Web Server

Ihya Muhammad Adam Rakasurya
Amikom Computer Club
4 min readMar 21, 2023

Hallo teman-teman, kembali berjumpa lagi dengan kami disini 😊

Teman-teman bisa menebak tidak apa yang akan kita pelajari kali ini…., yap betul teman-teman, pada pertemuan kali ini kita akan membahas tentang Web Server, teman-teman penasaran tidak kenapa kita perlu belajar hal ini?

Okelah dari pada teman-teman penasaran, yuks kita belajar bersama-sama 😁

Apa itu web server?

Web server adalah perangkat lunak yang berfungsi untuk meng-host situs web dan membuat situs web dapat diakses oleh pengguna internet. Web server bertindak sebagai penghubung antara server dan browser pengguna dengan menerima permintaan dari browser dan memberikan respon berupa halaman web yang diminta. Pada umumnya, web server digunakan oleh pengembang web untuk membuat situs web yang dapat diakses oleh publik.

Di Linux, web server umumnya menggunakan Apache sebagai server web. Apache adalah server web open source yang populer dan dapat diandalkan. Namun, ada juga alternatif lain seperti Nginx, Lighttpd, dan Caddy yang juga dapat digunakan sebagai server web.

Untuk meng-host situs web pada web server, file-file situs web harus diletakkan pada direktori tertentu pada server. Pada server Ubuntu, direktori default untuk menyimpan situs web adalah /var/www/html. File-file situs web dapat diakses melalui alamat IP server atau nama domain situs web yang telah dikonfigurasi.

Selain itu, untuk menjaga keamanan situs web, web server juga dapat di-konfigurasi dengan SSL (Secure Sockets Layer). SSL adalah protokol keamanan yang memastikan bahwa data yang ditransfer antara server web dan browser pengguna tidak dapat diakses oleh pihak yang tidak berwenang. Untuk menggunakan SSL pada web server, teman-teman harus menginstal sertifikat SSL pada server dan mengkonfigurasi server web Apache untuk mengaktifkan SSL.

Untuk menjaga keamanan server web, teman-teman juga dapat mengaktifkan firewall pada server Ubuntu. Ubuntu menyediakan perangkat lunak firewall bernama UFW (Uncomplicated Firewall) yang mudah digunakan dan dapat dikonfigurasi dengan mudah melalui terminal. Dengan mengaktifkan firewall, teman-teman dapat membatasi akses ke server dan menjaga keamanan situs web yang di-host pada server.

Langkah Kerja Konfigurasi Web Server

Pastikan bahwa paket Apache sudah terinstal pada sistem Ubuntu Anda. Jika belum, jalankan perintah berikut di terminal:

sudo apt-get update
sudo apt-get install apache2

Setelah paket Apache berhasil terinstal, jalankan perintah berikut untuk memulai layanan Apache:

sudo systemctl start apache2

Verifikasi status layanan Apache dengan menjalankan perintah berikut:

sudo systemctl status apache2

Jika layanan berjalan dengan baik, Anda akan melihat pesan “active (running)” pada output perintah tersebut.

Setelah layanan Apache berjalan, teman-teman dapat membuka browser dan mengakses server Apache dengan mengetikkan alamat IP server pada baris alamat browser. Sebagai contoh, jika alamat IP server adalah 192.168.1.10, ketikkan “http://192.168.1.10" pada baris alamat browser.

teman-teman juga dapat melakukan konfigurasi tambahan pada server Apache dengan mengedit file konfigurasi di direktori “/etc/apache2”. Beberapa file yang perlu diperhatikan adalah:

  • /etc/apache2/apache2.conf: file konfigurasi utama Apache
  • /etc/apache2/ports.conf: file konfigurasi port yang digunakan oleh Apache
  • /etc/apache2/sites-available/*: file konfigurasi untuk setiap situs web yang dihosting pada server Apache

Menambahkan Situs Web

Jika teman-teman ingin menambahkan situs web baru pada server Apache, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:

Buat file konfigurasi situs web baru pada direktori “/etc/apache2/sites-available/”. Sebagai contoh, jika nama situs web baru adalah “contoh.com”, buat file baru dengan nama “contoh.com.conf”, atau teman-teman bisa copy file asli daari sites-available dan diubah namanya bebas sesaikan teman-teman, contoh di sini kita akan menggunakan nama amcc.conf

cp 000-default.conf amcc.conf

kemudian masuk ke file yang sudah kita copy tadi, ketik perintah di bawah ini:

nano amcc.conf 

Isi file konfigurasi dengan informasi situs web, seperti alamat IP server dan direktori root situs web. Berikut adalah contoh isi file konfigurasi:

simpan file konfigurasi, kemudian kita non-aktifkan situs web bawaannya dan aktifkan situs web baru dengan menjalankan perintah berikut:

sudo a2dissite 000-default.conf
sudo a2ensite amcc.conf
sudo systemctl reload apache2

kemudian masuk ke folder /var/www kemudian copy folder html dan ubah menjadi nama sesuai dengan teman-teman, pada modul ini kita akan beri nama amcc , kemudian masuk ke file index.html untuk di ubah isinya, perintahnya seperti berikut:

cd /var/www
cp -r html amcc
nano amcc/index.html

ubahlah isi index.html , kemudian save dengan perintah ctr+o dan exit ctrl+x

makas hasilnya akan seperti berikut

Nah itu dia perkenalan kita dengan Web Server pada Ubuntu, semoga dapat menambah pengetahuan dan wawasan teman-teman semuanya yaaa! Apabila ada kesalahan boleh banget dikoreksi ya teman-teman, karena apalah kita hanya manusia tempatnya salah dan khilaf Terima kasih sebanyak-banyaknya :3

Sampai bertemu di materi selanjutnya teman-teman, sampai jumpa… 😊

--

--