Data Science Academy Camp 1: Introduction to Data Science
COMPFEST 15, Depok — Pada tanggal 9 Agustus 2023, Data Science Academy (DSA) secara resmi dimulai. Dimulainya DSA ini menandakan dimulainya rangkaian kegiatan Academy COMPFEST 15. Setelah melalui proses seleksi yang ketat, tim DSA COMPFEST 15 telah memilih 10 kelompok untuk berpartisipasi dalam DSA tahun ini. DSA tahun ini diadakan secara daring melalui platform Zoom.
Di era informasi yang terus berkembang pesat ini, data telah menjadi mata rantai yang menghubungkan berbagai aspek kehidupan kita. Data, yang dihasilkan dari berbagai sumber seperti perangkat digital, sensor, platform sosial, dan transaksi bisnis, memiliki potensi besar untuk mengungkap wawasan berharga yang membimbing pengambilan keputusan yang lebih cerdas dan solusi inovatif. Acara DSA hadir dengan pembicara yang ahli dan memiliki latar belakang kuat di bidang data science, dengan tujuan memberikan pengalaman belajar langsung kepada para peserta dari para profesional di bidang tersebut. Mari kita telusuri sorotan dari minggu pertama DSA melalui cakupan berikut!
DAY — 1
Kak Ardya Dipta Nandaviri, Head of Data Science & Business Insight PT. Kalbe Farma, menjadi pembicara pada hari pembukaan Camp 1. Kak Ardya membahas tentang keterampilan yang penting dimiliki oleh seorang Data Scientist, Data Engineer, Machine Learning Engineer, dan Data Analyst. Ia juga menekankan betapa pentingnya suatu perusahaan memiliki strategi bisnis yang kokoh sebelum merekrut seorang Data Scientist. Pada sesi ini, kak Ardya menyampaikan materi dengan judul “Introduction to Data Science in Business” dengan jelas dan baik, yang menghasilkan antusiasme yang tinggi dari para peserta.
Hal ini terlihat dari antusiasme para peserta pada sesi kuis dan tanya jawab. Para peserta dengan semangat menjawab pertanyaan dari panitia dan mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang menarik kepada kak Ardya pada sesi tanya jawab. Kak Ardya juga menekankan pentingnya bagi seorang data scientist untuk terlibat langsung dalam lapangan guna memahami kondisi di dunia nyata.
DAY — 2
Pada hari kedua DSA, giliran kak Emanuel Dave, Data Scientist di Tokopedia, yang menjadi pembicara. Tak kalah menarik, di hari kedua ini kak Dave membawakan materi yang berjudul “Statistics in Data Science” dengan sangat baik. Di awal sesi, Kak Dave menjelaskan secara singkat konsep statistika, yang diikuti oleh sesi permainan peran (role play).
Pada sesi role play, peserta diminta berperan sebagai konsultan untuk sebuah toko bernama ‘tokokopi’. Diberikanlah tabel yang mendeskripsikan usia pelanggan dan frekuensi untuk setiap kelompok usia. Peserta harus memberikan wawasan tentang langkah apa yang seharusnya diambil oleh ‘tokokopi’ untuk meningkatkan penjualan berdasarkan data tersebut. Setelah permainan peran selesai, kak Dave melanjutkan presentasinya sambil melibatkan peserta dengan pertanyaan-pertanyaan dan meminta pendapat dari mereka. Seperti hari sebelumnya, sesi ini diakhiri dengan kuis dan tanya jawab.
DAY — 3
Pada hari ketiga, Vanya Valindria, seorang Senior AI Research Engineer di Bukalapak, menjadi pembicara untuk topik “Data Cleaning and Preprocessing”. Data cleaning melibatkan proses menghapus atau memperbaiki data yang salah, rusak, tidak sesuai format, duplikat, atau tidak lengkap dalam suatu kumpulan data. Mengapa data cleaning ini penting? Menurut Vanya, kinerja model tergantung pada kualitas data, sehingga data cleaning menjadi langkah yang krusial. Proses ini membantu mengurangi kesalahan, meningkatkan akurasi dan konsistensi data, serta menghindari nilai-nilai yang tidak relevan.
Berbeda dengan hari-hari sebelumnya, pada hari ketiga ini dilakukan sesi praktik langsung (hands-on), di mana para peserta diminta untuk bekerja dengan dataset dari toko “ratususu” dan melakukan proses data cleaning terhadap dataset tersebut. Kak Vanya memberikan panduan kepada peserta tentang bagaimana melakukan data cleaning dengan menggunakan pustaka-pustaka Python.
DAY — 4
Setelah menjalani serangkaian acara, tiba pada hari keempat DSA. Kak Bahrul Ilmi Nasution, Data Analytics di Jakarta Smart City, menjadi pembicara pada kesempatan ini. Pada pertemuan kali ini, kak Bahrul memiliki kesempatan untuk membahas lebih dalam tentang Exploratory Data Analysis (EDA).
EDA merupakan langkah penting dalam alur kerja data science, menghubungkan antara tahap pengumpulan dan pembersihan data dengan pembuatan model. EDA bertujuan untuk memaksimalkan pemahaman dari data, mengungkap pola atau struktur yang tersembunyi, mengidentifikasi variabel utama dalam sebuah pola, mendeteksi anomali, membantu merumuskan hipotesis, dan memilih teknik analisis statistik yang tepat.
Setelah pemaparan materi, sesi ini dilanjutkan dengan sesi praktik langsung (hands-on) dan studi kasus. Studi kasus dikerjakan dalam bentuk kelompok dengan waktu 120 menit. Salah satu kelompok memiliki kesempatan untuk mempresentasikan hasil kerja mereka.
Sesi Wawancara
Setelah selesainya Camp pertama Data Science Academy COMPFEST 15, saya berkesempatan untuk melakukan wawancara dengan salah satu kelompok DSA, yaitu kelompok “POTTERHEADS” yang terdiri dari tiga anggota: Debora, Zalfa, dan Dea.
Di awal sesi wawancara, saya meminta masing-masing peserta untuk memberikan satu kata yang menggambarkan DSA Camp 1. Jawaban mereka adalah: Penuh Wawasan, Keren, dan Seru! Mereka bergabung dalam DSA dengan tujuan untuk mendalami pengetahuan tentang data science, karena sebelumnya mereka telah mempelajari bidang ini. Meskipun menghadapi beberapa tantangan selama proses seleksi, mereka berhasil mengatasi kendala tersebut dengan kerja sama dalam kelompok. Mereka berbagi pengalaman mereka selama mengikuti DSA Camp 1 dan berharap untuk meningkatkan pemahaman mereka tentang data setelah acara ini. POTTERHEADS juga mengucapkan terima kasih kepada COMPFEST 15 karena telah membawa pembicara dan mentor yang ahli di bidangnya.
Masih ada rangkaian COMPFEST lainnya, jadi pantau terus perjalanan kami di akun media sosial kami di Instagram @COMPFEST, Twitter @COMPFEST, Facebook COMPFEST, LinkedIn COMPFEST, dan situs kami https://compfest.id. (Editorial Marketing/fauzan)
