aman ke server anda dari jendela bash lokal. Anda mungkin harus memasukkan kata sandi anda untuk “nonrootuser” di sini.

Sekarang kita akan menonaktifkan pengguna “root” dan mengubah port SSH (yang diatur ke 22 secara default, sehingga membuat lubang keamanan linux lain) dengan perintah:

sudo nano /etc/ssh/sshd_config

Di sini kita dapat mengedit file konfigurasi SSH. Hati-hati, anda dapat mengunci diri jika melakukan kesalahan pada langkah berikutnya. Tetapi meskipun demikian anda masih dapat masuk melalui jendela terminal penyedia server anda dan “nonrootuser” anda.

Harap atur (hati-hati, “#” di awal baris berarti baris ini tidak akan dijalankan)

#Port 22

menjadi

Port your-ssh-port

atur “your-ssh-port” antara 49152 dan 65535. Misalnya :

Port 49152

(tanpa #)

dan ubah

PermitRootLogin yes

menjadi

PermitRootLogin no

(melarang login pengguna root. Perhatikan, mungkin ada beberapa entri untuk ini)

Silakan masukkan baris berikut di bawah ini

AllowUsers nonrootuser

(ini memungkinkan pengguna non root yang kita buat untuk masuk)

dan ubah

#PasswordAuthentication yes

menjadi

PasswordAuthentication no

(tanpa #)

Entri kita akan terlihat serupa, tetapi saya telah menghapus baris komentar (yang memiliki # di awal, yang diabaikan oleh sistem) agar terlihat lebih jelas. Jangan terkejut jika kita harus melakukan scroll beberapa kali pada file untuk menemukan semua entri

Untuk menyimpan, tahan lagi tombol “Ctrl” pada keyboard dan tekan “x”. Konfirmasikan pertanyaan jika anda ingin menyimpan dengan “y” (MobaXterm menggunakan “y” dan “z”, jangan tercampur). Setelah itu silahkan konfirmasi nama file dengan tombol Enter.

Sekarang atur firewall anda, silahkan matikan dulu:

sudo ufw reset

Jika belum terinstall, gunakan perintah berikut

sudo apt install ufw

gunakan text editor untuk mengubah file ufw dengan perintah

sudo nano /etc/default/ufw

ubah baris berikut

IPv6=yes

menjadi

IPv6=no

karena kita tidak perlu IPv6, kita dapat mematikannya. Setelah menyimpan, buka port yang anda pilih di jendela bash:

sudo ufw allow your-ssh-port

(sebelumnya diatur antara 49152 dan 65535)

dan aktifkan kembali firewall:

sudo ufw enable

dan kemudian, sangat penting, restart SSH:

sudo service ssh restart

Sekarang seharusnya anda dapat masuk ke port individu melalui SSH dengan ID anda, silakan coba ini di sesi baru MobaXterm dengan membuka jendela baru dengan memilih Session / Shell Bash:

ssh -p your-ssh-port -i $HOME/.ssh/id_ed25519

Jika tidak berhasil, beralih ke sesi sebelumnya dan periksa langkah terakhir! Jika anda dapat masuk, anda telah melakukan semua langkah dengan benar dan sekarang anda dapat membuat “User session” di MobaXterm. Cukup pilih Sesi / SSH dan masukkan berikut ini:

  • IP server anda sebagai “Remote Host”
  • non-rootuser di bawah “Specify Username” (centang checkbox
  • dan masukkan port yang diatur di atas
  • di bawah “Advanced SSH settings” tautkan id_ed25519 di direktori .ssh dan centang checkbox “Use private key”.

Sebuah entri akan muncul di area kiri “User sessions”, dengan mengkliknya dua kali akan menghubungkan anda ke server anda.

Periksa juga, apakah anda masih dapat masuk sebagai pengguna root dari konsol penyedia server. Terkadang login root dikonfigurasi beberapa kali dalam file yang berbeda, jadi langkah yang terbaik adalah mengatur kata sandi root menjadi “expired”, dan harus diset berlaku secara global:

sudo passwd -l root

Coba masuk lagi untuk memastikan pengguna root sudah tidak memiliki akses.

Jadi, logout dulu dengan perintah

exit

atau

logout

Dan kemudian coba masuk lagi dengan user root dan sandi lama anda. Seharusnya anda sudah tidak bisa masuk lagi.

