#BelajarDesain Hari ke 7

Skill Seorang UX Desainer — Interaction Design

Apa saja sih jenis-jenis Interaction Design itu? Kenapa Interaction Design itu penting?

Muhammad Raufan Yusup
Published in
3 min readOct 15, 2019

--

Artikel ini dibuat agar #BelajarDesain menjadi lebih mudah. Ikuti instagram kami di @belajardesain.io untuk mendapatkan update #BelajarDesain desain terbaru.

Sesuai dengan nama nya, interaction desain adalah merancang interaksi atau komunikasi yang terjadi antara pengguna dengan produk. Contohnya, ketika user menekan sebuah tombol, feedback apa yang harus diberikan oleh aplikasi tersebut? Interaction desain adalah salah satu komponen penting dalam pembuatan sebuah produk digital dan Interaction design dibagi menjadi dua jenis. Macro interaction dan Micro interaction.

Macro Interaction

Macro interaction adalah interaksi standar yang ada di sebuah aplikasi. Contohnya, apabila user menekan tombol back/kembali, maka feedback yang diberikan aplikasi adalah menggeser halaman tersebut ke kanan dan kembali kehalaman sebelumnya. Pada iOS, interaction untuk kembali ke halaman sebelumnya adalah dengan melakukan gestur swipe ke kanan.

Micro Interaction

Micro interaction ada interaksi tambahan yang memberikan feedback yang membantu (helpful) dan juga kesan menyenangkan (delightful) pada aplikasi tersebut. Contohnya, pada aplikasi twitter, apabila kamu menekan tombol hati twitter akan memberikan feedback yang menarik.

Micro interaction memiliki 4 kunci yaitu:

  • Trigger. Dimana dan bagaimana awal mula micro interaction ini di jalankan.
  • Rules. Menentukan apa yang akan terjadi pada saat trigger sudah di lakukan.
  • Feedback. Membuat pengguna mengetahui apa yang terjadi. Apapun yang dilihat, didengar atau dirasakan adalah feedback.
  • Loops & Modes. Menentukan aturan baru dari micro interaction. Interaction apa yang akan terjadi ketika kondisinya berubah?

Kenapa interaction desain berguna?

Masih banyak yang mengesampingkan sebuah micro interaction dengan berbagai alasan seperti keterbatasan waktu, terlalu sulit untuk di realisasikan dan alasan lainnya. Padahal, micro interaction ini juga berguna untuk meningkatkan experience dari produk yang kita buat. Berikut beberapa keuntungan dari implementasi sebuah interaction:

  • Meningkatkan navigasi website
  • Membuat pengguna lebih mudah ketika berinteraksi dengan produk digital yang kita buat
  • Memberikan feedback dengan instan dan relevan atas action yang dilakukan oleh user
  • Memancing pengguna untuk menyebarkan, memberikan like atau mengomentari interaction yang kita buat
  • Dapat mengarahkan perhatian pengguna
  • Dan yang terakhir, membuat desain yang kamu kerjakan lebih emosional

Hari ini, kamu sudah #BelajarDesain tentang Skill Seorang UX Desainer: Interaction Design. Ikuti instagram kami di @belajardesain.io untuk mendapatkan update #BelajarDesain terbaru.

Selanjutnya, kita akan #BelajarDesain tentang Skill Seorang UX Desainer: Coding / Programming!

--

--