Buat Website Gratis dengan Mudah: Panduan Tanpa Coding
Dalam era digital ini, keberadaan website hampir menjadi sebuah kebutuhan, baik bagi individu, komunitas, maupun bisnis. Namun, bagi kebanyakan orang, membuat sebuah website terlihat seperti pekerjaan yang sulit dan menakutkan. Bagaimana tidak, membuat website memiliki kesan bahwa kita perlu merogoh saku dalam-dalam dan memiliki keterampilan teknis di atas rata-rata.
Biaya penyewaan domain, hosting, hingga jasa desain website memang tidaklah murah. Belum lagi, pemrograman yang rumit dan penuh kode asing menjadi pemikiran menakutkan bagi banyak orang, terutama yang awam teknologi.
Untungnya, saat ini sudah banyak platform yang menawarkan cara membuat website gratis tanpa biaya dan tanpa keterampilan teknis yang tinggi. Artikel ini akan membahas langkah membuat website tanpa biaya dan tanpa kode. Yuk, simak sampai akhir!
1. Tentukan Jenis Website
Sebelum membuat website, langkah terpenting adalah menentukan jenis website yang akan dibuat. Hal ini agar menghemat waktu pembuatan website. Sehingga kamu dapat fokus mengembangkan bagian penting dari website-mu.
Sebagai contoh, jika kamu ingin berjualan produk pakaian melalui website, kamu perlu memfokuskan pada perbaikan halaman katalog agar dapat lebih memikat pelanggan. Namun, jika kamu hanya ingin membuat blog pribadi, kamu tidak perlu repot-repot memikirkan desain halaman katalog, atau mengalokasikan sumber daya untuk mengatur plugin toko online.
2. Pilih Platform Website
Langkah selanjutnya adalah memilih platform untuk membuat website. Platform pembuatan website ini biasa dikenal sebagai Content Management System (CMS). CMS adalah sistem pengelolaan seluruh konten yang diperlukan untuk membuat website. Umumnya CMS menyediakan template, gambar, video, logo, teks, dan hal lain. Dengan kata lain, CMS memungkinkan kamu untuk membuat website tanpa perlu memiliki kemampuan teknis dan desain yang mendalam.
Platform CMS paling populer saat ini adalah WordPress. WordPress mendominasi pasar CMS dan telah digunakan lebih dari 40% website di seluruh dunia. Hal ini bukan tanpa alasan, WordPress dikenal karena antarmukanya yang user-friendly serta ekosistem plugin dan tema yang kaya. Selain itu, WordPress adalah platform open source sehingga kamu dapat menggunakannya secara gratis.
Tentu saja, WordPress bukanlah satu-satunya platform CMS. Kamu juga bisa menggunakan platform CMS lain seperti Drupal, Shopify, Wix, Blogger, dan Magento. Pada panduan ini, kita akan menggunakan WordPress sebagai contoh CMS.
3. Mengatur Hosting dan Domain Gratis
Langkah berikutnya adalah menyesuaikan hosting dan domain tanpa biaya. Meskipun platform website gratis tidak menawarkan nama domain kustom, kamu akan diberikan sebuah domain tambahan yang berada di bawah nama penyedia layanan.
Jika kamu memilih WordPress.com sebagai platform, alamat website kamu akan berakhiran dengan “[namawebsite].wordpress.com”. Sayangnya, kemampuan untuk mengubah tampilan dan optimalisasi SEO pada platform gratis seringkali terbatas, yang mungkin membuat website-mu kurang optimal.
Namun, bagi yang baru memulai perjalanan di dunia website, ada paket unlimited cloud hosting bernama Scout dari Dewaweb yang menarik untuk dipertimbangkan. Dengan investasi Rp20 ribu setiap bulan (atau Rp 240 ribu setahun), kamu bisa mendapatkan website dengan domain sesuai keinginan mu. Selain itu, Dewaweb memberikan dukungan teknis sepanjang waktu. Menariknya lagi, Dewaweb menawarkan domain secara gratis untuk penyewaan dengan durasi minimal satu tahun.