Ada beberapa langkah lain seperti otentikasi 2 faktor atau fail2ban untuk mengamankan server kita, tetapi sampai di titik ini saja sudah cukup. Terima kasih banyak kepada Alwin dari Viastake, yang telah menjelaskan dasar dasar untuk bagian manual ini dengan artikel berikut, yang mengarahkan melalui langkah-langkah tambahan untuk mengamankan server kita:

6. Perbarui dan setelan dasar Ubuntu

Setelah memulai dan mengamankan server, sekarang anda akhirnya bisa menyiapkan instalasi. Bagi sebagian orang mungkin hal seperti ini tidak diperlukan, tetapi keamanan jaringan seperti itu, dan juga server sendiri, menurut saya sangatlah penting. Oleh karena itu pembaruan dan pengaturan tidak boleh ditunda. Oleh karena itu, kita sekarang akan memastikan bahwa semua program yang diperlukan akan diperbarui. Pertama, pembaruan sistem:

sudo apt update

lalu lakukan upgrade

sudo apt upgrade

setel waktu UTC:

sudo dpkg-reconfigure tzdata

pilih “none”, lalu “UTC”

Sekarang kita menginstal beberapa program, git untuk mendapatkan versi terbaru

sudo apt install git-all

Zip dan unzip untuk melakukan pengemasan file, anda memerlukan ini nanti untuk menyimpan keys dengan benar untuk pembaruan otomatis:

sudo apt-get install zip unzip

Nyalakan ulang server lagi:

sudo reboot

Dan anda akhirnya dapat menginstal node anda di bagian selanjutnya.

7. Menyiapkan Node dengan Keys

Jika ada perubahan apa pun untuk sementara kita dapat menemukannya di halaman Dokumen Elrond:

Jika anda telah memulai sesi MobaXterm untuk terhubung ke server anda, anda harus mengkloning skrip Elrond Go di direktori utama

cd ~

dan mengkloning repositori git

git clone https://github.com/ElrondNetwork/elrond-go-scripts-testnet

atur variabel, pertama-tama anda harus menemukan nama anda menggunakan:

whoami

Seharusnya akan tampil nama nonrootuser kita. Edit file variable.cfg di folder /elrond-go-scripts-testnet/config:

cd ~/elrond-go-scripts-testnet/confignano variables.cfg

Masukkan nama / text yg dikeluarkan pada saat menggunakan perintah whoami ke dalam dua garis bertanda biru untuk mengganti<yourusername> :

Simpan lagi dengan Ctrl + x dan konfirmasi dengan y.

Sekarang instal node, pastikan anda tidak berada di folder yang salah, ubah ke direktori root (bukan $ HOME atau / home $) menggunakan

cd ~

lalu jalankan script untuk menginstall

~/elrond-go-scripts-testnet/script.sh

Pada menu pilihan yang muncul pilih

1)Pilih “install”, lalu masukkan nama node yang diinginkan di kueri dan

12) Pilih “keluar”. (Angka (1–12) dapat bervariasi, sesuaikan dengan fungsinya)

Kemudian buat folder untuk Validator Keys di direktori root

cd ~mkdir -p ~/VALIDATOR_KEYS

lalu buat keys

./elrond-utils/keygenerator

kemas keys yang dibuat (file validatorKey.pem) di file node-0.zip

zip node-0.zip validatorKey.pem

lalu pindahkan ke folder yang dibuat:

mv node-0.zip $HOME/VALIDATOR_KEYS/

Sekarang pindahkan keyfile ke folder config di server

mv validatorKey.pem $HOME/elrond-nodes/node-0/config/

Setelah itu silakan periksa apakah file zip node-0.zip benar-benar ada di folder VALIDATOR_KEYS. Masukkan

ls

akan menampilkan isi direktori, folder VALIDATOR_KEYS seharusnya tampil

cd VALIDATOR_KEYS

Pindah ke direktori VALIDATOR_KEYS, ketik lagi

ls

kemudian, seharusnya akan menampilkan file node-0.zip ada pada direktori tersebut.

Struktur file ini penting agar sistem dapat melakukan pembaruan secara otomatis. Dan juga simpan dengan aman keys yang telah diciptakan! Karena kita membutuhkan file validatorKey.pem nanti, kita perlu mendownload file tersebut ke desktop local (bukan server) dan menyimpannya dengan aman. Oke, bermain di testnet tidak begitu berbahaya, tetapi testnet akan membantu mempraktikkan aktivitas di mainnet, jadi sebaiknya pastikan menyimpan keyfile dengan aman!

