Kenalan dengan Xamarin
Akhir-akhir ini sering sekali dengar bikin aplikasi dengan Xamarin. Katanya dengan Xamarin kita bisa buat aplikasi pakai 1 bahasa lalu bisa dipake di semua OS mobile. Wah…. Enak dong? Gak perlu belajar banyak bahasa ni untuk bikin aplikasi sekarang. Sepertinya menarik ini? Mau dong belajar Xamarin. Nah…. Kebetulan kemarin saya membawakan acara http://radyalabs.com/xamarin-dev-days-jakarta/ Jadi bagi yang penasaran mari kita kenalan dulu dengan Xamarin. Karena kata orang “Tak kenal maka tak sayang”.
Xamarin sebenarnya adalah solusi cross-platform untuk membuat aplikasi mobile dengan 1 codebase menggunakan bahasa C#. Jadi bagi yang sudah belajar C# seperti saya ini tentu merasa terbantu karena tidak perlu belajar Java untuk membuat aplikasi Android atau Objective C/Swift untuk membuat aplikasi iOS. Xamarin sendiri terbagi menjadi 2 solusi.
- Xamarin Classic : Kita bisa sharing code untuk bagian logicnya dan code yang berkaitan dengan platform spesifik OS (native features, UI, dll) ditulis di masing-masing projek.
2. Xamarin Forms : Kita bisa sharing code untuk bagian logic dan UI sehingga lebih banyak yg dishare. Untuk platform spesific code kita bisa menulis di masing-masing projek.
Lalu mana si yang cocok buat kita pake?
Xamarin Forms ini cocok kita pake kalau :
- Aplikasi yang akan kita buat membutuhkan sedikit fungsionalitas yang platform-spesific
- Aplikasi di mana sharing code lebih penting daripada custom UI
- Untuk developer yang nyaman menggunakan XAML
Sedangkan Xamarin Classis cocok jika :
- Aplikasi dengan interaksi yang membutuhkan perilaku native
- Aplikasi yang menggunakan banyak API untuk platform tertentu
- Aplikasi di mana custom UI lebih penting daripada code sharing
Jadi, menurut kalian Xamarin mana ni yang cocok untuk aplikasi yang akan kalian buat?
