Teknologi Imersif di Olimpiade Tokyo 2020

Ridhlo Lintang
Everidea
Published in
4 min readJul 27, 2021

Walaupun namanya Olimpiade Tokyo 2020, tapi pelaksanaannya olimpiade kali ini diadakan pada tahun 2021 tepatnya dimulai dari 23 Juli 2021 sampai dengan 8 Agustus 2021. Kemunduran ini disebabkan oleh pandemi COVID-19 yang melanda dunia dan maka dari itu alasan kesiapan dari panitia dan juga semua pihak yang terlibat menjadi sedikit terhambat.

Photo by Bryan Turner on Unsplash

Secara praktis pun ada yang berbeda dari pelaksanaan Olimpiade kali ini — khususnya pengalaman menonton dan sisi hiburan dari berbagai cabang olahraga yang dilakukan. Kalau biasanya Olimpiade adalah ajang bertemunya banyak penikmat olahraga dari berbagai penjuru dunia di sebuah negara, kali ini pandemi memaksa penonton untuk tetap ditempatnya masing-masing untuk menonton pertandingan yang dilaksanakan.

Walaupun begitu, hal ini tidak serta merta membuat keseruan dan hype dari olimpiade jadi berkurang. Alasannya adalah dengan hadirnya teknologi yang memungkinkan experience dari menonton olahraga dari rumah menjadi lebih menyenangkan karena disuguhkan secara imersif. Lalu apa saja sih teknologi imersif yang diaplikasikan di Olimpiade Tokyo 2020?

Layar Besar di Cabang Olahraga Layar

Widescreen di Cabor Sailing

Upaya Penyelenggara Olimpiade dalam mendukung penumpasan pandemi adalah dengan membatasi penonton yang hadir secara langsung di venue olahraga — pengurangan volume penonton yang hadir dengan batas 50% dari kapasitas maksimal membuat penyelenggara memberikan sebuah teknologi yang bisa memberikan pengalaman lebih yaitu dengan hadirnya layar widescreen di cabang olahraga Layar.

Tahun ini, sebuah layar widescreen dengan ukuran mencapai 50 meter dengan resolusi 12K akan menyiarkan cabang olahraga layar. Layar widescreen ini membentang di sepanjang Pelabuhan Yacht Enoshima, tentu saja layar dengan ukuran sebegitu besarnya akan memberikan sensasi imersif bagi spektator dalam menonton balap Layar. Karena biasanya, spektator hanya menonton dari dermaga terdekat menggunakan teropong binokular.

Intel True View

Kombinasi antara kamera resolusi tinggi dan kecepatan pemrosesan video 3d memungkinkan penyiar untuk menayangkan pertandingan olahraga dari berbagai sudut pandang yang belum pernah dirasakan sebelumnya. Intel True View memberikan sensasi menonton secara langsung Sistem dari Intel True View mengambil data berupa 3D video yang kemudian direferensi sebagai “voxel” menggunakan 38 buah kamera dengan spesifikasi yang sangat tinggi dan disebar secara strategis di setiap venue.

LaLiga Intel True View

Setiap voxel membawa data seperti lebar, tinggi, dan depth. Data tersebut kemudian diproses menjadi sebuah scene dengan sudut pandang 360 derjat yang bisa dinavigasi dengan bebas. Intel True View akan digunakan pada 52 pertandingan di Olimpiade Tokyo, termasuk didalamnya semua pertandingan bola basket yang diadakan dari tanggal 25 Juli sampa 8 Agustus 2021.

Iddo Kadim dalam wawancaranya bersama VRScout bilang bahwa “Dengan experience ini, fans mendapatkan banyak insight dari berbagai sudut pandang yang belum pernah mereka rasakan sebelumnya — Dan jelas dapat memberikan pengalaman yang lebih imersif apabila penonton mendapatkan kesempatan untuk dapat melihat sudut pandang dari para atlit. True View merupakan teknologi baru yang benar-benar memberikan experience yang luar biasa”.

3D Athlete Tracking

3DAT adalah sebuah teknologi yang memanfaatkan AI untuk meningkatkan pengalaman menonton pertandingan cabang olahraga seperti lari sprint dan cabang atletis lainnya. Dengan 3DAT, penonton bisa melihat berbagai visualisasi berbentuk overlay sehingga dapat mengetahui pergerakan atlet secara biomekanis seperti kecepatan dan detil pergerakannya. Cara kerja dari 3DAT adalah dengan mengambil gambar 20 “key points” dari bagian tubuh atlit dengan menggunakan 4 sampai 5 kamera dengan spesifikasi yang tinggi.

AR Glass Untuk Cabang Olahraga Renang

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, pandemi COVID-19 yang sedang melanda memaksa penyelenggara untuk menurunkan kapasitas penonton yang hadir di venue olahraga. Tapi ada sebuah keuntungan untuk penonton yang hadir langsung di venue cabang olahraga renang karena salah satu partner dari Olimpiade Tokyo, NTT Docomo memberikan opsi lain untuk meningkatkan experience penonton yang hadir di venue.

AR Glass di Cabor Renang

Penonton yang hadir di Tokyo Aquatics Centre akan mendapatkan opsi untuk menggunakan headset AR yang berfungsi untuk melihat informasi detail secara live di masing-masing perlombaan cabang olahraga renang. Informasi yang ditampilkan oleh AR Glass ini contohnya adalah data-data penting seperti rekor, dan kecepatan dari atlet. Yang menarik adalah, semua hal yang ditampilkan dideliver secara real-time karena menggunakan teknologi 5G dari Intel.

Aplikasi dari teknologi imersif sebagai tools untuk broadcasting memang menjadi indikator bahwa kemajuan teknologi telah banyak membantu manusia — Coba bayangkan apabila pandemi terjadi pada saat teknologi belum secanggih sekarang, jangankan untuk tetap menyelenggarakan olimpiade, hal-hal esensial lain yang dibutuhkan manusia pun mungkin akan sulit untuk terpenuhi.

--

--