Selanjutnya mari kita jalankan skrip lagi, pertama tama kita perlu kembali ke direktori utama:

cd ~

Jalankan

~/elrond-go-scripts-testnet/script.sh

Sekali lagi, pilih 7) “start” ( angka dapat berubah, sesuaikan dengan yang ditampilkan)

Sekarang kita dapat mengamati node kita saat bekerja sebagai Observer, konfigurasikan dulu:

$HOME/elrond-utils/termui -address localhost:8080

Lalu jalankan!

./elrond-utils/termui

Tampilannya akan terlihat mirip seperti gambar diatas, karena termui saya sudah menunjukkan validator, informasinya mungkin sedikit berbeda, misalnya : text warna hijau “syncronized” kemungkinan besar tidak akan ditampilkan secara permanen.

Agar lebih aman, periksa apakah ada pembaruan, tetapi biasanya kita akan menerima versi terbaru saat mengkloning, sekali lagi:

~/elrond-go-scripts-testnet/script.sh

Dalam menu pilihan, pilih (angka dapat bervariasi)

9) “github pull” lalu

7) “Stop” lalu

3) “upgrade”

6) “start” dan tinggalkan

11) “stop”

Sekarang Observer kita sedang berjalan! Pada langkah terakhir, anda perlu mengubahnya menjadi validator dengan melakukan stake 2500 xEGLD.

8. Staking, Menyiapkan Telegram dan pemantauan dasar

Untuk mengubah node anda dari observer menjadi validator anda harus melakukan staking 2500 xEGLD. xEGLD adalah varian testnet dari eGLD dan anda bisa mendapatkannya dengan mudah di grup diskusi Validator dari Elrond di Telegram. Jadi, kita harus menginstal Telegram terlebih dahulu. Pada settingan default telegram, praktik scam dan juga spam akan sering kali terlihat, abaikan jika anda mendapatkan pesan yang menjanjikan uang. Jadi untuk mengantisipasi tersebut, lakukan cara sebagai berikut, klik “Burger Button” di kiri atas, lalu pilih “Settings”.

  • Phone Number: Siapa yang dapat melihat nomor telepon saya: pilih Tidak ada atau kontak saya
  • Siapa yang dapat menemukan saya dengan nomor saya: pilih Tidak Ada atau Kontak saya
  • Groups and Channels: pilih Tidak Ada atau Kontak saya

Kurang lebih tampilannya akan seperti ini

Setelan Grup dan Channel sangat penting. Karena jika tidak diatur, kita akan terus-menerus diundang oleh bot spam ke grup yang kemungkinan besar tidak ingin kita kunjungi. Namun, akan sangat membantu jika menyetel pengaturan ke “Kontak” sehingga teman dapat mengundang kita ke grup.

Kemudian bergabunglah dengan grup Validator dengan memasukkan https://t.me/ElrondValidators di sudut kiri atas jendela pencarian, klik grup tersebut dan klik “JOIN GROUP” di bagian bawah.

Ada banyak Grup Elrond dan Admin, tetapi tidak satupun dari mereka membuat Airdrop dan hadiah lainnya, dan tidak satupun dari mereka mengirim pesan ke kita terlebih dahulu. Ini adalah tanda pertama untuk mengenali scammer/penipu, segera laporkan orang-orang tersebut (opsi “Block” ditampilkan di bagian atas, setelah mengklik bahwa ada opsi “Report”).

Dalam grup Validator kita dapat meminta 2510 xEGLD, 2500 xEGLD untuk distake, dan 10 untuk diuji, anda akan mendapatkan “Hadiah Tes” pertama anda! Buat testwallet kedua dan periksa berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mentransfer 1 xEGLD dari yang pertama ke yang kedua. Jika anda memiliki pertanyaan tentang node atau hal lain, anda juga dapat menanyakannya di sana. Jika anda memiliki pertanyaan tentang hal lain, anda dapat mengunjungi grup Elrond lainnya. Untuk diskusi tentang harga EGLD, anda dapat mengunjungi grup diskusi harga, Elrond Trader : https://t.me/elrondTRADER.

Sangat direkomendasikan juga untuk bergabung dengan Grup Komunitas global https://t.me/ElrondNetwork dan Komunitas Indonesia https://t.me/ElrondNetwork_ID

Biasanya 2510 xeGLD akan dikirim ke dompet anda dalam beberapa menit. Masuk seperti dijelaskan di atas dan jika anda telah mendapatkan 2500 eGLD anda, anda dapat memulai stake anda. Pilih tautan “Validate” di kiri bawah dasbor. Kemudian klik tombol “Stake now” di pojok kanan atas, seret file validatorKey.pem yang sebelumnya disimpan ke dalam dialog dan tekan “Continue”.

