Menyambut Tahun Baru, Saatnya Membuat Resolusi Keuangan 2022

Annisa Tri Hastuti
codexstories | CODEX Telkom
4 min readDec 22, 2021
Image by smart-money.co

Sebelum tahun 2021 berakhir, ada baiknya melakukan evaluasi diri agar tahu apa yang perlu dilakukan di tahun selanjutnya. Kemudian apa yang dilakukan bisa berjalan lebih baik dari tahun sebelumnya. Tahun baru biasanya selalu di awali dengan banyak harapan, target, serta keinginan yang dicapai. Oleh karena itu, untuk mencapai keinginan tersebut biasanya banyak orang yang membuat resolusi.

Banyak sekali resolusi yang biasa dibuat di tahun baru ini. Misalnya, resolusi ingin menjadi pribadi yang lebih disiplin soal waktu, lebih mementingkan kesehatan dengan tidak banyak memakan junkfood , atau resolusi untuk lebih bijak dalam mengatur keuangan. Resolusi tersebut dibuat tidak hanya sebuah rencana atau khayalan semata, tetapi perlu diwujudkan dengan kerja keras.

Dalam membuat resolusi sebaiknya harus mengetahui dahulu cara dan prosesnya. Seperti halnya ketika akan melakukan sebuah perjalanan, ada tiga hal yang perlu diketahui yaitu mau kemana, dari mana, dan naik apa. Jadi dalam membuat resolusi pun harus spesifik, terukur, relevan, realistis, serta memiliki jangka waktu. Kemudian yang paling penting dalam menjalani resolusi tersebut adalah konsisten dan komitmen agar apa yang sudah direncanakan bisa terwujud dengan maksimal.

“Membuat resolusi, hanya butuh kata-kata. Tapi mewujudkannya butuh aksi nyata” — Mommenkeu Project

Dalam artikel kali ini kita akan fokus membahas resolusi keuangan. Kenapa sih harus membuat resolusi keuangan?

Jawabannya karena manusia pasti menginginkan banyak uang, badan yang sehat, serta hidup yang bahagia. Apalagi kondisi pandemi saat ini di mana semuanya harus seimbang dan sehat dari segi material maupun non material. Maka dari itu, penting sekali untuk melakukan strategi dengan cara membuat resolusi keuangan agar bisa tetap waras dalam bertahan hidup.

Berikut 7 resolusi keuangan yang bisa diterapkan di tahun baru untuk mendukung perencanaan keuangan yang lebih baik.

Image by msitaylor.com.au
  1. Meningkatkan ilmu dan income

Resolusi terwujud tidak bisa hanya dengan berhemat dan menabung. Resolusi tidak juga terwujud dengan cepat, semua ada prosesnya. Dalam mewujudkan resolusi keuangan ini, perlu untuk meningkatkan ilmu yang sesuai dengan passion dan ilmu tersebut bisa diterapkan untuk mendapatkan penghasilan tambahan.

Salah satu cara mendapat penghasilkan tambahan dengan memanfaatkan tren media sosial Instagram atau TikTok, seperti membuat video workout, video review skincare, edukator berbasis pengalaman atau praktik, sustainable fashion (jual beli baju bekas, baju ramah lingkungan, dll), video memasak dan lain sebagainya.

2. Menyisihkan dana darurat

Menyiapkan dana darurat sudah menjadi kewajiban. Dana darurat ini memiliki fungsi yang berbeda dengan tabungan. Bagi yang masih lajang, minimal harus menyiapkan dana darurat sebesar tiga kali pengeluaran bulanan. Kalau yang sudah berkeluarga, dana daruratnya dua belas kali pengeluaran.

Agar memiliki dana darurat yang sehat, sisihkan minimal 10% dari total pendapatan setiap bulannya. Jadi sebaiknya dana darurat disimpan di rekening khusus, baik bank tabungan biasa, reksadana pasar uang, atau emas batangan. Tujuan dari diadakannya dana darurat ke dalam pengaturan keuangan harus jelas agar tidak menggunakannya dengan sesuka hati.

