My Adventure Begins, Lessons from kumparan Academy

Fadli Hidayatullah
Chevalier Lab
Published in
4 min readSep 19, 2019

Ini merupakan artikel pertamaku, perkenalkan namaku Fadli Hidayatullah. Seorang manusia. Calon software engineer yang hebat.

Menulis adalah cara untuk “hidup lebih lama”, meski seseorang itu sudah di dunia lain, tetapi karya nya lah yang akan bertahan. Singkatnya, ini adalah pengalaman singkat, 2 bulan bootcamp di kumparan Academy Development Program (KADP).

Image from https://academy.kumparan.com

KADP atau kumparan Academy Development Program merupakan wadah bagi tech engineer untuk belajar dan mengembangkan potensi melalui serangkaian kegiatan pelatihan, agar siap terjun ke dunia profesional dan menjadi bagian dari kumparan.

Peserta akan mengikuti pelatihan intensif selama 2 bulan berupa coding bootcamp dan pengenalan ekosistem dunia kerja startup bersama tim kumparan dan tenaga profesional terbaik di bidangnya.

Pengenalan mengenai bahasa pemrograman Golang dan React JS/Native

Baca lebih lanjut di website berikut: https://academy.kumparan.com

kumparan merupakan perusahaan yang memadukan teknologi dan jurnalisme (technology based journalism) menggunakan Personalization Algorithm Technology (PAT). kumparan didukung oleh GDP Venture & GO-JEK berkomitmen untuk mengembangkan tenaga profesional di bidang teknologi.

TLDR

Jika kamu tidak memiliki banyak waktu untuk membaca artikel ini, berikut poin-poin yang dibahas di artikel ini:

  • Jika ada kesempatan, coba saja, berhasil atau tidak, bukan jadi masalah
  • Jangan malu untuk bertanya atau ngobrol sama yang lebih tahu
  • Jangan merasa cukup dengan ilmu yang kamu miliki
  • Bergabunglah dengan komunitas

Jika ada kesempatan, coba saja, berhasil atau tidak, bukan jadi masalah

Saya mengetahui program kumparan ini dari senior lab saya Ravi Mahfunda yang membagikan poster kumparan academy. Mengenal kumparan hanya sebatas di instagram. Saat itu saya juga sedang bingung apakah ingin mendalami android, front end, ataukah back end, tanpa pikir panjang, saya coba saja dulu, berhasil atau tidak, belakangan.

Saat itu, informasi tentang program kumparan ini belum banyak yang tahu, beberapa hari kemudian, disepanjang jalanan kampus Telkom, berjejer banner program kumparan academy. Auto kaget.

Alhamdulillah, saya berhasil menjadi 1 dari 15 manusia yang diterima di kumparan academy. Hal ini tidak lepas dari nikmat yang Allah berikan, dan support dari orang tua saya, keluarga, teman-teman, lab chevalier.

Jangan malu untuk bertanya atau ngobrol sama yang lebih tahu

Mungkin sebagian orang ketika bertanya merasa malu, atau ego karena bisa didapatkan dari Google. Saya awalnya termasuk di kategori kedua, hehehe ga jamin juga sekarang udah hilang.

Di Academy, bootcamp nya hanya 1 bulan dimana ada banyak materi yang harus dipelajari, jika saya lebih mengedepankan ego dalam bertanya, mungkin butuh waktu lebih lama dibanding bertanya, mengobrol dengan teman-teman academy yang sudah memiliki pengalaman disana.

Meski mendalami front end development, saya juga tanya-tanya mengenai back end development. Ternyata, ngobrol begituan, meski tidak tahu koding nya bagaimana, setidaknya tahu flow atau cara kerja dan fungsi dari teknologi tersebut apa.

Jangan merasa cukup dengan ilmu yang kamu miliki

Saat mendengar VP Engineer kumparan menjelaskan teknologi yang sedang digunakan kumparan atau lebih umumnya industri kekinian, rasanya ngebul, mabok, bingung makhluk apa itu.

Satu dari banyak hal yang membuat saya tertarik dengan bidang ini adalah, ada banyak hal yang dapat dipelajari, ditambah kita tahu perkembangan industri IT itu sangat pesat, tiba-tiba ada saja yang baru.

Tapi bukan berarti harus mempelajari semuanya, terkadang harus selektif juga untuk mempelajari yang kira-kira relevan untuk masa depan. What ever it is, new framework or libraries, you should good at the basics.

Coba cari tahu teknologi yang industri sekarang gunakan, coba-coba selagi masih belum datang masa sibuk, apalagi kalau masih kuliah, sehingga nanti tidak shock dengan industri yang sebenarnya. Dan nanti waktu mau apply, kamu sudah pernah mencobanya. Do not excuse that you’re so busy enough then you don’t have time to try. Mulai aja dulu, Pasti ada jalan. InsyaAllah.

Tetaplah merasa hijau, jangan pernah merasa matang, karena setelah fase matang maka akan busuk. Tetapi dengan tetap merasa hijau, maka kau akan terus belajar, menjadi lebih baik lagi.

Bergabunglah dengan komunitas

Sebelum di kumparan Academy, saya kurang aktif di dalam suatu komunitas . pemrograman, lebih banyak nonton youtube, course, dan baca-baca sedikit. Setelah disana, saya melihat teman-teman yang lain yang menurut saya jago atau lebih dulu banyak dapat exp point nya, bergabung dengan komunitas seperti BandungJS, Facebook Developer Circle, BaliJS, dan yang lainnya.

Dengan bergabung di suatu komunitas, baik online maupun offline, kita dapat bertukar pikiran, membantu yang lain dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan, bertanya juga, karena kita tahu bahwa setiap orang memiliki kelebihan masing-masing, pengalaman yang berbeda, pastilah ada hal yang dapat diambil atau dibagikan kepada orang lain.

Bonus

Hope it useful, maybe you interest to discuss something, You could find me at,
Github: https://github.com/fadlihdytullah
LinkedIn: https://linkedin.com/in/fadlihdytullah/

Berikut beberapa gambar selama kumparan Academy.

--

--