Reading Room: Kopi di Taman Pustaka

Walaupun lokasinya di lingkungan Kemang, namun Reading Room berada di lokasi yang tidak terlalu berisik. Tempat ngopi ini dipenuhi buku-buku yang bisa kita baca sepuasnya (asal tidak dibawa pulang). Buku-buku yang ada di Reading Room adalah koleksi pribadi dari sang pemilik, Richard Oh, yang memang adalah seorang penggila buku kelas akut.

Masuk ke Reading Room (terutama di lantai 2), kita akan merasakan atmosfir perpustakaan. Bukan hanya karena bukunya yang bejibun, tapi juga suasananya yang hening. Para pengunjung nampaknya megerti betul aturan tak tertulis yang berlaku di tempat ini, seperti juga pada perpustakaan pada umumnya: Jangan berisik!

Lokasi: Jl Kemang Timur Raya No 57

Availability: Minggu — Rabu: pkl. 10.00–24.00 WIB, Kamis — Sabtu: pkl. 10.00–02.00 WIB.

Dominasi Warna: Cokelat, merah, abu-abu

Kemudahan dan kualitas internet: 9/10

Pelayanan: 8/10

Nongkrongability: 8/10

Workability: 9/10

Smoking Area: Ada, Lantai 2.

Harga Cappucino (Rp.): 40.000

Makanan: Dari kentang goreng, onion ring hingga nasi goreng.

Kualitas Cappucino: 8/10

Website: -

Twitter: @ReadingRoomJkt

Facebook: https://www.facebook.com/readingroomjkt

Instagram: -

Notes: Ada satu hal yang saya sayangkan. Di lantai 2, yang sebetulnya adalah ruangan utama para pembaca, adalah juga lokasi smooking area. Jadi untuk Anda yang tidak terlalu akur dengan asap rokok, harus bersiap agak menderita.

Oh iya, asiknya lagi, Reading Room sering menjadi tempat berbagai macam acara yang berhubungan dengan buku dan sinematografi. Seperti gathering komunitas pecinta buku, screening film baru, hingga peluncuruan dan bedah buku. Ikuti saja lini masa di akun Facebook atau Twitter-nya.

Nilai: 9