Perjuangan Mendapatkan Beasiswa ala Jerome Polin Tuk Jadi Inspirasimu!

Gööp Kampus
Gööp Kampus
Published in
3 min readMar 30, 2021
jerome polin

Dapat mengenyam pendidikan ke luar negeri dengan beasiswa merupakan impian bagi banyak orang. Namun, tidak banyak orang yang bisa memperjuangkan mimpinya hingga terwujud. Jerome Polin, YouTuber kelahiran 1998 asal Surabaya ini berhasil mewujudkan mimpinya sejak kecil untuk kuliah s1 di luar negeri dengan beasiswa penuh.

Ia berhasil mendapatkan full scholarship di Jepang dari salah satu perusahaan bernama Mitsui Bussan. Dari beasiswa tersebut, ia kemudian mengenyam pendidikan di Waseda University.

Bermimpi Sejak Kecil

jerome polin
https://www.instagram.com/jeromepolin/

Tidak main-main, perjuangannya sampai bisa mengenyam pendidikan di negeri sakura itu sudah bermula dari impiannya sejak masuk sekolah dasar. Berawal dari lingkungan sekolahnya yang dipenuhi oleh keluarga yang berkecukupan, Jerome kemudian termotivasi untuk mengenyam pendidikan di luar negeri.

Setelah mengutarakan keinginannya kepada orang tuanya, kedua orang tuanya mendukung dengan mengatakan bahwa Jerome harus mencari beasiswa.

Belajar dengan Gigih

jerome polin
https://www.instagram.com/jeromepolin/

Kegigihannya untuk berusaha meraih mimpinya dimulai sejak ia mulai masuk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA) setelah berhasil mendapatkan peringkat 10 besar dari Ujian Nasional Sekolah Menengah Pertama (SMP)-nya.

Ia bertekad untuk belajar dengan giat dan mengikuti berbagai olimpiade di SMA. Dengan berbekal kecintaannya dengan matematika, di kelas X Jerome sudah menghabiskan keseluruhan materi matematika SMA.

Konsekuensi dari kegigihannya itu, ia harus menahan hasrat untuk bermain media sosial atau kegiatan lain yang banyak dilakukan teman-temannya. Ketika jam istirahat datang, Jerome hampir selalu pergi ke perpustakaan untuk belajar.

Riset tentang Beasiswa

Keikutsertaannya dalam olimpiade sudah dimulai sejak tahun pertama SMA. Namun, prestasinya mulai menjulang ketika ia sudah duduk di kelas XI hingga kelas XII.

Tidak hanya melulu belajar, ia juga sudah melakukan riset tentang beasiswa melalui informasi di pameran-pameran atau informasi dari teman-temannya. Ternyata, beasiswa untuk jenjang s1 belum banyak ditawarkan kala itu. Satu beasiswa yang berhasil ia dapatkan informasinya ialah beasiswa di Universitas Teknologi Nanyang, Singapura.

Merelakan yang Harus Direlakan

Setelah kurang lebih dua tahun berjuang, akhirnya tiba saatnya seleksi beasiswa di NTU. Setelah mengikuti tes di Jakarta, Jerome akhirnya mendapatkan kabar bahwa ia diterima di NTU dengan beasiswa 50 persen saja. Dengan biaya hidup di Singapura yang sangat tinggi dan pertimbangan keluarga, akhirnya Jerome berberat hati merelakan beasiswa tersebut.

Pantang Menyerah

jerome polin
https://www.instagram.com/jeromepolin/

Tidak berhenti pada keputusasaan karena beasiswa impiannya yang ia lepaskan, Jerome kemudian mendapatkan informasi baru terkait penawaran beasiswa penuh dari salah satu perusahaan di Jepang.

Riset demi riset ia lakukan, namun ia kemudian dikejutkan dengan jumlah orang yang diterima, yakni hanya dua orang saja per tahun dari seluruh Indonesia. Namun demi mengejar mimpinya, ia akhirnya mencoba untuk mendaftar dan mengikuti berbagai rangkaian tes.

Dunia pun berpihak padanya, ia diterima di Waseda University setelah mengikuti empat rangkaian tes dan seleksi dari ratusan pendaftar.

Kerja Keras, Berkorban, dan Berdoa

Belajar dari pengalaman Jerome Polin, kita bisa mengambil hikmah bahwa kerja keras, usaha, dan doa bisa mengantarkan kita pada mimpi-mimpi kita. Ada kalanya kita perlu untuk berkorban dan ada kalanya kita perlu menutup telinga dengan prasangka buruk orang lain.

Ketika semuanya sudah dilakukan, maka saatnya kita hanya bisa berserah diri pada Tuhan. Semga kisah Jerome Polin bisa menginspirasi kita semua untuk tidak menyerah pada mimpi-mimpi kita.

Terus bermimpi dan perjuangkan mimpimu dengan tekad dan usaha yang tinggi!

Penulis : Nafi Khoiriyah

Editor : Aneq Oktina

--

--