30 Nanti

--

Source: Unsplash

Sedang mendengarkan 30 Nanti-nya Monkey to Millionaire saat melintasi jalan tol menuju kota Solo. Duduk di seat paling belakang, sebelah kanan. Tiba di bagian lirik “30 nanti usiamu berlalu sepi”, aku menoleh ke kanan. Di seberang ada hamparan sawah yang lapang dengan beberapa pohon tumbuh di atasnya. Tidak banyak, hanya beberapa. Jarak masing-masing pohonnya tidak terlalu dekat, kira-kira 3–10 meteran. Ada yang lebat, ada yang daunnya sudah habis berguguran. Aku adalah salah satu pohon lebat itu saat usiaku 30 nanti. Dikelilingi oleh pohon lain, baik yang masih hidup atau sudah mati. Pohon-pohon lain itu adalah teman-temanku.

—Tol Surabaya-Mojokerto, 27 Desember 2023

--

--