Gelap-gelap Emangnya Gak Bisa Eksis? Tenang Saja! Ada Night Mode

Elektron HME ITB
Elektron HME ITB
Published in
5 min readNov 17, 2020

--

Wisata Kuliner Malam Hari (Sumber: livingnomads.com)

Pernah gak sih kalian mau foto pemandangan jalan raya pada malam hari? Atau pernah gak sih ingin sekadar memotret teman kamu yang minta difoto pas makan bareng di angkringan pinggir jalan? Pastinya kita mau ‘kan hasil foto kita tetap bagus meskipun dalam keadaan pencahayaan rendah sekalipun seperti saat malam hari. Nah, biar tetap eksis, ada nih yang namanya Night Mode untuk foto-foto di malam hari. Yuk, simak pembahasan tentang Night Mode berikut ini.

Apa itu Night Mode?

Sebelum menyelam lebih dalam tentang Night Mode, ada beberapa istilah yang akan dipakai, disimak dahulu istilah-istilah berikut agar tidak kebingungan nantinya!

  1. Istilah pertama: ISO

ISO merupakan istilah yang menggambarkan kepekaan kamera terhadap cahaya. Semakin tinggi ISO, maka akan semakin tinggi kepekaan tersebut. Akibatnya, hasil foto pada penchayaan rendah menjadi lebih baik tanpa perlu adanya lampu kilat (flash). Namun, semakin tinggi ISO mengakibatkan semakin banyaknya noise atau “noda-noda” pada hasil potretan kamu.

Foto dengan ISO Berbeda (Sumber: photographylife.com)

2. Istilah kedua: shutter speed

Shutter speed merupakan istilah yang merujuk pada durasi sensor saat terekspos dengan cahaya. Semakin rendah shutter speed akan membuat gambar semakin lebih tajam sedangkan meningkatkan shutter speed menyebabkan gerakan yang blur.

Foto dengan Shutter Speed Berbeda (Sumber: photographylife.com)

Nah, setelah tahu istilah di atas, bisa dicoba-coba nih mengatur kamera kamu agar jepretannya makin keren! Oh iya, untuk meningkatkan ISO, diperlukan adanya sensor loh. Semakin besar sensor yang digunakan, semakin besar pula kualitas dalam mengendalikan ISO serta dapat mencegah terjadinya noise loh. Nah, dengan ISO yang lebih tinggi juga mengakibatkan berkurangnya kebutuhan shutter speed sehingga foto yang dipotret akan lebih tajam. Sayangnya, pada telepon pintar kita, sensor tidak bisa dibuat besar karena menyebabkan telepon pintar kita semakin besar pula. Gak mau ‘kan kalau telepon pintar yang bisa digenggam satu tangan malah harus digenggam kayak membawa batu bata. Oleh sebab itu, dibutuhkan software yang bisa mengatasi masalah tersebut. Di sini, hadirlah Night Mode! Night Mode adalah proses penggunaan software pada kamera yang bisa menaikkan ISO sehingga menaikkan pencahayaan, tingkatan warna, dan mengurangi noise.

Nah, setelah tau apa itu Night Mode, mungkin terbesit pemikiran kayak gini ya?

Kok bisa sih cahayanya jadi lebih terang, emangnya Night Mode tuh kerjanya gimana sih?

Kok wajah dia tetap manis ya di tempat dengan cahaya rendah gini?

Nah, untuk menjawab keraguan kamu, yuk simak cara kerja Night Mode sebagai berikut.

Gimana sih cara kerja Night Mode?

Dalam meningkatkan kualitas foto pada pencahayaan rendah, teknik yang digunakan mirip dengan teknik HDR. HDR, singkatan dari High Dynamic Range, merupakan sebuah teknik untuk menyeimbangkan tingkat kecerahan pada foto. Pada teknik HDR, pemotretan dilakukan secara berulang pada tingkat pencahayaan yang berbeda-beda. Lalu, foto-foto yang sudah terpotret akan disatukan untuk meningkatkan pencahayaan pada area-area yang gelap. Ada pula, teknik bracketing, teknik ini dilakukan dengan cara memotret beberapa kali dengan pengaturan yang berbeda dan menyatukannya dengan software yang sudah terspesialisasi.