4. Install WordPress
Setelah menyelesaikan pengaturan hosting dan domain, langkah berikutnya adalah mengatur WordPress sebagai platform manajemen kontenmu. Instalasi Wordpress dapat kamu lakukan melalui Softaculous App Installer. Inilah tahapan yang perlu kamu ikuti:
1. Akses cPanel dengan mengunjungi namawebsite.com/cpanel.
2. Masuk dengan Login ID dan kata sandi yang sudah ditentukan.
3. Di kolom pencarian, masukkan ‘Softaculous Apps Installer’.
4. Dalam tampilan Softaculous, temukan WordPress.
5. Tekan tombol ‘Install’.
6. Lengkapi informasi yang diminta, termasuk menentukan username dan password.
7. (Opsional) Pilih desain tema yang diinginkan.
8. Tekan ‘Install’ yang berada di bagian akhir halaman.
5. Atur Tema dan Desain
Langkah selanjutnya adalah memilih serta menyesuaikan tema dan desain sesuai keinginanmu. Softaculous juga menyediakan opsi tema. Namun karena website yang disediakan gratis, opsi tema Softaculous mungkin kurang beragam. Selain dari Softaculous App Installer, kamu bisa menambahkan tema favoritmu langsung dari dashboard WordPress. Berikut Langkah-langkahnya:
1. Masuk ke dashboard WordPress lewat cPanel dengan alamat namawebsite.com/wp-admin.
2. Setelah berada di dashboard, arahkan ke Appearance > Themes > Add New. Dari sini, kamu dapat memilih dari berbagai tema gratis yang tersedia.
3. Setelah tema dipasang, pastikan untuk mengaktivasikannya agar menjadi tampilan utama situsmu.
4. Lakukan beberapa penyesuaian agar situsmu terlihat lebih menarik dan profesional. Lakukan penyesuaian melalui Dashboard > Appearance > Customize.
6. Tambahkan Plugin Yang Diperlukan
Dengan desain situs yang telah siap, sekarang waktunya untuk melengkapi website dengan fitur-fitur tambahan yang diperlukan. Salah satu cara melakukannya adalah dengan menambahkan plugin. Ada beberapa plugin esensial yang dianjurkan untuk di-instal, di antaranya LiteSpeed Cache dan Yoast SEO. Untuk menambahkan plugin, navigasi ke Dashboard > Plugins > Tambah Baru.
7. Tingkatkan Performa Website
Setelah melalui langkah-langkah pembuatan website yang telah dijelaskan, situsmu kini siap untuk diisi dengan konten atau untuk memajang katalog. Namun, sangat disarankan untuk melakukan peningkatan pengaturan website agar kualitasnya semakin optimal. Peningkatan kualitas ini terbagi menjadi dua aspek: peningkatan performa situs dan peningkatan SEO.
a. Peningkatan Performa Situs
Meningkatkan kecepatan situs bertujuan untuk mengurangi waktu tunggu saat website dimuat. Kecepatan muat yang baik akan meningkatkan kemungkinan pengunjung untuk tetap berada dan menjelajahi situs kamu. Namun, jika situs memerlukan waktu lama untuk dimuat, ada risiko tinggi pengunjung akan beralih ke situs lain. Bahkan, Google telah menunjukkan bahwa risiko kehilangan pengunjung meningkat sebesar 32% jika waktu muat situs mencapai atau melebihi 3 detik.
b. Peningkatan Performa SEO
Optimasi Mesin Pencari (SEO) adalah kunci untuk memastikan situsmu muncul di posisi terdepan saat pencarian di Google atau platform pencarian lainnya. Misalnya, saat seseorang mencari dengan kata kunci tertentu seperti “baju koko terjangkau”, situsmu idealnya akan muncul di urutan teratas. Semakin baik posisi situsmu di mesin pencari, semakin tinggi pula peluang mendapatkan lebih banyak pengunjung.
Bagi kamu yang ingin menggunakan cloud hosting untuk situsmu, kamu tidak perlu lagi merasa pusing untuk mencari layanan terbaik karena Dewaweb bisa menjadi solusinya! Sebagai penyedia layanan cloud hosting yang telah bersertifikat ISO 27001, kamu bisa mendapatkan proteksi Anti DDoS terbaik dari Cloudflare Magic Transit. Selain itu, Firewall yang digunakan bisa berkapasitas hingga 120+ Tbps. Dewaweb juga menyediakan teknologi cloud terbaru dengan software defined storage, self-healing, automatic backup, dan 100% Uptime SLA. Temukan layanan terbaik untuk cloud hosting-mu di Dewaweb! (Editorial Marketing/ Iqbal)
Sumber:
