Katalon Homepage

[Review] Katalon, Kini Automated Testing semudah membuat mie instan.

Ibnu Fajar Yunardi
Binar Academy

--

Gambaran umum jika ada yang mengatakan Automated Testing yang pertama adalah Susah, Coding, Males. Yak, saya dulu juga begitu ketika pertama kali mendengar Automated Testing. Dulu, saya sebisa mungkin menghidari yang namanya coding karena logika dan algoritma saya yang cupuh.

Tapi pekerjaan saya sebagai QA membuat saya mau tidak mau dan suka tidak suka juga berhubungan dengan coding. Coding yang saya buat untuk mempermudah perkerjaan serta agar pekerjaan saya bisa jalan sendiri dan bisa saya tinggal menyeduh kopi.

Secara tidak sengaja atau memang sudah digariskan Tuhan, beberapa waktu yang lalu ketika saya browsing dipertemukan dengan perangkat perang QA yang bernama KATALON. Kalau dilihat secara kasat mata, iconnya memang sangat mirip sekali dengan Kotlin, yak Kotlin yang sedang ramai-ramai-nya dijagat progammer Android.

Sekilas yang saya lihat pertama kali dari laman KATALON adalah slogan mereka:

“A simple and powerful automation solution”

Berani sekali mereka ini menuliskan hal demikian bagian depan laman mereka, padahal automation itu menurut kebanyakan itu sulit. Apalagi mereka berani membandingkan dengan Selenium yang sejatinya sudah ditasbihkan sebagai salah satu simbahnya Automation.

Katalon Studio is a better solution than Selenium based open source frameworks

Mukegile, saya mengatakan itu secara spontan mengomentari apa yang mereka tuliskan dilaman depan website mereka. Bayangkan saja seperti kamu sudah berpacaran dengan Isyana tiba-tiba Raisa mengatakan rasa cintanya kepadamu, bisa apa saya? hahaha.

Mau tidak mau membuat saya harus mencoba KATALON karena tulisan mereka tersebut. Okelah saya daftar dulu sebagai data mereka kalau saya akan mencoba perangkat yang mereka buat karena syarat penggunaan perangkat ini hanya mendaftarkan diri saja, kemudian saya unduh file .dmg yang bernama KATALON Studio sebesar 349.9 MB itu. Setelah installasi biasa, saya hanya diminta memasukkan email dan password yang didaftarkan tadi, simpel.

WOW! Keren! Kesan impresif saya ketika pertama kali launch KATALON, yang terlintas dipikiran saya ini mirip Selenium IDE tapi dengan user interface yang menarik dan keren.

Untuk membuat test case paling dasar dengan cara record, KATALON sudah memberikan dokumentasinya di link ini

Secara sederhana kita tekan tombol record berwarna merah, kemudian kita tuliskan web apa yang akan kita test pada box starting URL.

Setelah itu kita tekan tombol record yang berada disamping icon mozila firefox karena default browser yang akan digunakan Katalon adalah firefox.

Selanjutnya, web akan terbuka dan semua action yang kita lakukan akan terekam.

Kemudian setelah dirasa cukup, tinggal kita tekan tombol stop yang paling kanan setelah itu pencet tombol OK. Pilih destinasi folder repository kemudian klik OK.

Berikan nama testcase yang sudah kita lakukan tadi dan setelah itu klik OK lagi, secara otomatis akan digenerate oleh si KATALON testcase tersebut.

Kemudian kita akan menjalankan test case automation yang sudah kita rekam tadi, caranya sangat mudah dan hanya sekali klik yaitu dengan memencet tombol Run yang berada diatas maka secara ajaib automation akan berjalan dengan sendirinya. Eits, tidak hanya cukup sampai disitu saja kemudahan yang diberikan oleh KATALON, kita bisa memilih dengan browser apa untuk menjalankan automation tes tersebut tanpa harus menginstall-nya sendiri karena sudah ada satu paket didalam KATALON.

Secara details bisa dilihat di video ini:

Katalon Tutorial

Dari laporan pandangan mata dan sedikit saya bandingan dengan Automation Framework yang lain bisa sedikit disimpulkan:

Pros :

  • Gratis.
  • Mudah digunakan, semudah membuat mie instan.
  • Tidak memerlukan kemampuan coding.
  • Secara UI saya bisa bilang ini keren dan cool.
  • Instalasi yang sangat gampang.
  • Sudah tersedia browser tanpa perlu installasi tambahan seperti geckodriver dan chromedriver.

Cons:

  • Memakan ram yang cukup besar.
  • Saat menjalankan banyak test-case terasa sangat lambat.
  • Komunitas belum banyak.
  • Masih dalam tahap pengembangan.

Untuk cons-nya, mungkin karena belum banyak komunitas yang memakai perangkat ini dan karena masih dikembangkan oleh tim dari kms-technology sehingga masih ditemukan kekurangannya. Harapan saya, karena di website kms-tecnology mereka berani menggaransi-kan bahwa Katalon Studio selamanya akan tetap gratis

we are committed to keeping Katalon Studio free.

maka tidak ada salahnya jika kita turut menggunakan dan mengembangkan perangkat ini agar menjadi semakin baik, keren, serta bermanfaat bagi khalayak ramai.

Sekian ripiu singkat mengenai KATALON dari saya, masih banyak hal yang belum saya explore dari KATALON Studio termasuk mobile automationnya. Mungkin nanti ditulisan saya selanjutnya saya akan bahas untuk mobile automationnya.

thanks to Katalon Studio teams.

Salam.

--

--