Perencanaan dalam budidaya tanaman
Pengantar
Manajemen termasuk manajemen budidaya tanaman tidak terlepas dari 4 faktor yang terdiri dari Perencanaan (Planning), Pengorganisasian (Organizing), Pelaksanaan (Actuating) dan Kontrol (Controling). Pendapat orang bijak berkata bahwa dengan perencanaan yang baik maka kegiatan kita telah sukses 60 %. Oleh karena itu perencanaan merupakan hal yang patut di perhatikan. Jangan sampai kegiatan budidaya tanaman yang kita lakukan dilaksanakan secara sembrawut.
Perencanaan merupakan proses pemikiran yang mengarah ke masa depan yang menyangkut rangkaian tindakan berdasarkan pemahaman penuh terhadap semua faktor yang terlibat dan diarahkan kepada sasaran khusus. Proses perencanaan terdiri dari aktivitas yang berupa pengumpulan fakta dan informasi, menganalisis fakta, memprakirakan perubahan atas terjadinya perubahan, menetapkan tujuan dan hasil, mengembangkan alternative, dan mengevaluasi kemajuan.
Perencanaan Budidaya tanaman
Perencanaan budidaya tidak terlalu harus mendetail dan sistematis. Akan tetapi kegiatan tersebut sangatlah penting bagi seorang petani. Praktik di lahan pertanian tidak terlalu ribet seperti teorinya, namun kira-kira kegiatan perencanaan yang harus dilakukan seorang petani adalah di bawah ini:
- Peninjauan lahan produksi dan mencari sejarah lahan produksi yang akan digunakan sebagai lahan usaha .
- Pemilihan komoditi yang akan diproduksi.
- Meninjau ketersediaan sarana dan prasarana produksi yang akan digunakan.
- Pengelolaan biaya produksi yang akan digunakan.
- Perencanaan pola produksi yang akan dilaksanakan.
- Pengadaan input dan sarana produksi yang diperlukan.