Sutradharma Tj Sudarman
2 min readAug 2, 2020

Bumi adalah Kita

Beberapa sahabat yang setelah disodorkan link untuk menonton film dokumenter berkaitan dengan lingkungan bumi, mengeluhkan bahwa film tersebut terlalu panjang, seperti film bioskop saja. Perkiraan saya, kemungkinan besar mereka tidak menonton hingga selesai. Padahal banyak film dokumenter yang isinya sangat menakjubkan untuk kita ketahui sebagai makhluk manusia.

Kebanyakan film dokumenter dibuat dengan berbagai kajian secara ilmiah atau pun riset lapangan yang biasanya memerlukan waktu cukup lama untuk menyelesaikannya dalam bentuk sebuah film, sehingga tentunya cukup panjang film tsb yang layaknya menonton film bioskop.

Baru-baru ini saya kembali menyodorkan dua film dokumenter lingkungan terbaru yang direlease tahun ini, dan menurut saya cukup layak untuk kita ketahui bersama. Yang pertama “ ENDGAME 2050” yang dibuat oleh Sofia Pineda Ochoa, MD, seorang dokter yang kemudian menjadi pembuat film. Alasannya membuat film ini, tuturnya ”Saya pikir banyak film lingkungan yang membungkus manis kenyataan kita dan perubahan yang diperlukan. Mereka terkadang tidak ingin membuat orang merasa terlalu tidak nyaman. tapi saya pikir itu sangat merugikan penonton dan planet ini. Saya bekerja keras untuk membiayai sendiri film ini dan mempertahankan kebebasan untuk dengan jelas menguraikan situasi mengerikan di mana kita sekarang menemukan diri kita sendiri, dan tanggung jawab untuk masalah global yang kita semua harus tanggung. Saya pikir kita berhutang kepada planet ini, spesies lain, dan diri kita sendiri untuk tidak mengubur kepala kita di dalam pasir”. Film dokumenter kedua dibuat dalam negeri dan diproduksi selama masa pandemi COVID19, bertajuk “Diam dan Dengarkan”. Kedua film tersebut bisa ditonton secara gratis di Youtube yang masing-masing berdurasi 1,5 jam.

Mendengarkan keluhan sahabat tersebut yang malas menonton film dokumenter panjang, saya coba merangkumkan kedua film tersebut yang menurut saya memiliki persamaan intisasi pesan penting yang hendak disampaikan kepada manusia sebagai penghuni Bumi untuk mengambil tindakan segera dan yang paling mudah bisa dilakukan oleh setiap dari diri kita masing-masing. Akhirnya jadilah sebuah video yang hanya berdurasi 10 menit, dan saya beri judul “Bumi adalah Kita”.

Mudah-mudahan film pendek ini tidak dicemooh oleh produser dari ENDGAME 2050 dan “Diam dan Dengarkan”. Tentunya saya juga tetap menyarankan, setelah menonton film pendek ini (anggap saja sebagai trailer), agar bisa lanjutkan menonton film penuhnya di Youtube atau di website mereka.

Silahkan menonton “Bumi adalah Kita” yang hanya berdurasi 10 menit hingga selesai untuk memutuskan sendiri apa yang harus kita lakukan untuk kelangsungan hidup di Bumi bagi kita dan anak cucu kita.

https://youtu.be/dXuQ77Ye06A

WORLD VEGAN, WORLD PEACE

Sutradharma Tj Sudarman

entrepreneur, plant based business, vegan, cyclist, mountain hiking, go green business, environmentalist, financial and capital market advisory