Nice! Delapan Kunci Jawaban Pertanyaan Investor Pada Startup Founder

Jume Analyes
djume
Published in
3 min readJul 12, 2018
Photo by Evan Dennis on Unsplash

Ketika memulai startup kita dihadapkan pada banyak tantangan, salah satunya terkait pendanaan. Proses mendapat pendanaan ini sebenarnya cukup rumit dan membutuhkan kerja keras serta kesabaran. Dalam proses tersebut tentunya sering muncul pertanyaan-pertanyaan yang kadang sulit dijawab oleh seorang founder karena kurangnya persiapan. Beberapa pertanyaan seperti di bawah ini tentunya perlu dipersiapkan jawabannya

  1. Apa masalah yang sedang dipecahkan? Pertanyaan ini pasti sangat sering ditanyakan pada tahap awal mendirikan startup. Masalah besar akan menjadi motivasi besar serta peluang yang besar pula. Terus bagaimana menjawab hal ini? Sederhananya gunakan formula berikut: (Potential User) + (Pain/Need), contoh: 9/10 traveler (Potential User) struggle to find cheap accomodation under 10$ (Pain/Need).
  2. Apa produk kamu dan manfaatnya buat pengguna? Ketika kita memiliki solusi berupa produk tentulah pengguna menginginkan manfaatnya. Manfaat ini bukan dibahasakan dalam fiturnya apa saja, tetapi fitur itu berguna untuk apa. Formulanya dalam menjawab ini, (Product) + (Potential User) +(Benefit), sebagai contoh: A matchmaking app (Product) for traveler (Potential User) that can help finding 10$ hotel faster.(Benefit).
  3. Seberapa besar pasar dan potensinya untuk startup kamu? Pertanyaan ini merupakan bentuk ujian bahwa founder sudah paham mengenai pasar yang akan dimasuki. Sederhananya jawaban dari itu adalah (Market Size) + (Potential Market) + (Market Share). Contoh: Currently, tourism industry is valued more than 7T USD (Market Size). We will enter the budget accommodation only which valued at 1T USD (Potential Market). Our plan is to get 100Mn in revenue after 3 years from selling 10$ hotel only (Market Share).
  4. Apa rencana monetisasi atau bisnisnya? Dalam menjalankan startup, tentunya diperlukan rencana dan strategi demi mendapatkan potensi bisnis di industri yang dimasuki. Formulanya dalam menjawab adalah: (Type of Business Model) + (Potential Revenue), sebagai contoh: Our startup will charge hotel owner 100$ subscription fee per month (Type of Business Model), if we have 1000 hotels we will get 1.2Mn USD annually (Potential Revenue).
  5. Apa keunggulan kompetif kamu saat ini? Menjalankan startup tanpa keunggulan yang berarti akan sulit untuk bersaing atau dilirik investor. Keunggulan seperti tim yang mumpuni, jaringan yang luas, pengetahuan yang menarik, teknologi canggih, dan lain-lain tentu bisa di-highlight. (Advantage) + (Impact), sebagai contoh: Our team have total 12 years experience in the industry (Advantage) that can make us one steps ahead from competitors in term of technology and network (Impact).
  6. Bagaimana traksinya dan apa metrik yang kamu fokuskan? Memiliki traksi yang baik tentu akan sangat menarik bagi investor. Apalagi metrik yang diukur telah terdefinisi secara jelas diawal. Metrik ini bisa macam-macam, apakah itu transactions, matches, users, etc. Jadi formulanya (Single Metric) + (Wow Factors), sebagai contoh: We got 10K matches (Single Metric) in 3 months with zero marketing fee (Wow Factors).
  7. Berapa banyak uang yang dibutuhkan dan untuk apa? Berbicara dengan investor tentu ujung-ujungnya adalah pendanaan. Banyak founder kesulitan menjawab hal ini. Menurut saya formulanya: (Funding Nominal) + (Valuation) + (Allocation) + (Objective). Contoh: We are looking for 100K USD (Funding Nominal) at 1Mn USD post-money valuation (Valuation), we will use it to improve our team especially in technology and marketing (Allocation) in order to get 500K matches in the next 12 months (Objective)
  8. Bagaimana posisi startup ini di industri 3–5 tahun yang akan datang? Pertanyaan ini akan memperlihatkan seberapa visioner sekaligus realistis seorang founder terhadap startupnya. Tekniknya menjawabnya: (Realistic Positioning) + (Startup Vision). We will become a leader as 10$ hotel SaaS and promoter in 3–5 years (Realistic Positioning) and then focus to pursue top of mind as low-cost travel platform (Startup Vision).

Nah, itu sebagian pertanyaan dan jawaban yang saya rasa penting. Jika ada pertanyaan-pertanyaan lain mungkin nanti bisa ditambahkan. Kalau ada komentar silakan sampaikan juga.

Connect with me on LinkedIn or Facebook

--

--