Jago Last Wish, Warisan Canggih di Masa Depan— UX Case Study

Kuntaritet
3 min readSep 28, 2022

--

Photo by Bich Tran from Pexels

Proyek ini merupakan bagaian dari rangkaian program UI/UX yang diadakan oleh Skilvul dan Kementerian Komunikasi dan Informatika. Saya tidak bekerja atau diikat dalam kontrak professional oleh Bank Jago.

Pada kesempatan (pertama hehe) ini saya akan membahas tentang studi kasus UX mengenai aplikasi bank Jago dengan fitur Last Wish, sebuah fitur dari Bank Jago untuk membuat wasiat digital yang bisa berisi harapan/wasiat yang bisa di wariskan untuk orang lain.

Pada studi kasus ini saya menggunakan tools desain Figma serta berkolaborasi dengan rekan lainnya dalam kelompok yang sudah ditentukan oleh pihak penyelenggara.

Selamat membaca! 🤩

Latar Belakang

Jago, menurut saya adalah sebuah inovasi layanan keuangan berbasis aplikasi yang sangat memanjakan penggunanya. Bukan hanya menabung seperti bank lainnya, jago menawarkan fitur-fitur apik nan canggih yang memudahkan pengguna bertransaksi, berkolaborasi dengan pengguna lainnya, hingga penjadwalan pembayaran tagihan. Salah satu fitur kolaborasi yang ingin Jago wujudkan adalah Jago Last Wish — fitur untuk membantu mewujudkan keinginan terakhir sebelum/setelah seseorang meninggal dunia.

Objektif

  • Untuk mengetahui kebutuhan dan keinginan pengguna saat membuat keinginan terakhir di aplikasi secara online
  • Untuk mengetahui perilaku pengguna selama pembuatan keinginan terakhir secara di aplikasi secara online
  • Untuk mencoba desain prototype dalam hal beberapa hal seperti kegunaan, kesederhanaan, dan kepuasan pengguna mengenai saat mencoba fitur Last Wishes

Design Process

Proses mengembangkan solusi desain sekaligus memecahkan solusi menjadi beberapa detail untuk memenuhi persyaratan atau spesifikasi yang diperlukan.

Define

Dalam tahap ini, Saya dan tim menempatkan diri kami sebagai user dan masing-masing menentukan pain points. Kami juga mendiskusikan tentang How-Might We yang akan mempermudah user dalam menggunakan fitur Lash Wish.

Define Stage
Define Stage

Ideate

Pada tahap ini kami melakukan diskusi terkait How-Might We yang sudah dipilih untuk menemukan ide-ide dan solusi dalam mengatasi permasalahan yang ada. Kami mengevaluasi kembali ide-ide tersebut dengan mengkategorikan tiap ide tersebut dan membuat solution idea, Affinity Diagram, dan Prioritization Idea.

Ini adalah proses yang sangat menyenangkan! 🤩

Crazy 8

User Flow

Wireframe

Prototyping

Setelah melakukan proses diatas yang cukup panjang dan menyenangkan!🤩 .. Kami melanjutkan membuat mockup design UI Jago Last Wish serta membuat prototype-nya.

Testing

Setelah Prototype Kami mempersiapkan Stimulus User Research untuk melakukan In-Depth Interview & Usability Testing kepada responden.

Kami menggunakan metode Single Ease Question (SEQ) dari skala 1–7 kami mendapatkan nilai 6.

Kesimpulan

Dari hasil in-deepth interview dan testing dapat disimpulkan bahwa user (responden) dapat menyelesaikan seluruh task dengan baik. Namun, terdapat hal-hal yang bisa ditingkatkan lagi diantaranya penambahan fitur perlengkapan data, penambahan informasi tentang produk yang ditawarkan, dan memperbaiki redaksional agar mudah dimengerti user.

Sekian Jago Last Wish — UX Case Study kali ini. Terima kasih sudah membaca! 🤩

Have faith and trust the process! 👊

--

--