Nae.
3 min readFeb 21, 2023

Friend Zone.

michael kaiser x fem! reader au
CW // HARSH WORD N MENTION OF KISS 💋

Kamu dan Kaiser kini telah sampai di tempat dimana kalian sering berkunjung disini, bercerita, curhat, dan sebagainya. Kini Kaiser duduk berhadapan denganmu, kemudian juga Kaiser sedari tadi diam dan tidak bersuara sama sekali. Ada apa dengannya? pikirmu.

“Kai, tumben banget ngajak hangout kesini?” Katamu padanya, Kaiser tersenyum lalu mengusap wajahnya sekilas. “Ada yang gua omongin juga sebenernya" Jawabnya, Kamu menatapnya penasaran dengan apa yang ingin di bicarakan sampai harus disini. “Lu ingat gak? disini kita cerita tentang ciri ciri yang akan kita sukai.” Lanjutnya, Kamu menatap kearah Kaiser lalu sang empu menatapmu dengan tatapan lekat. “Btw, lu cantik.” Acuhnya, ia mengalah pandangannya lalu memanggil staff cafe. “Lo kenapa sih? aneh banget.” Cuek mu padanya, Kaiser terkekeh lalu menggaruk tengkuknya yang sama sekali tidak gatal. “Semisalnya gua bilang gua suka sama lu gimana? lu percaya?” Tanyanya spontan, Kamu terkejut sontak langsung menggeleng. “Lo kan suka banyak cewek, dan ga mungkin gue juga lo sukai" Jelasmu padanya, Kaiser mengangkat kedua bahunya lalu terkekeh lagi melihat reaksimu yang mulai canggung. “Yang seriusnya cuma lu doang" Katanya, Kamu terdiam ditempat sembari menatap Kaiser dengan tatapan penuh pertanyaan. “Lu ga perlu balas perasaan gua, gua ga mau kita jadi canggung kedepannya. karna gua masih butuh lu di sisi gua" Jelas Kaiser sembari tersenyum padamu, Kamu tersenyum padanya. Kaiser terkejut melihatmu tersenyum, Kamu menatapnya sembari melipatkan kedua tanganmu di dada. “Lo ganteng hari ini" Alihmu, Kaiser tersenyum. “Lu juga cantik hari ini" Balasnya tak mau kalah, Kamu terkekeh geli mendengar itu kemudian menatap Kaiser dengan tatapan lekat. “Gimana ya kalo kita pacaran? lo ga aneh apa kalo sama gue?” Tanyamu padanya, Kaiser menggeleng. “Emang lu kenapa?” Tanyanya balik, keduanya sama sama tidak mau kalah saat berargumen seperti ini. “Rambut baru lo cocok sama lo" Alihmu lagi padanya, Kaiser menyentuh rambutnya dengan lihai. “Lo mau pegang?” Tanyanya, Kamu mengangguk. Kaiser mendekatkan kepalanya padamu, lalu kamu mengusap rambut panjang miliknya dengan lembut.

Wangi yang segar dan juga enak untuk di cium, aroma yang akan selalu Kamu ingat ketika mencium rambut milik Kaiser.

Cup!

Kecupan manis itu kamu berikan saat sedang mengusap rambut Kaiser, Kamu menciumi rambut baru miliknya dengan lembut sembari mengisap wanginya rambut Kaiser. “Wanginya masih sama" Ujarmu padanya, Kaiser terkekeh. “Wah, bahaya lo anjing!” Pekiknya tak terima karena Kamu yang memulainya daripada dirinya, Kamu terkekeh melihat wajah gemasnya itu. “Gantian mau gak?” Tanyanya, Kamu menggeleng cepat tak mau. “Gausah aneh aneh, gue pukul lo!” Tolakmu mentah mentah padanya, Kaiser cemberut. “Ga asik!” Katanya, Kamu tersenyum kemudian Kamu mendekati Kaiser menuju tempatnya. Cup! Cup! Cup! kecupan kecupan itu membuat Kaiser tertegun tidak bisa berkata kata lagi, “Gua gamau tau, lu harus di bales!” Ucap Kaiser dengan kekehan kecilnya, sebelum Kamu ingin berlari darinya, Namun Kaiser lebih cepat menahan pinggangmu sebelum lari darinya. “Lu ga bisa kabur dari gua" Putusnya, Kamu tertawa kecil melihat Kaiser yang memelukmu seperti anak yang ingin di tinggal ibunya.

Setelah memakai waktu sebanyak 2 Jam, akhirnya keduanya kembali pada serius untuk membahas semuanya. “Lo mau gimana?” Tanyamu pada Kaiser, “Menurut lu?” Tanyanya sambil meminum minuman yang telah di pesan olehnya, Kamu menghela nafas. “Dih! lo ga mau nembak gue dulu apa? biar keliatan romantis gitu!” Kesalmu padanya, Kaiser terkekeh lalu tersenyum padamu. “Yaudah, wanna be my Girlfriend?” Ucapnya sembari tersenyum, “SERIUS KAISER!” Pekikmu kesal. Kaiser lagi lagi tertawa mendengar kekesalan mu itu, Kaiser mengambil kedua tanganmu kemudian menatapmu dengan intens. “Mulai sekarang gua mau serius sama lu" Ucapnya, “Lu terbaik dari yang terbaik, udah mau nemenin gua di setiap hari hari gua yang kadang membingungkan dan sulit. Lu satu satunya yang gua punya setelah ini" Jelasnya sembari mengusap tanganmu lembut. “So, Will you be my lover who is forever there for me?” Ucapnya lembut sembari menatapmu dengan tatapan lekat, Kamu tertegun melihat Kaiser seserius ini padamu. Padahal yang Kamu tau ialah yang suka bermain dengan banyak perempuan di luar sana, Namun tidak di sangka jika dirinya menyukaimu dengan serius. “Of course I do, For you and for us.” Jawabmu sembari tersenyum pada Kaiser, ia mengecup tanganmu dengan lembut kemudian menarik mu kedalam pelukanmu. “Thanks, I love you" Bisiknya padamu didalam pelukan, Kamu mendengar itu lalu mengeratkan pelukannya. “I love you more, Jangan nakal!” Bisikmu pelan membalas bisikan Kaiser, Kaiser terkekeh lalu mengangguk kecil.

@sickwrite on Twitter.