The Art of ATM (Amati Tiru Modifikasi) pada Desain Grafis

Achmad Reza Subkhan
DOT Intern
Published in
4 min readJan 25, 2024
Photo by pixabay

Sebagai seorang Graphic Designer pasti pernah yang namanya kehabisan ide ataupun buntu gak ada ide sama sekali. Contohnya nih, kalian mau buat desain infografis, nah kalau infografis itu biasanya layouting nya agak rumit soalnya berisi banyak informasi, jika mulai kehabisan ide pasti bingung mau dibuat kayak gimana. Nah ada solusinya nih buat masalah itu. Pernahkan kalian mendengar istilah “ATM” atau “Amati Tiru Modifikasi”, apa sih itu “ATM”?

Apa itu ATM “Amati Tiru Modifikasi” ?

Teknik ATM atau Amati Tiru Modifikasi adalah sebuah teknik meniru atau mengimplementasikan hal yang sudah ada pada suatu karya. Teknik ini biasa digunakan jika kita benar-benar kehabisan ide. Karena teknik ini dapat membantu kita mengeluarkan ide baru.

Kok bisa sih?

Cara Menggunakan Teknik ATM

Cara menggunakan ATM itu tidak sembarangan lo

Karena itu dapat menyebab kan plagiarisme, tapi pada artikel ini nanti kita akan membahas lebih rinci tentang teknik ini. Ini caranya :

  1. Identifikasi Karya yang Dibuat

Sebelum melakukan ATM, kita harus mengidentifikasi karya yang mau kita buat dulu. Kita harus tau karya kita itu termasuk apa dan style karya kita nanti itu kayak gimana. Karena jika kita tidak tau karya yang apa dibuat maka kita tidak mencari karya yang sejenis dengan karya dibuat

Nah di bawah ini saya mau buat cover untuk konten IG DOT , saya berencana membuat style sedikit elegant dan mengikuti style DOT di Instagram

2. Memulai Research

Setelah kita mengetahui karya serta style apa yang ingin dibuat, kita akan memulai untuk research karya. Nah untuk research, biasanya bisa menggunakan social media, pinterest, dribbble, dan behance. Kita akan mencari karya-karya yang sesuai dengan yang kita inginkan ataupun yang klien inginkan, nah dari situ kita bisa dapat gambaran sedikit tentang karya yang akan dibuat.

Di bawah ini saya menggunakan Instagram dari DOT untuk mencari style nya

3. Identifikasi Karya yang ingin Ditiru

Setelah kita menemukan karya yang ingin kita tiru, jangan langsung untuk meniru mentah-mentah dari karya tersebut. Kita akan mengidentifikasi isi-isi dari karya ingin ditiru. seperti :

  1. Style yang dipakai
  2. Bentuk shape yang digunakan
  3. Komposisi Penggunaan warna
  4. Penggunaan jenis Font
  5. Penggunaan jenis Asset yang digunakan
  6. Bentuk layout yang digunakan

Sebenarnya masih banyak lagi yang bisa kita ambil dari sebuah karya desain, tetapi ke 6 point itu biasanya sudah cukup untuk karya yang ingin dibuat, karena sudah hal-hal yang besar dan pastinya ada di berbagai desain. Tetapi itu semua tergantung dengan karya desain kita, mungkin kita butuh hanya 1 atau 2 dari point tersebut, itu semua tergantung kondisi dimana kita kehabisan ide

Ini yang saya dapatkan dari berbagai konten di DOT, saya lebih menyarankan untuk mengambil minimal 2 supaya lebih bisa mempermudah dalam mendapat ide. Tetapi, jangan mengambil terlalu banyak refrensi, karena akan membuat kita bingung sendiri

4. Mulai Mengimplementasikan ke Karya yang Dibuat

Setelah kita sudah mengidentifikasi karya yang ingin ditiru, kita bisa mulai untuk mengimplementasikannya. Ingat! jangan diambil mentah-mentah dari karya yang ingin ditiru, karena akan menyebabkan plagiarisme. Kita harus mengadaptasi dengan cara yang membuatnya menjadi unik dan sesuai kebutuhan Kita atau klien.

Ini merupakan hasilnya, layouting yang digunakan mirip dengan konten porto yang DPR yaitu dengan menaruh UI di bagian atas serta sebuah gambar untuk tekstur di bawah, dan untuk efek-efek lain mengikuti konten DOT Innovation Awwards dan Konten Intern Hiring. Untuk efeknya saya mengambil style dari penggunaan shape memiliki stroke namun disini saya menggunakan glass morphism untuk memperindah. Untuk pemilihan asset itu seperti konten DOT Innovation Awards yang memakai asset 2D yang dijadikan siluet tipis serta ada yang sedikit timbul

Kesimpulan

Dalam menggunakan teknik ini, penting untuk menghindari plagiarisme dan menambahkan sentuhan kreatif pribadi ke dalam karya yang sedang Kita ciptakan. Dengan melakukan ini, Kita dapat menghasilkan desain yang terinspirasi dari karya lain tetapi tetap memiliki keunikan dan orisinalitasnya sendiri. Tapi gimana sih cara dapet keunikan dan orisinalitas itu? caranya dengan kalian sering melihat karya desain serta sering untuk mendesain, maka ide-ide unik itu akan datang kepada kalian.

--

--