Belajar Alquran Tetap Menyenangkan
Sekolah Alam Depok yang berlokasi di Kampung Bedahan, Sawangan, memiliki konsep ciri khas dan perbedaan dengan sekolah lain pada umumnya, yaitu berkonsep outdoor. Tidak hanya kertas dan pensil saja, melainkan kegiatan observasi, identifikasi masalah, merumuskan masalah, hingga projek dikerjakan oleh siswa.
Kepala Sekolah Alam Depok, Ganang Novriarche mengatakan, pendidikan di sekolahnya mengacu pada faktor kurikulum akhlak, logika science, leadership, serta bisnis yang selalu menjadi patokan dalam pembelajaran kepada siswa.
“Akhlak membentuk tingkah laku yang baik bagi siswa. Logika science mengajarkan ilmu kognitif, seperti bahasa, matematika, dan IPA. Sedangkan leadership dikemas dengan kegiatan seperti outbond dan bisnis,” tutur Ganang kepada Radar Depok.
Namun sejak pandemi, pembelajaran di Sekolah Alam Depok harus dilakukan dengan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) atau daring. Diketahui, program selama PJJ di antaranya membuat lesson plan tema pembelajaran. Setiap satu tema dibagi-bagi lagi, kemudian setiap pekan guru akan memberikan modul panduan bagi orang tua, dan siswa bisa mendownload di google classroom.
“Untuk mengantisipasi kejenuhan siswa, sekolah tetap melakukan pembelajaran virtual menggunakan zoom meeting. Tetap dibatasi, setiap pembelajaran virtual hanya dilakukan dua kali dalam sepekan dan waktunya hanya 1 jam,” terangnya.
Selain itu, Sekolah Alam Depok juga memiliki program Tahsin dan Tahfidz Alquran. Meski pandemi target Tahsin dan Tahfidz Alquran tetap dilakukan menggunakan aplikasi WhatsApp Video Call. Menurutnya, pasti ada perbedaan belajar di sekolah dengan belajar di rumah khususnya Sekolah Alam.
(rd/mg8)