Setelah itu kita hanya perlu mengkonfirmasi transaksi dengan “Confirm”

Di area tengah “My Validator Keys” anda dapat melihat status staking anda, jika tertulis “QUEUED” berarti anda berada dalam antrian dan harus menunggu sampai node lain keluar, jika kita memindahkan pointer ke atas “QUEUED” anda dapat melihat berapa banyak yang mengantri sebelum anda.

Anda juga dapat mengajukan pertanyaan anda di Grup Diskusi Validator dan biasanya anda akan segera mendapatkan jawaban. Ketika status berubah menjadi “STAKED”, anda akhirnya menjadi Validator di testnet. Anda harus menunggu 2–3 epoch / periode lagi (masing-masing 4 jam) hingga node anda benar-benar dapat dipilih untuk secara aktif berkontribusi pada pengoperasian testnet di salah satu shard, yaitu untuk memvalidasi. Anda dapat menemukan detail lebih lanjut tentang pemilihan node aktif di Elrond Docs atau di situs web.

Jika anda ingin melakukan pemantauan, ada beberapa tools berguna yang dapat anda gunakan. Disini kita akan menjelaskan 3 tools yang sangat simpel tetapi mempunyai metode yang efektif:

Testnet-explorer:

Kunjungi https://testnet-explorer.elrond.com/validators/nodes untuk memantau node kita di Testnet-explorer. Anda dapat menemukannya lebih cepat dengan memasukkan nama node yang kita atur, di kolom pencarian di sisi kanan atas

Jika anda mengklik Public key, anda akan mendapatkan informasi yang lebih menarik, atau anda dapat menyalinnya dari kolom pencarian browser anda untuk metode pemantauan selanjutnya.

Elrond Testnet Monitor https://t.me/ElrondTestnetBot:

Buka saja obrolan telegram, masukkan “/start” dan tambahkan public key anda (+ Add). Dengan mengklik Status, anda dapat melihat status node anda saat ini dan dengan mengklik “Details” anda dapat menemukan informasi lebih lanjut.

Log server:

Selanjutnya anda dapat membuat file log di server di menu script.sh menggunakan opsi

11) “get logs”

dan menganalisisnya.

Jadi sudah ada beberapa fasilitas monitoring selain interface Termui yang memudahkan anda untuk memonitor Node Elrond anda. Bagi mereka yang ingin tahu persis apa yang sedang terjadi, ada alat yang jauh lebih canggih, misalnya dari Netdata, tapi mungkin bakal kita bahas tentang itu di lain waktu .

9. Akhir kata, Sumber lebih lanjut

Tentu saja ada lebih banyak lagi informasi tentang Elrond, baca & bergabunglah! Anda dapat mulai dengan mengunjungi https://elrond.com atau https://docs.elrond.com/. Anda dapat menemukan gambaran umum tentang grup obrolan yang berbeda dan sejenisnya di https://linktr.ee/elrond.

Untuk menjadi Mainnet Validator anda harus melakukan hal yang hampir sama seperti sebelumnya, tetapi anda membutuhkan 2500 eGLD “nyata”, saat ini (28.11.2020) sekitar $ 22.075 atau IDR 310.581.400. Bagi sebagian orang, jumlah ini mungkin terlihat banyak, tetapi memang seperti inilah. Prinsipnya disebut PoS, Proof of Stake, dan validator membuktikan bahwa mereka dapat dipercaya melalui “stake” yang mereka kunci sebagai jaminan node mereka. Validator yang buruk akan mendapatkan hukuman, yang baik akan menerima imbalan berupa biaya transaksi yang menjadi bunga atas investasi kita. Sistem ini memiliki banyak keunggulan dalam hal yang lebih lanjut dan sisi keamanan. Jika anda tertarik untuk membaca Economics Paper Elrond, unduh file berikut https://elrond.com/assets/files/elrond-economics.pdf atau kunjungi situs web penyedia stake seperti Istari Vision https://istari-vision.com/.

Saya harap artikel ini dapat berguna dan semuanya berjalan lancar. Saya harap anda dapat enjoy dalam mengikuti tutorial ini. Jika ada masalah tentang instalasi node, anda dapat bergabung dan bertanya langsung pada komunitas Elrond Network.

Terimakasih untuk:

WolfgangRueckerl@IstariVision

Alwin dari Viastake

Daniel@DisruptiveDigital.eu

Elrond Warriors (DE)

@ElrondNetwork

--

--

satanism

The fact of being alive compensated for what life did to one.