CHARGER KW? NO WAY!

Elektron HME ITB
Elektron HME ITB
Published in
4 min readAug 19, 2020
Charger Asli dan Palsu (Sumber : youtube.com)

Seringkah kalian meminjam charger teman kalian asalkan kabelnya sesuai? Atau memakai charger seadanya yang kalian temui? Atau mungkin karena sering kehilangan charger asli bawaan gawai, kalian akhirnya membeli charger ‘murahan’ dan menggunakannya pada gawai kalian? Kalau kalian termasuk salah satu dari golongan di atas, mulai sekarang kalian harus hati-hati dengan kondisi kesehatan gawai kalian. Pernah kepikiran nggak sih, resiko apa yang mungkin kalian hadapi dengan melakukan hal tersebut?

Ternyata, apa yang sering kalian lakukan ini banyak sekali resikonya lho guys. Ngecas baterai gawai kalian dengan charger yang tidak sesuai spesifikasi akan menyebabkan adanya kerusakan pada komponen dalam gawai kalian, terutama buat charger yang berkedok ‘kw’. Kalau kalian masih ngotot ngecas gawai kalian pakai sembarang charger, komponen gawai kalian bisa jadi banyak yang rusak, misalnya port usb, LCD, bahkan memori dan PCB kalian juga bisa rusak lho! Kerusakan tadi bisa menyebabkan port USB kalian longgar, data-data hilang, bahkan bisa sampai mati total atau meledak. Gak lucu kan kalau mau ngecas HP biar bisa nyala, tapi malah ga bisa nyala sama sekali.

HP Hangus (Sumber : liputan6.com)

Wah, ngeri juga ya dampaknya! Gamau kan kalo misal kalian kehilangan data hp kalian, apalagi kalo isi datanya penting, misal kenangan kalian bersama para mantan, hehehe. Oleh karena itu, kalian harus memperhatikan cara-cara kalian mengisi baterai gawai kalian. Hal-hal tersebut antara lain tidak mengisi daya baterai hingga 100%, tidak menggunakan gawai ketika gawai berada dalam proses pengisian daya, dan yang paling penting, kalian harus sebisa mungkin menggunakan charger asli atau charger yang sesuai dengan spesifikasi gawai kalian. Mengapa harus menggunakan charger asli?

Alasan utamanya yaitu banyak komponen-komponen penting yang disediakan oleh charger asli atau bawaan gawai, yang tidak dijumpai pada charger palsu atau ‘kw’. Komponen-komponen charger asli banyak berfungsi sebagai pengaman tegangan tinggi, penyaring, dan penahan arus yang kuat agar pengisian daya baterai gawai tidak mengalami kebocoran arus PLN. Intinya, charger asli itu harusnya sih digunakan biar baterai gawai ga cepet rusak ya, guys!

Karena charger bawaan gawai sangatlah penting dalam kehidupan gawai kalian, maka kalian harus rajin merawatnya ya, guys. Nah, gimana sih cara merawat charger bawaan gawai?

  1. Gulung kabel dan rapikan dengan penjepit kabel bawaan charger setelah mengisikan daya baterai gawai.
  2. Kalian bisa mengamankan ujung kabel dengan pelindung sederhana seperti selotip atau lakban. Kalian juga bisa menggunakan proteksi kabel untuk perlindungan lebih.
  3. Hindarkan adaptor charger dari benturan.
  4. Terakhir, jangan pernah menggunakan charger untuk berbagai gawai apalagi dengan spesifikasi gawai yang berbeda-beda.

Walaupun dengan perawatan itu semua, kalian pasti tidak bisa memungkiri kapan charger kalian akan rusak. Kalo udah rusak, apa dong yang harus dilakukan? Tentu saja kalian harus mencari charger pengganti ‘kan, ya? Apabila masih memungkinkan, belilah charger bawaan asli yang diproduksi oleh perusahaan gawai kalian. Kalau tidak memungkinkan, belilah charger asli dan berkualitas dengan memperhatikan spesifikasi kebutuhan arus dan tegangan charging gawai. Nah, bagaimana cara melihatnya?

Apabila kalian melihat spesifikasi di suatu charger gawai seperti ini,

Apple Charger (Sumber : support.apple.com)

Maka dapat dikatakan bahwa charger ini dapat mengeluarkan arus sebesar 1A dan memiliki tegangan keluaran sebesar 5V. Kemudian, lihat spesifikasi yang tertera pada gawai. Spesifikasi ini bisa aja ada di label belakang hp kalian, atau di box, atau bisa juga ada di manual book. Apabila sesuai, lakukan pengecekan lebih lanjut. Pengecekan lanjut ini terdiri dari komponen apa saja yang ada dalam charger yang merujuk pada fitur-fitur yang ditawarkan charger, dan apakah charger tersebut berkedok ‘kw’ atau tidak. Kenapa charger berkedok ‘kw’ ini perlu untuk ditekankan? Karena, charger ‘kw’ ini tidak memiliki teknologi yang mumpuni, seperti bahan, solder, dan PCB yang seadanya, sehingga harga yang ditawarkan pun juga murah, berbeda dengan charger asli.

Abis ini kalian pasti banyak yang bertanya-tanya. Gimana dong caranya membedakan charger original dan charger ‘kw’? Awalnya dapat dilihat dari perbedaan harga charger. Charger yang ‘kw’ tentu saja memiliki harga yang jauh lebih murah dibandingkan charger asli. Kemudian, kalian juga dapat lihat dari stiker dan logo yang tertempel di charger. Charger asli akan memiliki tempelan stiker yang lebih rapi dan logo yang lebih jelas dibandingkan dengan charger ‘kw’. Lebih lanjut, pengecekan charger dapat dilihat dari bahan, berat, dan dayanya. Charger asli akan memiliki bahan yang lebih bagus dan tebal, lebih berat, dan tidak cepat panas saat digunakan ketimbang menggunakan charger ‘kw’.

Nah, sekarang kalian udah tau kan guys gimana cara memilih dan merawat charger gawai dengan benar. Kalian juga udah tau akibat memakai charger yang nggak sesuai dengan spesifikasi dari gawai kalian. Jadi, apa kalian masih ingin pinjem charger teman apalagi beli charger ‘kw’ nggak, guys?

Penulis

Amilla Puspaduhita (Teknik Biomedis ITB 2018)

--

--

Elektron HME ITB
Elektron HME ITB

Elektron is a media production organization that gives information about technology with unique approaches.