Setup Odoo Community dengan module Accounting di Windows 10

Jodi
Arunatech
Published in
4 min readJan 13, 2023

Odoo merupakan ERP yang memiliki skalabilitas yang sangat tinggi. Aplikasi ini dapat dipakai dari skala warung kelontong hingga ke korporat tingkat internasional. Ini berkat aplikasinya yang memiliki 2 versi, Community dan Enterprise. Dimana versi Community memiliki harga yang gratis.

Tetapi semenjak versi Odoo 11, Odoo memindahkan module Accounting nya pada versi Enterprise yang berarti ERP ini tidak memiliki Backbone feature. Tapi kita dapat memanfaatkan fungsi ke modularisasi Odoo dan komunitas nya yang besar untuk mengatasi kekurangan ini.

Odoo sendiri dapat dengan mudah di-install pada sistem Windows dan juga Linux tanpa harus memiliki kemampuan atau pengalaman dalam menggunakannya.

Yang diperlukan dipersiapkan adalah PC/Laptop dengan spesifikasi sedang dan pengetahuan dasar terkait alur bisnis supaya mempermudah pengkonfigurasian aplikasi pada saat proses pemasangan pertama.

Disini penulis akan mencoba menuntun pembaca untuk dapat melakukan pemasangan pertama tersebut. Sistem yang digunakan adalah Windows 10 dan akan menggunakan Odoo 15 Community.

Pertama kita perlu mengunduh aplikasi Odoo Community. Telusuri halaman www.odoo.com lalu scroll ke bawah untuk menemukan halaman Download.

Lalu masukkan informasi yang diperlukan.

Karena kita akan mencoba untuk memasang Odoo 15 pada Windows 10 maka download dengan menekan tombol berikut.

Maka kita akan mendapatkan exe installer dari Odoo 15. Install exe tersebut dengan membuka file tersebut. Dan klik Next.

Klik I agree.

Kita akan menggunakan konfigurasi default, maka itu klik Next.

Lalu kita akan memakai host, port, user dan password bawaan agar mudah diingat. Lalu klik Next.

Lalu pilih tempat instalasi program, jika ingin dipermudah install-lah di drive yang tidak memerlukan administrator permission. Lalu klik Install.

Tunggu sampai proses instalasi selesai lalu klik Next.

Lalu klik Finish maka kita akan dibukakan halaman web localhost odoo pada browser kita.

Pada saat kita mengunjungi localhost maka kita perlu membuat database pertama. Simpan lah Master Password karena password ini akan diperlukan saat kita melakukan beberapa operasi seperti menghapus database dan operasi krusial lainnya.

Masukkan Country dengan Indonesia agar Chart of Account yang terinstal sesuai dengan negara kita dan jangan centang Demo data agar kita dapat mencoba aplikasi tanpa data dummy karena kita akan mencoba membuat data sendiri.

Setelah selesai berhasil membuat database maka kita akan bisa melihat aplikasi telah dapat dipakai untuk menginstal modul yang kita inginkan.

Kita akan mencoba untuk menginstal modul yang biasanya diperlukan oleh banyak perusahaan yaitu Sale, Purchase, Inventory dan Accounting.

Install terlebih dahulu modul Sale, Purchase dan Inventory.

Tapi untuk modul Accounting, Odoo telah memindahkan modul tersebut ke versi enterprise pada versi 11 keatas yang artinya kita harus berlangganan untuk dapat menggunakan modul tersebut.

Tapi kita dapat menggunakan modul Accounting yang dibuat oleh komunitas Odoo pada Odoo appstore.
Download lah modul accounting pada halaman web Module Accounting.

kita akan mendapatkan zip file yang berisikan modul tersebut. Extract dan pindahkan modul tersebut ke direktori instalasi Odoo.

Pindahkan modul di atas ke instalasi kalian/odoo/addons berbarengan dengan modul Odoo lainnya seperti gambar di bawah:

Setelah memindahkan folder-folder tersebut kita perlu memberitahu Odoo kalau kita memiliki module baru. Untuk melakukan itu kita harus mengaktifkan developer mode yang ada pada halaman Setting -> General Setting.

Setelah mengaktifkan mode itu kita harus ke menu Apps, klik Update Apps List.

Lalu klik Update.

Maka kita dapat melihat modul Accounting dengan meng-search kata “account” lalu klik install.

Jika sudah maka kita sekarang dapat mulai menggunakan aplikasi Odoo ini.

--

--