Sebagai manusia, kita hanya bisa merencanakan tanpa tahu apa yang terjadi di masa yang akan datang.

3. Meningkatkan tabungan

Jika selama ini terbiasa untuk rutin menabung, resolusi ini tidak sulit untuk dijalankan. Menabung idealnya 10% dari pendapatan setiap bulan, tapi setiap orang mempunyai keputusan masing-masing dalam pengaturan keuangan ini. Kalau ingin sedikit demi sedikit meningkatkan tabungan menjadi 15% atau 20% pun masih masuk akal. Hal ini akan membantu keuangan menjadi lebih baik dan stabil ke depannya.

4. Mengurangi pengeluaran konsumtif

Ada banyak pengeluaran yang sebenarnya tidak begitu penting untuk dibeli. Biasanya kebanyakan orang tergiur belanja di tanggal cantik karena banyak dapat diskonan. Padahal pembelian tersebut tidak diperlukan. Maka dari itu mulailah bijak dalam membeli sesuatu, berkomitmen, serta mengenali pengeluaran yang seharusnya dipangkas sehingga bisa berhemat dan menyimpan uang lebih banyak lagi ke depannya.

5. Meminimalisir utang

Tahun alangkah baiknya dijalankan dengan hati yang mantap dan tenang, salah satu caranya dengan melunasi utang. Rasio utang yang baik yaitu sebesar 30% dari penghasilan. Di pergantian tahun ini biasanya menjadi momentum untuk melunasi utang tersebut. Selain membuat tenang, ini bisa mengurangi beban finansial sebelum berkomitmen untuk membuka pintu-pintu pemasukan lainnya dan niat untuk menabung pun menjadi lebih banyak.

6. Memperdalam ilmu investasi

Belajar lah untuk memperdalam ilmu tentang investasi sehingga bisa memulai untuk menempatkan sejumlah dana investasi di dalam keuangan. Dengan begitu, keuangan mengalami perbaikan dari tahun-tahun sebelumnya. Apabila kalau masih awam dengan dunia investasi.

Konsultasilah tentang investasi dengan ahlinya untuk bisa memilih instrumen yang dianggap tepat dan menguntungkan, termasuk mempertimbangkan risiko yang terdapat di dalamnya.

7. Pantau progress keuangan

Penting bagi kita untuk rutin mengecek kesehatan keuangan setiap bulannya, apalagi kondisi pandemi ini yang mengakibatkan keadaan ekonomi tidak stabil. Maka dari itu, saat ini merupakan waktu yang tepat untuk mengecek kembali kesehatan keuangan sebelum terlambat supaya bisa membuat perencanaan keuangan yang lebih baik ke depannya.

Keuangan yang sehat artinya pengeluaran tidak lebih besar dari pendapatan.

Yuk sering-sering pantau progress keuangan dengan menggunakan aplikasi finance atau secara manual menggunakan ms.excel agar mempermudah monitoring pengeluaran dan pemasukan dengan terperinci, serta apabila menemukan sumber masalah perekonomian bisa membuat strategi untuk penyelesaian keuangan tersebut.

Membuat resolusi keuangan bukan hal yang mudah bagi semua orang, dibutuhkan komitmen dan disiplin yang besar untuk menjalankannya. Mulai dengan rencana yang baik, termasuk menyusun anggaran yang paling tepat dan sesuai dengan kebutuhan sehingga ada motivasi yang kuat untuk melakukan resolusi kedepannya.

Nah, itulah beberapa resolusi keuangan yang bisa kamu terapkan di tahun depan. Memiliki tujuan keuangan akan menghindarkan masalah keuangan yang tidak terduga.

Yuk semangat untuk mengatur keuangan yang lebih baik. Semoga artikel ini bermanfaat, ya!

--

--