Mengenal Bahasa Pemrograman Kotlin Dasar

Wanti
3 min readDec 12, 2019

--

Oleh : Siti Purwanti
12/Desember/2019, 15:00 WIB

Hi Dev !! Pada artikel kali ini saya akan membahas mengenai pengenalan Kotlin. Tapi saya tidak langsung membahas secara dalam ya. Semua itu diawali dengan yang dasar-dasar. Jujur awal pertama saya mendengar kata Kotlin terlihat sangat seram dan tidak tertarik, namun setelah mepelajari sedikit demi sedikit kurasa saya menemukan bahasa yang cocok untuk project android saya.

Sudah pada denger tidak terkait Google telah memberikan dukungan penuh untuk bahasa pemrograman “Kotlin”? Mungkin tidak asing bagi sebagian developer sudah tahu tentang Kotlin. Nah untuk yang belum tahu apa itu Kotlin sederhanaya adalah bahasa pemrograman baru untuk mengembangkan aplikasi Android yang merupakan penyempurnaan dari bahasa Java. Apakah bahasa pemrograman Kotlin jauh lebih bagus dari bahasa pemrograman Jawa? Semua bahasa pemrograman intinya sama, namun disisi lain ada sebuah kelemahan dan kelebihanya bukan?. Langsung saja simak artikel berikut! Semoga bermanfaat.

https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/7/74/Kotlin-logo.svg/2000px-Kotlin-logo.svg.png
https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/7/74/Kotlin-logo.svg/2000px-Kotlin-logo.svg.png

Sekilas sejarah Kotlin. “Kotlin adalah bahasa pemrograman baru yang dikembangkan oleh JetBrains (2010) selaku developer dan perusahaan teknologi yang mengembangkan Intellij IDEA. Setelah melakukan tahap pengembangan pada Februari 2016, Kotlin versi 1.0 stabil dirilis. Nama Kotlin terinspirasi dari nama pulau di Indonesia.”. Dikutip dari Website Okedroid.

Lalu apa Kelebihan Kotlin ?
— Code Ringkan (Consise): menurunkan tingkat kerumitan kode yang biasa kita tulis ketika menggunakan bahasa Java.
— Mudah Dipahami (Easy To Learn) : keringkasan kode yang membuat si Kotlin mudah dipahami oleh developer.
Open Source : source code dapat dilihat dan diperoleh secara gratis tanpa membayar.
— Aman (Safe) : kotlin mampu menjamin setiap syntax yang ditulis secara kompilasi dapat mencegah terjadinya Null Pointer.
Interopable : kotlin mampu membaca kode atau library yang kita gunakan dengan bahasa Java.

Hal pertama yang harus dipelajari adalah tipe data dan variabel. Disetiap bahasa pemrograman pasti tidak lepas dari 2 kata itu kan? Saya akan mengulang pengertian dari keduanya. Variabel adalah simbol yang digunakan untuk menyimpan sebuah nilai. Sedangkan Tipe data adalah sebuah nilai yang disimpan. Terdapat dua jenis Variabel, diantaranya :
Mutable = Read and Write / Bisa diubah / Bisa diisi lagi nilainya.
Imutable = Read only / Tidak Bisa diubah / Sekali Pakai seperti konstanta.

Pembuatan variabel mutable menggunakan “Var”, untuk pembuatan variabel imutable menggunakan “Val”. Ada sedikit pengetahuan untuk di Implementasikan yaitu gaya penulisan sebuah Variabel dan Fungsi, yaitu :

  1. snake_case = susunan teks-nya mirip seperti ular yang menjalar yaitu menggunakan underscore (_) untuk memisahkan kata. Biasanya dipakai untuk penamaan layout.
  2. Camel Case = susunan teks-nya mirip punggung unta yang naik turun. Ada 2 macam Camel Case yaitu :
    — CamelCase = huruf pertama dan kedua kapital. Biasanya dipakai untuk penulisan Class
    — camelCase = huruf pertama kecil dan kedua kapital. Biasanya dipakai untuk penulisan Variabel

Sekian artikel pengenalan bahasa pemrograman Kotlin dari saya. Semoga bermanfaat untuk penulis khususnya dan untuk pembaca umumnya. :)

“Sukses terletak pada mereka yang meraih sesuatu lebih dari dirinya sendiri”

https://github.com/sitipurwanti210899

--

--