Sikapmu adalah tabunganmu di Masa depan
Sikapmu adalah tabunganmu di Masa depan — Hari kemarin saya mendapatkan ‘pelajaran berharga’ dari seorang teman kerja saya. Usianya lebih muda dari saya, tapi ada sesuatu yang mengganggu saya, yaitu sikapnya yang kurang respek kepada saya. Tapi saya tidak memperpanjang hal tersebut. Semuanya telah kembali normal seperti biasanya.
Apa pelajaran penting dari kejadian ini?
Sikap. Ya, Sikap, Karakter dan Kepribadian kita adalah cerminan dari kepribadian diri kita. Kepribadian dan sikap kita sejatinya adalah ‘tabungan’ dan ‘investasi’ diri kita di masa depan.
Ada sebuah ungkapan/pepatah yang diungkapkan oleh Imam Malik RA yaitu seorang Imam Besar umat Islam, yaitu :
تعلم الأدب قبل أن تتعلم العلم
Artinya: “Pelajarilah adab sebelum mempelajari ilmu.”
Sejatinya Adab itu lebih tinggi daripada ilmu, Adab itu lebih utama daripada ilmu. Saya baru mengetahui hal ini, ketika saya lulus kuliah. Saya termenung dengan hal ini. Serasa saya diingatkan oleh sesuatu yang punya kemuliaan yang lebih utama dibanding ilmu.
Adab, Ahlak, Sikap, Kepribadian, Karakter pada dasarnya adalah lebih tinggi dari ilmu, baru saya paham hal ini beberapa tahun belakangan ini. Saya kira menuntut ilmu itu tidak ada tata caranya, ternyata ada!
Dalam islam dianjurkan mempelajari adab terlebih dahulu sebelum mempelajari ilmu. Supaya ilmunya menjadi barokah, supaya ilmu mudah meresap ke dalam jiwa. Serta supaya mudah menerima setiap ilmu yang diajarkan olah para guru kita.
Sikap adalah tabungan masa depan?
Tentu. Sikap dan kepribadian kita adalah tabungan kita di masa depan. Sama hal nya dengan menabung uang, tidak jauh berbeda. Ketika sikap kita kepada diri sendiri dan semua orang penuh dengan cahaya kebaikan, maka semua hal tersebut akan menjadi tabungan kebaikan kita di masa depan, baik itu di dunia ataupun di akhirat kelak.
Contoh sederhana, ketika kita banyak ‘menabung’ senyuman kepada orang lain, maka sungguh sebenarnya ini merupakan tabungan kita buat hari esok, lusa bahkan masa depan. Minimal ketika ‘senyum’ orang lain akan betah bersama kita, memperbanyak teman yang positif dan masih banyak segudang manfaat yang lain.
Maka dari itu perbanyaklah tabungan kebaikan kita dalam semua hal, mulai dari sekarang, mulai hari ini. Sehingga di masa depan kita punya ‘tabungan kebaikan’ yang melimpah
Jadi, apakah anda sudah siap menabung kebaikan hari ini ?
Komentar dari para pembaca dan tepukan tangan membuat saya semakin termotivasi membuat karya baru yang lebih baik. Salam hangat
Follow akun ini supaya mendapat notifikasi artikel terbaru yang saya tulis. Terimakasih.
