Gimana Perkembangan Gamifikasi di Masa Depan?
Beberapa hari ini, Everidea Interactive sudah sering membahas gamifikasi dan manfaatnya untuk bisnis. Tapi bagaimana dengan perkembangan gamifikasi di masa depan? Apakah tren ini akan terus dipakai ?
Gamifikasi dalam bisnis adalah cara interaktif yang memanfaatkan naluri kompetitif orang, karena penggunaan reward yang mendorong tindakan berulang. Seperti poin, badges, leaderboard, achievements, dan kenaikan status level, ini mulai digunakan oleh beberapa platform e-commerce.
Konsultan teknologi Gartner memproyeksikan 50% dari inovasi perusahaan akan melakukan “gamified” pada tahun 2015. Perusahaan konsultan lain, Deloitte, menyebut gamifikasi sebagai salah satu dari 10 Tren Teknologi Teratas untuk 2012, memprediksi:
Simulasi game yang serius dan mekanisme game seperti papan peringkat, pencapaian, dan pembelajaran berbasis keterampilan menjadi tertanam dalam proses bisnis sehari-hari, mendorong kinerja dan engagement.
Namun, gamifikasi bukan hanya tentang bisnis dan pemasaran saja. Pakar digital, Dr. Marigo Raftopoulos menyatakan kalau masa depan gamifikasi akan menjadi alat manajemen strategis daripada sekedar teknologi. Gamifikasi adalah tentang bagaimana kita berpikir, bagaimana kita berkolaborasi, dan bagaimana kita bersama-sama menciptakan cara yang berbeda untuk belajar, bekerja, dan membangun komunitas. Pendekatan seperti permainan untuk pendidikan dan pemecahan masalah diluncurkan dengan cara baru.
Kita ambil contoh aplikasi game The Leaders buatan Everidea Interactive. Game ini melatih self-leadership dan problem-solving untuk menentukan jalan ceritanya. Beberapa cendekiawan dan tenaga pendidik juga tertarik untuk memanfaatkan mekanisme gamifikasi sebagai alat untuk memajukan proses pembelajaran.
Tapi apakah penggunaan gamifikasi terus berkembang dan diimplementasikan dalam kehidupan masyarakat digital di masa depan? Untuk menjawab pertanyaan ini Pew Research Center dan Imagining the Internet Center dari Elon University mengadakan survey online yang diikuti sekitar 1.021 responden, hasilnya 53% setuju jika gamifikasi memainkan peranan penting dalam aktivitas kita sehari-hari.
Salah satu argumen yang paling menguatkan datang dari responden anonim:
Fungsionalitas game akan terus berkembang dan digunakan di lebih banyak aspek kehidupan kita. Seperti pelatihan di tempat kerja, diekspos melalui program pendidikan dan pengembangan, memiliki kemampuan untuk mempelajari bidang-bidang yang penting bagi mereka menggunakan teknologi dan strategi sosial ini. Gamifikasi memungkinkan orang untuk memahami topik yang kompleks lebih cepat dan membuat proses pembelajaran lebih menyenangkan . Kemampuan untuk mendidik lebih banyak orang menjadi lebih mudah dan lebih cepat.
Kesimpulan
Jadi apakah gamifikasi akan terus dipakai di masa depan? Jawabannya, ya gamifikasi dapat dipakai hingga di masa mendatang, mengingat situasi emuanya sekarang serba digital, gamifikasi dapat dimanfaatkan untuk membantu perkembangan sosial dan komersial. Cara pemasaran tradisional kurang efektif dan mulai digantikan secara digital, dari sinilah gamifikasi dapat dipakai. Secara sosial, teknologi gamifikasi akan memudahkan semua interaksi dari media sosial seperti fitur like dan share kepada kerabat mereka.