Teknik HDR (sumber: farbspiel-photo.com)
Foto dengan Teknik Bracketing (Sumber: mk0backcountryjciocn.kinstacdn.com)

Night Mode pada telepon pintar kamu itu menggunakan prinsip yang sama dengan mode HDR. Pada telepon pintar, Night Mode menggunakan kepintaran buatan (Artificial Intelligence) untuk menganalisa apa yang akan kita foto. Telepon pintar kita akan menentukan faktor-faktor penentu cahaya, gerakan kamera, serta gerakan objek yang akan kita foto. Nah, di sini kedua teknik (HDR dan bracketing) digunakan untuk meningkatkan tingkat pencahayaan dan menyatukannya bersama dalam satu hasil foto saja.

Setelah tahu cara kerja Night Mode, yuk simak bahasan berikut yang bisa bantu kamu dalam menghasilkan foto terbaik meskipun pada pencahayaan rendah!

Tips dan Trick dalam menggunakan Night Mode

  1. Foto yang stabil

Jika hanya meningkatkan ISO, hasil foto tetap akan memperlihatkan noise. Untuk mengurangi noise pada Night Mode, dibutuhkan kestabilan dari kamera pada saat memotret. Nah, kalian bisa menggunakan tripod dalam menggunakan Night Mode ini atau kamu bisa memegangnya dengan kedua tangan agar kamera kamu tetap stabil. Oh iya, jangan lupa untuk menahan untuk beberapa saat agar proses yang dilakukan oleh Night Mode lebih baik kualitasnya.

2. Objek yang diam

Night Mode perlu memotret beberapa kali untuk memperbaiki pencahayaan foto. Maka dari itu, usahakan objek yang difoto adalah objek yang tidak bergerak karena objek yang bergerak dapat menimbulkan blur pada hasil jepretan.

3. Usahakan ada sumber cahaya

Meskipun Night Mode dapat mempercantik fotomu ketika gelap, bukan berarti kamu bisa memotret dalam keadaan gelap gulita. Kamu tetap perlu sumber cahaya meskipun sedikit. Kalau ternyata kamu pakai Night Mode tapi masih saja gelap, gunakan sumber cahaya tambahan seperti senter atau flash kameramu.

Hasil Night Mode Pada Penchayaan Rendah (Sumber: gearcoupon.com)

Kekurangan Night Mode, ada gak sih?

Yup, dari tadi kita bahas kekuatan dan kerennya Night Mode ini, ada gak sih kekurangan dari Night Mode ini? Jawabannya adalah, ada.

  1. Kurang baik dalam memotret objek bergerak

Night Mode memiliki kelemahan dalam memotret objek-objek yang bergerak, karena teknik yang digunakan dalam Night Mode ini adalah dengan memotret beberapa kali sehingga objek yang bergerak akan mengalami blur.

2. Waktu memotret yang cukup lama

Night Mode mampu memperbaiki pencahayaan foto. Namun, perlu waktu yang 3–5 detik untuk melakukannya. Hal ini dikarenakan Night Mode membutuhkan beberapa kali jepretan untuk dapat memperbaiki pencahayaan gambar yang kamu ambil. Jadi, kalau momen yang mau kamu foto sangat singkat, hasilnya kurang memuaskan.

Selesai sudah pembahasan mengenai Night Mode. Nah, sekarang udah ngerti ‘kan gimana caranya Night Mode bikin kamu tetap eksis lewat Instagram Story atau mengabadikan momen kebersamaan meski di pencahayaan rendah? Jangan lupa untuk tahan kamera kamu saat memotret agar hasilnya lebih baik! Jadi, malam ini, kamu mau jalan ke mana?

Penulis
Nugroho Adiyono Cahyo (Teknik Biomedis 2019)

Editor
Saif Sulthan Saleh (Teknik Biomedis 2018)
Afif Hanidar Ma’ruf (Teknik Biomedis 2017)
Ghani Faliq Mufiddin (Teknik Biomedis 2017)

--

--

Elektron HME ITB
Elektron HME ITB

Elektron is a media production organization that gives information about technology with unique approaches.