Hari Relawan Internasional, Hadir Dari Panggilan Hati

Hadistian
Eureka Edutech
Published in
2 min readDec 7, 2022
Perayaan Hari Volunteer International

Tanggal 5 Desember setiap tahunnya dirayakan sebagai Hari Relawan Internasional (International Volunteer Day). Hari Relawan Internasional ditetapkan oleh Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada 5 Desember 1985. Penetapan ini agar pemerintah selalu mendukung dan menghargai kontribusi relawan untuk mencapai dunia yang lebih baik.

Hari Relawan Internasional dikoordinir oleh United Nations Volunteer (UNV) dalam mempromosikan kerja yang tidak kenal lelah. Kerja sama diperlukan dalam mencapai kesetaraan pada masyarakat melalui solidaritas antar relawan. Tidak hanya relawan PBB, tetapi relawan seluruh dunia. Dalam meningkatkan solidaritas antar relawan UNV memperkenalkan kampanye yang dikenal dengan “Together, Act Now”.

Kampanye “Together, Act Now” diarahkan untuk terciptanya persatuan dan tindakan dalam mempromosikan, memobilisasi, dan mengadvokasi aktivitas kesukarelaan. Selain itu, kampanye yang dilakukan sebagai bentuk pengakuan atas kontribusi tak ternilai relawan dalam menjalankan aktivitasnya.

Relawan dikenal sebagai pekerja yang melakukan aktivitasnya tanpa rasa pamrih. Mereka kerap kali menjadi kelompok yang selalu siap sedia ketika krisis. Mengorbankan kenyamanan diri dalam membantu jutaan orang untuk mencapai kesejahteraan. Mereka yang menghabiskan waktu untuk turut membantu sesama tanpa adanya paksaan disebut dengan sukarelawan.

Kehadiran sukarelawan di Indonesia dapat diketahui dengan banyaknya aktivitas yang berkaitan dengan sosial, lingkungan, maupun pendidikan. Dalam sebuah penelitian lembaga statistik Gallup, sebanyak 53% masyarakat Indonesia telah merelakan waktunya untuk mengikuti aktivitas relawan pada tahun 2017. Hal ini dapat saja terjadi dikarenakan masyarakat Indonesia mengenal istilah gotong royong.

Menjadi sukarelawan dapat dikatakan cukup mudah dengan bantuan teknologi saat ini. Platform indorelawan.org berkembang sebagai tempat mempertemukan sukarelawan dengan organisasi sosial. Sosial media juga menjadi sarana bagi kita untuk turut serta menjadi relawan yang diselenggarakan oleh berbagai komunitas. Jadi, tidak ada lagi alasan bagi kita untuk menjadi seorang relawan.

Dengan menjadi relawan kita dapat turut serta menciptakan kebahagiaan bagi setiap orang yang membutuhkan. Menciptakan solidaritas antar sesama dan melakukan perubahan positif bagi masyarakat. Hal ini sesuai dengan tema Hari Relawan Internasional 2022 yang mengusung tema “A time for Solidarity Through Volunteering”.

On International Volunteer Day, we pay tribute to volunteers across the globe. Their time, efforts and passion make a positive impact on people’s lives and helps address the planet’s most challenging issues. On behalf of everyone at the UN and elsewhere, I would like to express my deepest gratitude for their ongoing commitment. — Toily Kurbanov, UNV Executive Coordinator

--

--