Arduino + Traffic Light

Di sini akan mencoba mendemokan bagaimana cara kerja traffic light lewat arduino, langsung aja gess yak.

Pertama tama, langsung aja buka tinkercad.com

lalu, ketika sudah membuat akun di tinkercad, langsung saja masuk ke bagian Circuit > Create Circuit.

Setelah itu, tampilannya akan seperti ini:

Selanjutnya, kita ambil dulu beberapa komponen yang dibutuhkan, yaitu Arduino, Breadboard, dan LED:

• pertama, ketikkan ‘arduino’ di pencarian, lalu jika ketemu langsung saja ditarik ke background.

• kedua, cari ‘breadbord’ di pencarian, jika sudah, tarik juga ke background:

• ketiga, cari led dengan ketik ‘led’ di pencarian, jika sudah langsung saja ditarik ke background:

(Disini, kita akan membuat 6 buah lampu untuk 2 traffic light, 2 merah, 2 hijau, 2 kuning)

setelah ketiga komponen sudah ada, langsung saja kita akan melakukan rangkaian kabel:

• pertama, hubungkan GND (ground) di arduino ke pin breadboard yang di kutub negatif (karena akan dibuat kloning yang di mana 6 LED membutuhkan GND sedangkan di arduino hanya tersedia 3 pin GND).

• lalu, hubungkan kabel-kabel LED (yang kaki kanan untuk pin Digital, kaki kiri untuk GND (ground) di breadboard:

Dan, tahap selanjutnya adalah pengkodingan, yang tujuannya agar komponen-komponen tersebut bisa dijalankan sesuai kodingan yang kita program.

• Pertama, pilih code > text:

Langsung saja pilih continue:

• Kedua, langsung saja membuat source code nya:
• - pertama kali yang harus dilakukan itu ialah membuat variabel untuk LED nya yang di mana ada variabel dan value

• seperti contoh, hijau1 (variabel) = 3 (value / pin Digital yang sudah terpasang di Arduino)
• - selanjutnya membuat void setup untuk mendeklarasikan variabel dari script di atas:

Void Setup

• Di atas ada beberapa code, yaitu pinMode dan OUTPUT (karena LED merupakan komponen output)
• - kemudian membuat void loop atau perulangan (bisa juga disebut sebagai script utama untuk membuat rangkaian tersebut bisa jalan)

Void Loop

Dari source code di atas (void loop) ada beberapa kata yaitu:

• digitalWrite = fungsinya untuk memberi perintah kepada komponen apakah HIGH atau LOW (1 / 0).
• HIGH / LOW =untuk memberi pernyataan bahwa HIGH itu nyala / 1 dan LOW itu mati / 0.
• delay = untuk membuat batas limit waktu sesuai yang diprogram (menggunakan satuan ms / milisecond).

Terakhir, jika sudah diprogram langsung saja di run simulation (JIKA SOURCE CODE NYA SALAH, MAKA AKAN ERROR).

Oke, sekian dari tutorial di atas… kesimpulannya adalah traffic light di jalan raya juga diprogram kurang lebih seperti ini (tentunya bukan pake arduino ya karena gak cocok :”v), jadi arduino ini hanya sebatas menguasai fundamental saja untuk melanjutkan ke dunia industri yang lebih besar.