Taktik Jitu Meningkatkan Penjualan Bisnis: Contoh Pengaplikasian Outcome
Halo! Mungkin dari teman-teman banyak yang bertanya bagaimana cara agar dapat meningkatkan penjualan bisnis, terlalu banyak opsi terkadang membuat kita sebagai pebisnis bingung ingin memilih strategi yang mana, sehingga hari ini saya akan rangkuman taktik jitu dalam meningkatkan penjualan bisnis.
Tahap awal yang harus teman-teman pahami adalah memahami apa itu outcome. Jika teman-teman belum mengetahui apa definisi dari outcome, maka teman-teman dapat mempelajarinya terlebih dahulu di sini.
Jika sudah memahaminya, teman-teman dapat kembali ke halaman ini.
Baik, saya anggap teman-teman sudah membacanya, dan saya akan mulai menjelaskan sekarang.
Misalnya ada perusahaan e-commerce yang ingin meningkatkan penjualan, biasanya perusahaan e-commerce tersebut melakukan 2 strategi berikut, yakni:
1. Fokus pada item yang memiliki performa tinggi
Berdasarkan pembelajaran professional skills bidang product management yang saya lakukan di MySkill, strategi ini biasanya dapat dilihat dari jumlah pembelian terbanyak. Mungkin sebelumnya sudah terjual banyak, namun bagaimana caranya item tersebut bisa terjual lebih banyak lagi. Maka taktik yang bisa digunakan adalah sebagai berikut:
Taktik pada perusahaan e-commerce:
a. Meningkatkan kualitas barang yang dipasarkan oleh penjual
b. Meningkatkan kredibilitas penjual agar konsumen dapat meningkatkan kepercayaannya
c. Jika ada item yang memiliki performa yang tinggi, maka buatlah item tersebut dimunculkan lebih sering kepada konsumen. Contohnya dimunculkan di home page, di fitur rekomendasi, dan lain-lain.
2. Membuat strategi agar konsumen mau membeli berkelipatan atau lebih banyak
Yaitu harus memikirkan bagaimana konsumen ingin membeli item tersebut lebih banyak lagi. Maka taktik yang bisa digunakan adalah sebagai berikut:
Taktik pada perusahaan e-commerce:
a. Misalnya konsumen ingin membeli sepatu, maka beri mereka saran agar menambah item seperti kaos kaki, pengganti tali sepatu, pengharum sepatu, dan lain-lain.
b. Diskon bersubsidi: Caranya yaitu berikan konsumen diskon untuk pembelian berikutnya. Contoh: ketika konsumen membeli barang minimal Rp 200.000, maka konsumen akan mendapat kupon 50.000 untuk pembelian berikutnya. Sehingga hal ini akan mendorong konsumen untuk membeli lebih banyak lagi. Menariknya, Matahari juga menerapkan taktik ini.
Bagaimana? Apakah artikel ini membantu? Follow jika kamu tertarik belajar seputar bisnis. Like jika postingan ini menarik, komen untuk request konten berikutnya, save untuk berjaga-jaga bila materi ini diperlukan esok hari, dan share apabila informasi ini penting.
See u di belajar product management selanjutnya!
Referensi:
