Gazendra Prayata: Bakat Sepak Bola yang Terasah dari Futsal, Ayah, dan Messi!

NYXS
NYXS
Published in
3 min readFeb 12, 2023

Riang dan banyak senyum. Itulah aura yang keluar dari Gazendra Prayata, pemain sepak bola kelahiran Jakarta berusia 11 tahun.

“Saya suka sepakbola karena senang, asyik,” jelas Gazendra. Siswa kelas 6 SDN Sukabumi Utara 04 Pagi, Jakarta Barat ini mengaku mulai senang main sepakbola, tepatnya futsal terlebih dulu sejak ia masih berusia 6 tahun.

Zendra memulai segalanya dari futsal. Olahraga sepak bola mini dalam ruangan itu menjadi wadah lahirnya pemain andal. Lapangan yang sempit membuat pemain harus kreatif, sesuatu yang sangat berharga ketika sang pemain pindah ke lapangan besar.

“Lebih capek futsal soalnya bolak-balik,” ucap Zendra. “Tapi futsal lebih gampang mencetak gol, kalau bola (lapangan besar) kayak agak susah lah.”

Belajar dari Sang Ayah, Lionel Messi, dan Real Madrid

Kebetulan, ayah Gazendra yaitu Mulyana merupakan seorang penggemar klub sepak bola asal Inggris, Manchester United. Mulyana menyadari bakat anaknya. Ia mengajarkan sang anak untuk bermain bola.

Meski sang ayah merupakan fans Manchester United sejak zaman David Beckham masih bermain di sana, rupanya Gazendra mengagumi klub asal Spanyol yaitu Real Madrid. Namun urusan pemain idola, pemuda dengan tinggi badan 145 cm mengagumi Lionel Messi.

“Karena (Messi) mainnya jago, taktiknya itu. Dari cadangan, bisa jadi pemain inti,” jelas anak yang akrab dipanggil Zendra ini.

Seperti rata-rata pemain profesional, Messi memang mengawali kariernya di FC Barcelona sebagai pemain cadangan bernomor punggung 30. Saat itu, nomor 10 di Barcelona adalah Ronaldinho, pemain asal Brazil yang kelak menjadi semacam “guru” bagi Messi dalam mengembangkan skill sepakbola.

Selain terinspirasi kisah Messi yang bermula dari pemain cadangan, Gazendra juga punya gaya bermain yang mirip dengan legenda Argentina yang baru memenangi Piala Dunia 2022 itu.

Calon Kuat Gaya Bermain Cutting Inside

Jika Messi muda merupakan pemain kidal bermain di sayap kanan, Gazendra Prayata sebaliknya. Ia tidak kidal, tapi bermain di sayap kiri.

Dalam sepakbola modern, taktik seperti ini memang kerap digunakan. Jka seorang pemain punya kecepatan serta mendribel dan mencetak gol yang bagus, ia lebih mudah melakukannya dari sisi lapangan yang berbeda dari kaki terkuatnya atau gaya bermain cutting inside (menerobos ke dalam dari sisi berbeda).

Untuk pemain lokal, Zendra menyukai Marselino Ferdinan, gelandang timnas Indonesia U-19 yang sempat memperkuat Persebaya sebagai pemain starter di musim pertamanya sekaligus memenangi gelar Pemain Muda Terbaik Liga 1 musim 2021–2022. Kini, Marselino mencoba mengadu nasib di Belgia, tepatnya sebuah klub Divisi B bernama Deinze.

Gazendra ikut serta dalam 12 anak Indonesia yang memperkuat NYXS Dream Team Indonesia

Tergabung Dalam NYXS Dream Team

Tak kalah dengan Marselino, ternyata Gazendra Prayata juga sudah pernah main di luar negeri. Ia diikutsertakan dalam 12 anak Indonesia yang memperkuat NYXS Dream Team Indonesia dan dikirim ke turnamen U-12 TicTac Cup yang diselenggarakan di Spanyol pada akhir 2022 lalu.

Saat itu, Zendra dan kawan-kawan menambah pengalaman internasional dengan melawan tim junior SL Benfica, RC Deportivo, dan FC Barcelona. Ini jelas pengalaman yang sangat berguna untuk masa depannya kelak.

“Kita jadi tau cara (bermain) pemain luar negeri. Jago dah. Jago taktik, shoot, emosinya juga terkontrol gitu,” ujar Zendra dengan antusias.

Saat ini, Zendra bermain di Sekolah Sepak Bola (SSB) Binaan Palmerah, Jakarta Barat. Untuk tahun 2023, ia menargetkan untuk masuk Sekolah Khusus Olahragawan (SKO) Ragunan. Selanjutnya, Zendra ingin masuk timnas dan memiliki karier di luar negeri.

Sebagai bentuk kepedulian terhadap pengembangan atlet, NYXS memberikan dukungan terhadap atlet muda seperti Zendra untuk terus mengembangkan kariernya di masa mendatang. Yuk, dukung Gazendra Prayata bersama NYXS untuk berprestasi lebih tinggi lagi.

Prestasi Gazendra Prayata:

  • Talented by NYXS to go to Barcelona (BLISPI Road To Barcelona At Sentul Jakarta)
  • Top 15th TIC TAC CUP (NYXS Dream Team Indonesia at Barcelona)

--

--