“Application Programmer” == “Library Designer”

Bagus Setiadi
dycode
Published in
2 min readFeb 14, 2019

Hai, saya adalah seorang Application Programmer di salah satu perusahaan ternama di Bandung. Hingga saat ini saya sudah menangani beberapa project IT dari perusahaan besar di Indonesia. Seperti namanya perusahaan besar maka project yang dikerjakan pun bukanlah pekerjaan yang mudah, namun hal tersebut tidak menjadi masalah lagi karena saat ini programming bukanlah hal yang sulit berkat adanya pihak (perorangan/perusahaan) yang sengaja membuat library untuk memudahkan pekerjaan. Saya hanya tinggal meng-import library yang saya butuhkan ke project IT yang saya kerjakan baik itu Android, NodeJs dll.

Awalnya apa yang saya kerjakan ini berjalan dengan lancar hingga pada satu titik dimana saya tidak bisa berbuat apa-apa. Salah satu klien meminta fitur A, B dan C dimana untuk mengerjakan ke tiga fitur tersebut saya hanya bisa mengandalkan library yang orang lain sudah buat. Akan tetapi library yang saya gunakan hanya bisa menjalankan fitur A dan B, begitu juga ketika saya mencari library lain hanya bisa menjalankan fitur B dan C.

sumber : http://www.quickmeme.com/

Tidak ada library yang bisa menjalankan ketiga fitur tersebut sehingga saya hanya bisa menyarankan untuk membatalkan salah satu fitur kepada klien saya. Keputusan itu membuat project hancur dan saya terkena denda ratusan juta rupiah -> wkwkwk just kidding.

Banyak programmer termasuk saya beranggapan bahwa seorang application programmer bukanlah seorang library designer. Yang perlu kita lakukan hanyalah menggunakan library yang ada untuk menyelesaikan pekerjaan secepat-cepatnya. Pertanyaanya adalah “Bagaimana jika kasus yang saya alami di atas akan selalu terjadi di setiap project yang kita kerjakan ?”. So mulai saat ini saya mengatakan bahwa “application programmer is library designer

let I = {
job: “Application Programmer”,
WillTryToMakeLibrary : true
}
if(I.job == “Application Programmer”){ if(I.WillTryToMakeLibrary){ console.log(“Amazing”)
console.log(“Best Programmer”)
console.log(“You are Like a God”)
} else {
console.log(
“You will only become an ordinary programmer”
)
}
} else {
console.log(
“Who are you ?”
)
}

Bayangkan kalian akan menjadi populer berkat library yang kalian buat sangat berguna bagi orang lain dan dipakai di banyak project. Selain itu juga akan membuat skill kita bertambah sehingga kita bisa “Nego Gaji” dengan percaya diri kepada atasan hehehe.

Berikut ini contoh video untuk membuat simple library:
1. Android Library
https://www.youtube.com/watch?v=RYiZZprUNJw&t=1118s

2. NodeJs Library / NPM Package
https://www.youtube.com/watch?v=rTsz09zRuTU&t=618s

Untuk video lainnya banyak bertebaran di Youtube, silahkan mulai belajar and be a “God of Programming”. Thanks

--

--